Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pembalap Indonesia Belum Mampu Juara

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Surabaya: Pembalap Indonesia masih saja tidak mampu merebut gelar juara etape Speedy Tour d'Indonesia 2008. Justru kini, pada kriterium Surabaya di etape kedelapan kemarin, pembalap tim nasional Malaysia, Mohd. Nor Rizuan Zainal, yang merebut kemenangan itu. Rizuan mampu finis terdepan dengan catatan waktu 1 jam 20 menit 48 detik.

Tempat kedua diduduki pembalap tim nasional Jepang, Masakazu Ito, yang finis berbeda satu detik di belakang Rizuan. Sedangkan tempat ketiga menjadi milik Edmund Hollands dari tim Tineli Collosi. Pembalap asal Australia ini finis dengan catatan waktu 1 jam 20 menit 48 detik. Bagi Rizuan, kemenangannya kali ini merupakan dari kerja keras tim. "Saat ini hanya ada kami (pembalap) bertiga yang tersisa, sehingga kami akan berjuang demi untuk kemenangan etape. Saya senang bisa mendapatkannya," katanya.

Pada etape sejauh 60 kilometer ini, perebutan posisi terdepan terjadi dengan begitu cepat. Bahkan, pada putaran-putaran awal, Hollands mampu memimpin. Namun, kondisi itu cepat berubah pada saat sesi sprint pertama dilakukan di putaran ke-15. Ia justru hanya berada di urutan ketiga saat itu. Posisi pertama menjadi milik pembalap Indonesia, Nugroho Kisnanto. Sedangkan raja tanjakan Indonesia, Tonton Susanto, berada di urutan kedua.

Adapun pada sesi sprint kedua di putaran ke-30, dominasi pembalap Indonesia masih terlihat. Rakhmadani dari Kutai Kartanegara menduduki urutan pertama. Menyusul di tempat kedua Suhardi Hassan (Kuala Lumpur Cycling Association) dan Ryan Ariehan (Dodol Picnic Garut) di tempat ketiga. Pemakai green jersey, Anuar Manan, justru harus puas di posisi keempat. Pembalap tim nasional Malaysia ini mengaku mengalami kesulitan untuk menempati posisi terdepan. "Banyak pembalap Indonesia yang memang cukup berhasil menghalangi gerak saya," katanya.

Belum mujur. Mungkin itulah yang bisa diungkapkan pembalap Indonesia. Sebenarnya gelar juara etape kedelapan Speedy Tour d'Indonesia 2008 bisa berada di tangan pembalap Indonesia. Pasalnya, pada beberapa putaran terakhir, beberapa pembalap Indonesia sudah mendominasi di barisan depan. Hal itu juga dapat terlihat dari hasil dua sesi sprint yang bisa didominasi pembalap Indonesia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pemakai red and white jersey, Endra Wijaya, mengakui kesempatan Indonesia banyak terlepas karena ketatnya persaingan di antara para pembalap Indonesia itu. "Seandainya kami bisa bekerja sama dengan baik, mungkin saja hasilnya bisa lebih baik. Saya juga mau jika diminta untuk membantu," katanya.

Hasil etape kali ini tetap belum memberikan perubahan pada klasemen umum. Tabriz Petrochemical tetap memimpin di puncak klasemen umum tim dengan total catatan waktu 85 jam 24 menit 59 detik. Menyusul di tempat kedua Custom Cycling Club dengan selisih yang cukup jauh, 22 menit 54 detik. EZTHER LASTANIA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Klasemen Akhir Perolehan Medali Islamic Solidarity Games: Indonesia Posisi Ke-7

19 Agustus 2022

Lifter Indonesia Siti Nafisatul Hariroh (tengah) meraih emas Islamic Solidarity Games (ISG) di Konya, Turki, Kamis, 11 Agustus 2022. (Antara/ISG Photo)
Klasemen Akhir Perolehan Medali Islamic Solidarity Games: Indonesia Posisi Ke-7

Kontingen Indonesia mengakhiri perjuangannya dalam Islamic Solidarity Games 2021 di Konya, Turki, dengan menduduki peringkat ketujuh.


Hasil Islamic Solidarity Games: Siti Nafisatul Hariroh Raih Emas, Emilia Nova Rebut Perunggu

12 Agustus 2022

Lifter Indonesia Siti Nafisatul Hariroh (tengah) meraih emas Islamic Solidarity Games (ISG) di Konya, Turki, Kamis, 11 Agustus 2022. (Antara/ISG Photo)
Hasil Islamic Solidarity Games: Siti Nafisatul Hariroh Raih Emas, Emilia Nova Rebut Perunggu

Lifter Siti Nafisatul Hariroh menyumbang medali emas pertama bagi Indonesia di ajang Islamic Solidarity Games atau ISG 2021.


Islamic Solidarity Games 2022: Ayustina Delia Raih Perak, Eki Febri Rebut Perunggu

9 Agustus 2022

Atlet balap sepeda putri Ayustina Delia Priatna meraih medali perak pertama untuk Kontingen Indonesia dalam gelaran Islamic Solidarity Games (ISG) yang berlangsung di Konya, Turki, 9-18 Agustus 2022. Ayu finis kedua dalam lomba nomor omnium putri di Konya Velodrome, Selasa, 9 Agustus 2022. (ANTARA/PB ISSI)
Islamic Solidarity Games 2022: Ayustina Delia Raih Perak, Eki Febri Rebut Perunggu

Atlet balap sepeda Ayustina Delia Priatna menyumbang medali perak pertama untuk Kontingen Indonesia dalam gelaran Islamic Solidarity Games (ISG) 2022.


Fadel Muhammad Dorong Prestasi Olahraga Daerah

31 Oktober 2021

Wakil Ketua MPR Fadel Muhammad
Fadel Muhammad Dorong Prestasi Olahraga Daerah

Pembinaan olahraga disertai dengan pengembangan nilai-nilai kebangsaan dan Pancasila.


Muddai Madang Calonkan Diri Sebagai Ketua Umum KONI Pusat

4 Juni 2019

Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu (ketiga kanan) menyerahkan obor api Asian Games 2018 kepada Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin (kanan) disaksikan Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian (tengah), Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto (kedua kanan), Ketua Umum Inasgoc Erick Thohir (kedua kiri) dan Ketua Panitia Pelaksana Daerah Asian Games 2018 Palembang Muddai Madang (kiri) saat pawai obor api Asian Games 2018 di Jakabaring Sport City (JSC), Palembang, Sumatera Selatan, Sabtu, 4 Agustus 2018. ANTARA
Muddai Madang Calonkan Diri Sebagai Ketua Umum KONI Pusat

Pengusaha asal Palembang yang berpengalaman dalam organisasi olahraga di Indonesia, Muddai Madang mencalonkan diri sebagai Ketua Umum KONI Pusat.


Kejurnas Catur Ke-46 Berhadiah Rp 150 Juta, Diikuti 731 Peserta

17 Juli 2017

Utut Adianto dalam Konferensi Pers Kejurnas Catur 2017 (PB Percasi)
Kejurnas Catur Ke-46 Berhadiah Rp 150 Juta, Diikuti 731 Peserta

Sebanyak 731 pecatur dari 31 provinsi, akan mengikuti Kejuaraan Nasional Catur ke-46 pada 16-22 Juli di Puncak, Bogor.


INASGOC Berharap 20 Cabang Diujicobakan Hingga Akhir 2017

21 Juni 2017

Wakil Presiden Jusuf Kalla, Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi (kiri) dan Ketua Inasgoc Erick Thohir (kanan) bersiap mengikuti rapat terbatas terkait penyelenggaraan Asian Games 2018 di Kantor Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Gedung FX Senayan, Jakarta Selatan, 25 Maret 2017. Rapat ini juga membahas perkembangan pembangunan maupun renovasi infrastruktur yang akan digunakan pada Asian Games. TEMPO/Dhemas Reviyanto
INASGOC Berharap 20 Cabang Diujicobakan Hingga Akhir 2017

Panitia Penyelenggara Asian Games atau "INASGOC" tahun 2018
mengharapkan 15 hingga 20 cabang olahraga menggelar kejuaraan
uji coba


Pelari Ambon Matheos Berhitu Bersiap Ikuti Lomba Lari Lintas Alam

16 Juni 2017

Atletik. TEMPO/Dwianto Wibowo
Pelari Ambon Matheos Berhitu Bersiap Ikuti Lomba Lari Lintas Alam

Matheos Berhitu sedang mempersiapkan diri untuk mengikuti
kejuaraan lari lintas alam Gurun Maroko


Surabaya Gelar Lomba Lari di Bekas Lokalisasi Dolly

16 Juni 2017

Pengendara melintas dikawasan lokalisasi yang lengang di Gang Dolly, Surabaya, 27 Juni 2014. FPL dan seluruh wisma sepakat, akan beroperasi kembali tanggal 1 Agustus 2014, tanpa mengindahkan deklarasi penutupan oleh Pemerintah Kota Surabaya. TEMPO/Fully Syafi
Surabaya Gelar Lomba Lari di Bekas Lokalisasi Dolly

Kota Surabaya menggelar lomba lari menyusuri jalur sepanjang
lima kilometer di kawasan eks lokalisasi Dolly.


Gelar Kejurnas dan Munas, PB Percasi Ingin Perbanyak Grand Master

11 Juni 2017

Utut Adianto dalam Konferensi Pers Kejurnas Catur 2017 (PB Percasi)
Gelar Kejurnas dan Munas, PB Percasi Ingin Perbanyak Grand Master

Kejunas Catur ke-46 dan Munas XXVII akan digelar PB Persatuan Catur Seluruh Indonesia (PB Percasi) pada 16-22 Juli 2017 di Puncak, Bogor.