Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ketika Jalan Cepat 50 Kilometer Dilombakan Terakhir Kalinya di Olimpiade

Reporter

Editor

Nurdin Saleh

image-gnews
Dawid Tomala, asal Polandia, merebut emas jalan cepat 50 kilometer di Olimpiade Tokyo. REUTERS/Feline Lim
Dawid Tomala, asal Polandia, merebut emas jalan cepat 50 kilometer di Olimpiade Tokyo. REUTERS/Feline Lim
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Lomba jalan cepat 50 kilometer dilombakan untuk terakhirnya di Olimpiade, Jumat, 6 Agustus 2021. Untuk Olimpiade Paris, pada 2024, lomba ini telah dicoret dari daftar kompetisi cabang Atletik.

Dalam lomba terakhir itu, atlet asal Polandia Dawid Tomala merebut medali emas. Ia tampil dengan performa dominan selama paruh kedua balapan di Sapporo, Jumat dan finis dalam waktu tiga jam, 50 menit, dan delapan detik.

Medali perak diraih oleh Jonathan Hilbert dari Jerman dan medali perunggu dari Evan Dunfee dari Kanada.

Atlet asal Cina Luo Yadong berada di depan hingga sepertiga balapan putaran pertama, namun pada 20km menjelang finis sekelompok besar termasuk Tomala mampu menyusul.

Tomala mulai menjauhkan diri dari kelompok besar saat lomba memasuki km 30. Dia terus meningkatkan keunggulannya menjadi lebih dari tiga menit pada satu putaran dan akhirnya finis 36 detik di depan Hilbert.

"Saya masih sekitar 15km menjelang akhir dan saya tahu ada kemungkinan kehilangan energi, karena dalam 50km, apapun bisa terjadi. Terkadang Anda berjalan cepat dan Anda tidak bisa menyelesaikan lomba ... Tapi saya merasa nyaman pada kecepatan itu sehingga berusaha melakukannya selama saya mampu."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Namun pada akhirnya, yang paling penting adalah untuk memenangi medali ini maka saya kurangi kecepatan, karena medali emas adalah medali emas."

Pemegang rekor dunia dan juara dunia 2017 Yohann Diniz dari Prancis keluar dari perlombaan sebelum tanda 30km, dengan alasan kelelahan dan sakit punggung.

"Itu akan menjadi citra dari karir saya, naik turun, dan sekarang semoga sukses bagi generasi mendatang, Bagi saya ini sudah selesai," katanya.

Kenapa lomba jalan cepat 50 kilometer tercoret dari Olimpiade berikutnya? Panitia Olimpiade Paris 2024 menilai lomba itu eksklusif karena tidak ada lomba yang setara untuk putri, demikian laporan Reuters.

Baca Juga: Inilah Manusia Super dari Olimpiade Tokyo

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Daftar Atlet Indonesia yang Sudah Lolos ke Olimpiade 2024: 18 Lewat Kualifikasi, 2 Lewat Wild Card

2 hari lalu

Atlet dayung La Memo lolos ke Olimpiade 2024. (Instagram/@rowing_ina)
Daftar Atlet Indonesia yang Sudah Lolos ke Olimpiade 2024: 18 Lewat Kualifikasi, 2 Lewat Wild Card

Indonesia kembali menambah atlet yang lolos ke Olimpiade 2024, yakni atlet dayung putra La Memo.


Atlet Dayung Indonesia La Memo Berhasil Raih Tiket Olimpiade 2024

3 hari lalu

Atlet dayung La Memo lolos ke Olimpiade 2024. (Instagram/@rowing_ina)
Atlet Dayung Indonesia La Memo Berhasil Raih Tiket Olimpiade 2024

Atlet dayung putra Indonesia La Memo berhasil meraih tiket Olimpiade 2024. Lolos untuk kedua kalinya.


Kento Momota Putuskan Pensiun dari Bulu Tangkis Dunia Usai Piala Thomas 2024

6 hari lalu

Kento Momota. Doc. BWF.
Kento Momota Putuskan Pensiun dari Bulu Tangkis Dunia Usai Piala Thomas 2024

Juara bulu tangkis dunia dua kali Kento Momota mengumumkan segera pensiun pada usia 29 tahun.


Masuk Sekolah Tinggi Intelijen Negara atau STIN Bisa Jalur Talent Scouting, Ini Penjelasannya

6 hari lalu

Amphitheater and Green Area Smart Campus STIN. koran.tempo.co
Masuk Sekolah Tinggi Intelijen Negara atau STIN Bisa Jalur Talent Scouting, Ini Penjelasannya

Talent scouting adalah salah satu jalur untuk mendaftar ke Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN). Berikut adalah sejumlah talenta yang bisa dipilih.


PBSI: Wakil Indonesia Masih Harus Raih Status Unggulan di Olimpiade 2024 Paris

12 hari lalu

Sekjen PBSI Muhammad Fadil Imran (kanan) mengalungkan bunga kepada juara tunggal putra Indonesia Jonatan Christie (kiri) setibanya dari Inggris di Terminal 3, Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Senin, 18 Maret 2024. Pada kejuaraan bulu tangkis All England Open 2024, Indonesia berhasil merebut dua gelar juara yakni tunggal putra Jonatan Christie dan ganda putra Fajar/Rian, sementara Anthony Sinisuka Ginting meraih runner-up tunggal putra. ANTARA/Muhammad Iqbal
PBSI: Wakil Indonesia Masih Harus Raih Status Unggulan di Olimpiade 2024 Paris

Ketua Tim Ad Hoc Olimpiade Paris 2024 PBSI, Muhammad Fadil Imran, mengatakan wakil Indonesia perlu meraih status unggulan. Apa pertimbangannya?


Daftar 11 Atlet Indonesia yang Sudah Lolos ke Olimpiade 2024, yang Terbaru Rizki Juniansyah

19 hari lalu

Lifter putra Indonesia Rizki Juniansyah. ANTARA/Nova Wahyudi
Daftar 11 Atlet Indonesia yang Sudah Lolos ke Olimpiade 2024, yang Terbaru Rizki Juniansyah

Indonesia sudah meloloskan 11 atlet ke Olimpiade 2024, yang terbaru Rizki Juniansyah dari cabang angkat besi.


Raih Emas IWF World Cup 2024, Lifter Rizki Juniansyah Lolos ke Olimpiade 2024 Paris

19 hari lalu

Lifter putra Indonesia Rizki Juniansyah. ANTARA/Nova Wahyudi
Raih Emas IWF World Cup 2024, Lifter Rizki Juniansyah Lolos ke Olimpiade 2024 Paris

Lifter andalan Indonesia, Rizki Juniansyah, berhasil meraih tiket ke Olimpiade 2024 Paris setelah meraih emas di ajang IWF World Cup 2024.


Daftar 10 Atlet Indonesia yang Sudah Lolos ke Olimpiade 2024, Terbaru Eko Yuli Irawan

20 hari lalu

Atlet angkat besi Eko Yuli Irawan. Tim Media NOC
Daftar 10 Atlet Indonesia yang Sudah Lolos ke Olimpiade 2024, Terbaru Eko Yuli Irawan

Indonesia terus menambah tiket ke Olimpiade 2024. Atlet terbaru yang lolos adalah Eko Yuli Irawan, dari cabang angkat besi.


Eko Yuli Irawan Lolos ke Olimpiade 2024, Ketua KOI Raja Sapta: Catatan Bersejarah buat Indonesia

21 hari lalu

Atlet angkat besi Eko Yuli Irawan . Kredit. Tim Media NOC
Eko Yuli Irawan Lolos ke Olimpiade 2024, Ketua KOI Raja Sapta: Catatan Bersejarah buat Indonesia

Atlet angkat besi Eko Yuli Irawan lolos ke Olimpiade 2024 sekaligus mencatatkan sejarah sebagai atlet Indonesia yang mengikuti lima edisi Olimpiade.


Profil Carolina Marin, Pebulu Tangkis Spanyol yang Menargetkan Medali Emas di Olimpiade Paris 2024

22 hari lalu

Carolina Marin. Antara/M Risyal Hidayat/
Profil Carolina Marin, Pebulu Tangkis Spanyol yang Menargetkan Medali Emas di Olimpiade Paris 2024

Pebulu tangkis tunggal putri Spanyol, Carolina Marin berambisi untuk merebut gelar juara Olimpiade di Paris