Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Rekap Hasil Paralimpiade Tokyo Rabu: Syuci Kehilangan Satu Nomor, Jacobs Menang

Reporter

image-gnews
David Jacobs menjadi satu dari tiga atlet para tenis meja yang mewakili Indonesia di Paralimpiade Tokyo 2020.| ANTARA
David Jacobs menjadi satu dari tiga atlet para tenis meja yang mewakili Indonesia di Paralimpiade Tokyo 2020.| ANTARA
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Empat atlet Indonesia, yakni Syuci Indriani dari para-renang dan David Jacobs, Komet Akbar serta Adyos Astan dari para-tenis meja mengawali perjuangan kontingen Indonesia di Paralimpiade Tokyo 2020, Rabu, 25 Agustus 2021.

Syuci Indriani menjadi yang pertama tampil pada nomor 100 meter gaya kupu-kupu putri S14 di Tokyo Aquatics Centre pukul 08.09 WIB.

Meski telah berjuang secara maksimal, langkah Syuci harus terhenti pada babak penyisihan setelah finis di urutan keenam pada lomba heat dua dengan catatan waktu 1 menit 12,13 detik.

Hasil tersebut terpaut 6,76 detik dari Valeriia Shabalina dari Komite Paralimpiade Rusia (RPC) yang finis terdepan sekaligus memecahkan rekor Paralimpiade dengan 1 menit 05,37 detik.

Secara keseluruhan, catatan waktu Syuci menempatkannya di urutan ke-13. Dengan begitu, Syuci gagal ke final yang hanya diraih oleh delapan peserta dengan catatan waktu terbaik dari heat satu dan dua.

Adapun peraih medali emas di nomor 100 meter gaya kupu-kupu putri S14 adalah Valeriia Shabalina yang mencatatkan waktu 1 menit 03,59 detik di final.

Hasil tersebut sekaligus memecahkan rekor dunia atas namanya sendiri ketika turun di Kejuaraan Dunia Para-renang 2019 di London, yakni 1 menit 03,68 detik.

Sementara perak dan perunggu diraih wakil Australia Paige Leonhardt dan Ruby Storm. Keduanya masing-masing finis dengan catatan waktu 1 menit 05,48 detik dan 1 menit 06,50 detik.

Syuci masih memiliki kesempatan untuk bisa memberikan hasil terbaik pada dua nomor pertandingan lainnya yang akan ia ikuti. Dia dijadwalkan tampil di nomor 100 meter gaya dada putri SB14 pada Minggu, 29 Agustus, dan nomor 200 meter gaya ganti perorangan putri SM14 pada Selasa, 31 Agustus.

Selain Syuci, atlet para-tenis meja Indonesia juga melakoni debutnya di Paralimpiade Tokyo pada Rabu.

Satu di antaranya, yakni David Jacobs yang meraih kemenangan perdana pada babak penyisihan Grup B kelas 10 putra atas Luka Bakic asal Montenegro dengan skor 3-0 (11-5, 11-7, 11-9).

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

David Jacobs berpeluang melaju ke perempat final. Dia hanya butuh satu kemenangan lagi atas Jose Manuel Ruiz Reyes dari Spanyol di meja satu Tokyo Metropolitan Gymnasium pada Kamis, 26 Agustus 2021, pukul 12.00 WIB.

David Jacobs lebih diunggulkan menang atas Reyes karena dari segi peringkat dan rekor pertemuan lebih mendominasi.

Dari segi peringkat, wakil Indonesia itu lebih baik karena berada di posisi kedua dunia. Sedangkan Reyes menempati urutan ketujuh dunia.

David Jacobs juga unggul dalam rekor pertemuan mereka, dengan lima kemenangan dari total delapan pertandingan melawan Reyes.

Nasib berbeda dialami dua wakil Indonesia lainnya, yaitu Komet Akbar dan Adyos Astan. Keduanya gagal meraih kemenangan pada laga perdana babak penyisihan grup.

Komet yang bersaing di Grup A Kelas 10 harus mengakui ketangguhan wakil Polandia sekaligus unggulan pertama Patryk Chojnowski usai takluk 0-3 (5-11, 7-11, 6-11).

Sementara, Adyos kalah dari unggulan pertama asal Turki Abdullah Ozturk pada laga pertama Grup A kelas 4 dengan skor 1-3 (8-11, 11-6, 3-11, 7-11).

Kedua atlet para-tenis meja itu akan melanjutkan perjuangan mereka untuk bisa lolos ke babak selanjutnya di Paralimpiade Tokyo, pada Kamis ini. Komet akan berhadapan dengan unggulan kedelapan asal Prancis Gilles de la Bourdonnaye. Sementara Adyos akan menantang wakil Polandia Rafal Lis di meja tujuh Tokyo Metropolitan Gymnasium pukul 15.20 WIB.

Baca Juga: Unesa Berikan Kuliah Gratis buat Seluruh Atlet Indonesia di Paralimpiade Tokyo

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Polda Metro Sebut Kematian Atlet Paratenis David Jacobs karena Benturan Kepala

14 Juni 2023

Alet para-tenis meja Indonesia David Jacobs saat berlaga pada Paralimpiade Tokyo 2020. (Antara/NPC Indonesia)
Polda Metro Sebut Kematian Atlet Paratenis David Jacobs karena Benturan Kepala

David Jacobs meninggal akibat benturan di kepala.


Kasus David Jacobs, Polisi Sebut Ada Kereta yang Pintunya Masih Dibuka Manual

11 Mei 2023

David Jacobs. ANTARA
Kasus David Jacobs, Polisi Sebut Ada Kereta yang Pintunya Masih Dibuka Manual

Polres Jakarta Barat memanggil sejumlah pakar guna mengungkap penyebab kematian atlet para-tenis meja David Jacobs


Dua Pekan Berlalu, Penyebab Kematian David Jacobs yang Terkapar di Rel Kereta Belum Terungkap

10 Mei 2023

David Jacobs. ANTARA
Dua Pekan Berlalu, Penyebab Kematian David Jacobs yang Terkapar di Rel Kereta Belum Terungkap

Polisi hingga kini masih menunggu hasil autopsi terhadap jenazah David Jacobs. Ahli kinematika dilibatkan untuk mencari penyebab kematian David.


David Jacobs Ditemukan Terkapar oleh Masinis KRL di Dekat Stasiun Juanda

1 Mei 2023

Pelayat berdiri di samping peti jenazah atlet para tenis meja Dian David Mickael Jacobs di Rumah Duka Sentosa RSPAD Gatot Subroto, Jakarta, Sabtu, 29 April 2023. David Jacobs meninggal  pada Jumat (28/4) pada usia 45 tahun setelah di temukan tidak sadarkan diri di pinggir jalur kereta api Gambir-Juanda KM 4+700, selanjutnya jenazah David Jacobs akan dikebumikan di TPU Kampung Kandang, Jakarta Selatan pada Senin (1/5) pukul 10.00 WIB. ANTARA FOTO/Galih Pradipta
David Jacobs Ditemukan Terkapar oleh Masinis KRL di Dekat Stasiun Juanda

David Jacobs ditemukan terkapar di pinggir rel kereta api pada Kamis, 27 April 2023


Dalami Penyebab Atlet David Jacobs Tergeletak di Jalur Rel Kereta, Polisi: Tidak Ada Luka Sajam

30 April 2023

Pelayat berdiri di samping peti jenazah atlet para tenis meja Dian David Mickael Jacobs di Rumah Duka Sentosa RSPAD Gatot Subroto, Jakarta, Sabtu, 29 April 2023. David Jacobs meninggal dunia pada Jumat (28/4) pada usia 45 tahun setelah di temukan tidak sadarkan diri di pinggir jalur kereta api Gambir-Juanda KM 4+700, selanjutnya jenazah David Jacobs akan dikebumikan di TPU Kampung Kandang, Jakarta Selatan pada Senin (1/5) pukul 10.00 WIB. ANTARA FOTO/Galih Pradipta
Dalami Penyebab Atlet David Jacobs Tergeletak di Jalur Rel Kereta, Polisi: Tidak Ada Luka Sajam

Polisi tidak menemukan luka senjata tajam di tubuh atlet David Jacobs. Penyebab David tergeletak di jalur rel kereta masih didalami.


Polisi Duga Atlet David Jacobs Salah Naik Kereta, Begini Penjelasannya

30 April 2023

David Jacobs menjadi satu dari tiga atlet para tenis meja yang mewakili Indonesia di Paralimpiade Tokyo 2020.| ANTARA
Polisi Duga Atlet David Jacobs Salah Naik Kereta, Begini Penjelasannya

Polres Jakarta Pusat menduga altet para-tenis meja, David Jacobs, salah naik kereta. Simak penjelasannya berikut ini.


Soal Penyebab Kematian Atlet David Jacobs, Polisi Tunggu Hasil Autopsi

30 April 2023

Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Komarudin memberikan keterangan saat konferensi pers terkait penculikan Malika di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa, 3 Januari 2022. Menurut Komarudin, Iwan membawa Malika dengan gerobaknya sambil berkeliling dan tidak menetap.  Iwan dan Malika sempat diketahui berada di wilayah Cipadu, Ciledug, Banten dan akhirnya ditangkap di Tangerang Selatan. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Soal Penyebab Kematian Atlet David Jacobs, Polisi Tunggu Hasil Autopsi

Polres Jakarta Pusat masih menunggul hasil autopsi untuk mengetahui penyebab kematian atlet para-tenis meja, David Jacobs.


Pesan David Jacobs untuk Anak-anak Difabel: Jangan Malu, Jangan Rendah Diri

29 April 2023

Petenis meja Indonesia, David Jacobs, menggigit medali emasnya setelah mengalahkan wakil Cina, Liao Han, dalam babak final tenis meja putra TT10 Asian Para Games 2018 di Ecovention, Ancol, Jakarta, Selasa, 9 Oktober 2018. ANTARA
Pesan David Jacobs untuk Anak-anak Difabel: Jangan Malu, Jangan Rendah Diri

David Jacobs sudah tidak asing di kalangan pencinta tenis meja Indonesia. Prestasinya terukir di level nasional dan internasional.


Menpora Dito Ariotedjo Saat Melayat David Jacobs: Kapolda Sudah Bergerak, Tunggu Hasilnya

29 April 2023

Atlet paralimpik tenis meja, David Jacobs. (Dok. NPC Indonesia)
Menpora Dito Ariotedjo Saat Melayat David Jacobs: Kapolda Sudah Bergerak, Tunggu Hasilnya

Begini Kata Menpora Dito Ariotedjo saat melayat ke rumah duka mendiang atlet para-tenis meja David Jacobs.


Ketua Induk Olahraga Tenis Meja Nilai David Jacobs Layak Dimakamkan di Taman Makam Pahlawan

29 April 2023

David Jacobs. ANTARA
Ketua Induk Olahraga Tenis Meja Nilai David Jacobs Layak Dimakamkan di Taman Makam Pahlawan

Ketua Umum PP PTMSI Komjen Pol (Purn) Oegroseno menilai David Jacobs layak dimakamkan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata Jakarta.