TEMPO.CO, Jakarta - Nurul Akmal gagal merebut medali Olimpiade Tokyo saat berlomba di cabang angkat besi kelas +87 kilogram di Tokyo International Forum, Senin, 2 Agustus 2021. Ia hanya menempati posisi kelima.
Nurul Akmal hanya mencatatkan angkatan total 256 kilogram, yakni snatch 115 kilogram dan clean and jerk 141 kilogram. Nurul Akmal dua kali gagal dalam percobaan angkatan clean and jerk untuk memperbaiki angkatan.
Nurul Akmal saat tampil di Olimpiade Tokyo, 2 Agustus 2021. REUTERS/Edgard Garrido
Medali emas diraih lifter Li Wenwen, asal Cina, dengan total angkatan 320 kilogram (140 kilogram snatch dan 180 kilogram clean and jerk). Ketiga kategori itu merupakan rekor Olimpiade baru.
Emily Jade Campbell dari Inggris merebut medali perak. Sedangkan lifter Amerika Serikat, Sarah Elizabeth Robles, meraih perunggu.
Kegagalan Nurul Akmal sekaligus mengakhiri kiprah Indonesia di Olimpiade Tokyo. Sebelumnya, Indonesia sudah meraih satu emas dan satu perunggu dari cabang bulu tangkis serta satu perak dan dua perunggu dari cabang angkat besi.
Baca Juga: Saat Presiden Jokowi Lakukan Video Call Selamati Greysia/Apriyani yang Meraih Emas Olimpiade
