TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum KONI Pusat, Marciano Norman, mengatakan tingkat vaksinasi untuk peserta PON Papua sudah sangat tinggi, mencapai 70 persen. Vaksinasi menjadi salah satu syarat bagi atlet dan ofisial untuk tampil di Pekan Olahraga Nasional (PON) 2021 Papua, 2-15 Oktober 2021.
"Nantinya, atlet, ofisial, maupun wartawan yang terindikasi Covid-19 akan diambil langkah-langkah emergency, termasuk PCR test dan langsung masuk karantina," kata Marciano Norman dalam konferensi pers, Kamis, 12 Agustus 2021.
Terkait vaksinasi untuk warga sekitar venue PON Papua, Marciano Norman menyatakan sudah mencapai 40 persen.
Sebagai catatan, target, dari pemerintah maupun Panitia Besar (PB) PON adalah, sebanyak 70 persen masyarakat sekitaran venue sudah divaksinasi saat PON 2021 berlangsung.
Marciano Norman juga menyatakan, rumah sakit rujukan Covid-19 sudah disiapkan di semua klaster penyelenggara PON Papua.
Klaster penyelenggara itu ada empat, yakni Jayapura, Kabupaten Jayapura, Kabupaten Mimika, dan Kabupaten Merauke.
PON Papua 2020 bakal mengadopsi banyak protokol kesehatan dari gelaran Olimpiade 2020 Tokyo, 23 Juli-8 Agustus lalu. Sistem bubble diberlakukan sehingga ruang gerak atlet dari penginapan ke tempat pertandingan benar-benar dibatasi.
IRSYAN HASYIM
Baca Juga: PON Tetap Berlangsung 2-15 Oktober 2021