Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ini yang Terjadi Saat Greysia / Apriyani Menang di Final Bulu Tangkis Olimpiade

Reporter

Editor

Nurdin Saleh

image-gnews
Apriyani Rahayu dan Greysia Polii saat melawan Chen Qingchen dan Jia Yifan di final bulu tangkis Olimpiade Tokyo, 2 Agustus 2021. REUTERS/Leonhard Foeger
Apriyani Rahayu dan Greysia Polii saat melawan Chen Qingchen dan Jia Yifan di final bulu tangkis Olimpiade Tokyo, 2 Agustus 2021. REUTERS/Leonhard Foeger
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pasangan ganda putri Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu (Greysia/Apriyani), bertarung melawan ganda Cina, Qing Chen Chen/Yi Fan Jia, dalam final bulu tangkis Olimpiade, di Musashino Forest Sport Plaza Tokyo, Senin, 2 Agustus 2021.

Greysia/Apriyani berhasil menjadi juara setelah memenangi laga final ini dengan skor 21-19, 21-15. Mereka menjadi ganda putri Indonesia pertama yang berhasil merebut medali emas Olimpiade.

Inilah sejumlah fakta dari pertandingan ini:

Dari segi usia, peringkat, dan head-to-head kubu lawan lebih diuntungkan. Greysia, 33 tahun, dan Apriyani, 23 tahun, saat ini berada di peringkat keenam bulu tangkis dunia. Qing Chen Chen, 24 tahun, dan Yi Fan Jia, 24 tahun, menempati ranking ketiga dunia. Dalam pertemuan sebelumnya, pasangan Indonesia masih tertinggal 3-6.

Pasangan Cina, Chen Qingchen dan Jia Yifan, saat melawan Greysia Polii / Apriyani Rahayu di babak final Olimpiade Tokyo, 2 Agustus 2021. REUTERS/Hamad I Mohammed

Kedua pasangan sama-sama tampil di final Olimpiade untuk pertama kalinya. Greysia/Apriyani bahkan menorehkan rekor sebagai ganda putri Indonesia pertama yang tampil di final Olimpiade.

Pada game pertama, Greysia/Apriyani tampil meyakinkan. Mereka mampu tampil tenang di tengah tekanan lawan.

Pasangan Indonesia, Apriyani Rahayu dan Greysia Polii, saat melawan Chen Qingchen/Jia Yifan (Cina) di final bulu tangkis Olimpiade Tokyo, 2 Agustus 2021. REUTERS/Leonhard Foeger

Sempat tertinggal satu angka, Greysia dan Apriyani menyamakan kedudukan pada poin 1-1. Mereka terus memimpin, lalu disamakan lawan pada poin 11-1. Setelah itu, mereka terus melesat.

Keduanya sempat kehilangan empat poin beruntun dari posisi 19-14, tapi kemudian mampu kembali menemukan permainannya dan akhirnya merebut game awal itu dengan 21-19.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Apriyani Rahayu dan Greysia Polii mendapat arahan dari pelatih di sela tampilan final bulu tangkis Olimpiade Tokyo, 3 Agustus 2021. REUTERS/Hamad I Mohammed

Pada game kedua, kondisi nyaris sama kembali tercipta. Setelah skor 1-1, Greysia/Apriyani terus melesat meninggalkan lawannya. 

Aksi Greysia Polii di final Olimpiade Tokyo, 2 Agustus 2021. REUTERS/Hamad I Mohammed

Greysia/Apriyani terus bermain maksimal di game kedua ini. Poin demi poin mereka raih dan terus mengungguli lawannya. Pergerakan poin berikut bisa jadi gambaran dominasi mereka: 3-1, 3-2, 7-2, 7-4, 8-5, 9-7, 11-7, 16-9, 18-10.

Setelah bermain selama 57 menit, Greysia/Apriyani akhirnya berhasil memastikan kemenangan dengan merebut set kedua itu dengan skor 21-15. Poin terakhir sempat di-challenge lawan, tapi akhirnya dinyatakan tetap dengan keputusan semula, bola tersebut out.

Greysia/Apriyani lantas larut dalam kebahagiaan yang luar biasa.

Ekspresi Greysia Polii dan Apriyani Rahayu saat tampil di final Olimpiade Tokyo, 2 Agustus 2021. REUTERS/Leonhard Foeger

Greysia/Apriyani berhasil menjaga tradisi emas. Bulu tangkis selalu jadi andalan Indonesia untuk merebut medali emas Olimpiade. Tujuh emas Indonesia sebelumnya yang diraih dari pesta olahraga empat tahunan ini semuanya dari bulu tangkis. Sejak 1992, hanya pada 2012 bulu tangkis gagal menyumbang emas.

Dalam perebutan medali perunggu ganda putri Olimpiade Tokyo, pasangan Korea Selatan, Kim So-Yeong / Kong Hee-Yong, menang atas rekan senegaranya, Lee So-Hee / Shin Seung-Chan, dengan skor 21-10, 21-17.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kento Momota Putuskan Pensiun dari Bulu Tangkis Dunia Usai Piala Thomas 2024

22 jam lalu

Kento Momota. Doc. BWF.
Kento Momota Putuskan Pensiun dari Bulu Tangkis Dunia Usai Piala Thomas 2024

Juara bulu tangkis dunia dua kali Kento Momota mengumumkan segera pensiun pada usia 29 tahun.


Ricky Soebagdja Beri Penjelasan Mengapa Ada Pemain Muda di Skuad Tim Piala Thomas dan Piala Uber 2024

2 hari lalu

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) Ricky Soebagdja. (ANTARA/Arnidhya Nur Zhafira)
Ricky Soebagdja Beri Penjelasan Mengapa Ada Pemain Muda di Skuad Tim Piala Thomas dan Piala Uber 2024

Kabidbinpres PP PBSI Ricky Soebagdja menjelaskan ada diskusi yang dilakukan dengan tim pelatih dalam pemilihan skuad Piala Thomas dan Piala Uber 2024.


Rekap Hasil Final Badminton Asia Championships 2024: Tuan Rumah Cina Raih 3 Gelar, Indonesia 1 Gelar Lewat Jonatan Christie

4 hari lalu

Jonatan Christie dalam tunggal putra Badminton Asia Championships 2024. Dok TIm Humas PBSI
Rekap Hasil Final Badminton Asia Championships 2024: Tuan Rumah Cina Raih 3 Gelar, Indonesia 1 Gelar Lewat Jonatan Christie

Indonesia meraih satu gelar sama dengan Korea Selatan di kejuaraan bulu tangkis Badminton Asia Championships 2024 yang berlangsung di Ningbo, Cina.


Jonatan Christie Tak Menyangka Bisa Juara Badminton Asia Championships 2024 setelah Raih Gelar All England 2024

4 hari lalu

Jonatan Christie menjadi juara tunggal putra Badminton Asia Championships 2024. Tim Humas PBSI
Jonatan Christie Tak Menyangka Bisa Juara Badminton Asia Championships 2024 setelah Raih Gelar All England 2024

Jonatan Christie menuturkan kunci kemenangan atas Li Shi Feng di final Badminton Asia Championships 2024.


Hasil Final Badminton Asia Championships 2024: Jonatan Christie Jadi Juara, Taklukkan Wakil Tuan Rumah Li Shi Feng

4 hari lalu

Tunggal putra Indonesia Jonatan Christie. Dok. PBSI
Hasil Final Badminton Asia Championships 2024: Jonatan Christie Jadi Juara, Taklukkan Wakil Tuan Rumah Li Shi Feng

Jonatan Christie mengalahkan Li Shi Feng di final Badminton Asia Championships 2024 dengan skor 21-15, 21-16, Minggu, 14 April 2024.


Jadwal Final Badminton Asia Championships 2024 Minggu 14 April: Jonatan Christie Kejar Gelar

5 hari lalu

Tunggal putra Indonesia Jonatan Christie saat bertanding melawan wakil Cina Shi Yu Qi di semifinal Badminton Asia Championships 2024. Dok. PBSI
Jadwal Final Badminton Asia Championships 2024 Minggu 14 April: Jonatan Christie Kejar Gelar

Jonatan Christie akan berhadapan dengan wakil tuan rumah Li Shi Feng di final Badminton Asia Championships 2024 pada Minggu, 14 April 2024.


Jonatan Christie Akui Punya Beban Jadi Satu Wakil Tersisa di Badminton Asia Championships 2024,

5 hari lalu

Tunggal putra Indonesia Jonatan Christie saat bertanding melawan wakil Cina Shi Yu Qi di semifinal Badminton Asia Championships 2024. Dok. PBSI
Jonatan Christie Akui Punya Beban Jadi Satu Wakil Tersisa di Badminton Asia Championships 2024,

Jonatan Christie bertekad memberikan penampilan terbaik di final Badminton Asia Championships 2024.


Ini Penyebab Utama Kekalahan Fajar / Rian di Perempat Final Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2024

6 hari lalu

Pebulu tangkis ganda putra Indonesia, Muhammad Rian Ardianto dan Fajar Alfian (kiri). TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Ini Penyebab Utama Kekalahan Fajar / Rian di Perempat Final Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2024

Pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian / Muhammad Rian Ardianto, terhenti pada babak perempat final Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2024.


Rekap Hasil Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2024: 3 Wakil Indonesia Kandas, Hanya Jonatan Christie Lolos Semifinal

6 hari lalu

Tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting. Kredit: Tim Humas PBSI
Rekap Hasil Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2024: 3 Wakil Indonesia Kandas, Hanya Jonatan Christie Lolos Semifinal

Anthony Sinisuka Ginting gagal melewati hadangan wakil tuan rumah China, Lhi Si Feng, pada perempat final Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2024.


Jonatan Christie Ungkap Kunci Kemenangan atas Lee Zii Jia di Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2024

6 hari lalu

Jonatan Christie. Tim Media PBSI
Jonatan Christie Ungkap Kunci Kemenangan atas Lee Zii Jia di Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2024

Atlet tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, maju ke babak semifinal Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2024.