TEMPO.CO, Jakarta - Kontingen Cina makin mapan di puncak klasemen perolehan medali Olimpiade Tokyo 2020 dan kian dekat dengan juara umum. Sedangkan posisi Indonesia kembali melorot.
Pada Sabtu pagi, 7 Agustus 2021, pukul 05:30 WIB, Cina masih unggul lima keping medali emas atas Amerika Serikat. Sepanjang Jumat, kedua negara sama-sama memetik dua medali emas.
Cina merebut emas melalui tim beregu putra tenis meja mereka dan Liu Shiying di lempar lembing putri. Sedangkan AS melalui pegulat Gable Dan Steveson di nomor gaya bebas 125kg putra serta pasangan April Ross/Alix Klineman di voli pantai putri.
Cina tetap di puncak klasemen perolehan medali dengan 36 emas, 26 perak, dan 17 perunggu. S membayangi dengan 31 emas, 36 perak, dan 31 perunggu.
Tuan rumah Jepang yang berada di posisi ketiga juga menambah dua medali emas pada Jumat, dan kini mengoleksi 24 emas, 11 perak dan 16 perunggu.
Italia, yang jadi peraih medali emas terbanyak pada Jumat dengan tiga keping tambahan, melompat naik dari urutan kesembilan ke posisi ketujuh dengan 10 emas, 10 perak, dan 18 perunggu.
Posisi Indonesia, yang sudah tak lagi memiliki jadwal bertanding, kembali turun. Kontingen Merah Putih kini menempati peringkat ke-49, dengan raihan satu emas, satu perak dan tiga perunggu. Posisi itu masih mungkin melorot lagi karena hari ini dan besok masih ada sejumlah emas yang diperebutkan.
Klasemen perolehan medali Olimpiade Tokyo
(hingga Sabtu, 7 Juli 2021, pukul 05:30 WIB)