TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat, Marciano Norman, menyatakan pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) ke XX atau PON Papua tetap digelar pada tanggal 2-15 Oktober 2021.
Ia menegaskan, tidak ada penundaan kembali seperti pada 2020 lalu karena pandemi Covid-19.
"Komunikasi antara Panitia Besar PON dan KONI Pusat di bawah koordinasi Kemenpora terkait penyelenggaraan PON ini semakin hari semakin baik. Olimpiade Tokyo dengan dinamikanya berjalan baik, saya berharap PON Papua juga bisa berjalan baik," kata Marciano Norman dalam konferensi pers virtual, Kamis, 12 Agustus 2021.
Terkait masalah keamanan, Marciano menegaskan, Polda Papua beserta Kodam XVII/Cenderawasih memastikan PON Papua bisa berjalan aman dan nyaman. Personel keamanan disiapkan di empat titik wilayah penyelenggara PON yakni Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Kabupaten Mimika dan Kabupaten Merauke.
"Masyarakat Papua sangat menantikan dan mereka ingin jadi tuan rumah yang baik," kata dia.
Adapun pembukaan PON tetap digelar pada 2 Oktober di Stadion Lukas Enembe yang awalnya bernama Stadion Utama Papua Bangkit. Marciano mengatakan kehadiran penonton akan disesuaikan dengan kondisi karena ada pandemi Covid-19.
"PON tetap berjalan sesuai rencana pada 2 - 15 Oktober. Jadwal pertandingan perdana di Kota Jayapura 22 September 2021 yaitu pertandingan sofbol putra," kata Marciano Norman.
IRSYAN HASYIM