Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Begini Harapan Ni Nengah Widiasih Setelah Raih Perak Paralimpiade Tokyo

Reporter

Editor

Nurdin Saleh

image-gnews
Atlet powerlifting Indonesia Ni Nengah Widiasih menunjukkan medali perak yang diraihnya dalam nomor powerlifting putri 41 kg Paralimpiade Tokyo 2020 di Tokyo International Forum, Jepang, Kamis 26 Agustus 2021. Ni Nengah berhasil meraih peringkat kedua dengan angkatan terbaik 98 kg, sementara medali emas diraih atlet asal China, Guo Lingling, dan medali perunggu diraih atlet asal Venezuela, Clara Sarahy Fuentes. REUTERS/Molly Darlington
Atlet powerlifting Indonesia Ni Nengah Widiasih menunjukkan medali perak yang diraihnya dalam nomor powerlifting putri 41 kg Paralimpiade Tokyo 2020 di Tokyo International Forum, Jepang, Kamis 26 Agustus 2021. Ni Nengah berhasil meraih peringkat kedua dengan angkatan terbaik 98 kg, sementara medali emas diraih atlet asal China, Guo Lingling, dan medali perunggu diraih atlet asal Venezuela, Clara Sarahy Fuentes. REUTERS/Molly Darlington
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Lifter Indonesia Ni Nengah Widiasih mengaku bersyukur karena kerja kerasnya selama ini membuahkan hasil berupa medali perak Paralimpiade Tokyo 2020 dari cabang para-powerlifting kelas 41kg putri.

Perempuan yang akrab disapa Widi itu mengaku bersyukur dan bangga karena perak yang diraihnya tidak hanya menjadi medali pertama bagi Merah Putih dalam Paralimpiade Tokyo 2020, tetapi juga perak pertama Indonesia sejak Seoul 1988.

“Yang pasti senang dan bangga. Sesuai target pribadi karena sebelum ke sini saya ada di ranking kedua dunia. China memang tangguh sekali,” demikian pernyataan resmi Widi kepada NPC Indonesia yang diterima di Jakarta, Kamis.

“Tapi saya bersyukur karena hari ini Merah Putih bisa berkibar dan bisa memperbaiki angkatan saya dari perunggu di Brazil dan sekarang perak,” kata dia menambahkan.

Sementara itu, pada Olimpiade London 2012 dan Rio 2016, Indonesia hanya mampu merebut masing-masing satu perunggu

Namun Merah Putih akhirnya berhasil memecahkan kebuntuan itu dan meraih medali perak pertamanya setelah 33 tahun lewat lifter Ni Nengah Widiasih dari cabang para-powerlifting kelas 41kg putri di Tokyo 2020.

Sementara itu, medali emas diamankan oleh lifter China Guo Lingling. Dia juga memecahkan rekor dunia kelas 41kg atas namanya sendiri dengan mencatatkan angkatan terbaik 109kg.

Medali perunggu direbut oleh lifter Venezuela Clara Sarahy Munasterio dengan angkatan terbaiknya 97kg.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Widi berterima kasih kepada pemerintah atas bantuan yang selama ini terus diberikan kepada para atlet NPC Indonesia sehingga ia bisa merebut perak di Tokyo.

Widi berhak atas medali perak setelah membukukan angkatan 98kg. Catatan angkatan perempuan asal Bali itu meningkat dibanding torehannya pada Olimpiade 2016 Rio de Janeiro ketika dia meraih perunggu lewat angkatan 95kg.

Selain itu, catatan 98kg itu juga menjadi rekor terbaiknya dalam kariernya sebagai atlet para-powerlifiting kelas 41kg.

“Semoga nanti yang tahun depan ASEAN Para Games dan Asian Para Games bisa tampil baik juga,” kata perempuan berusia 32 tahun itu.

“Semoga medali saya bisa jadi motivasi untuk atlet lain yang akan berjuang,” kata dia.

Meski mempertahankan tradisi medali di tiga Paralimpiade terakhir, Indonesia belum pernah lagi meraih medali emas sejak Paralimpiade Arhem di Belanda pada 1980.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jokowi Target Pembangunan Paralympic Training Center di Karanganyar Selesai Akhir Tahun Ini

20 hari lalu

Presiden Joko Widodo atau Jokowi (tengah) didampingi Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo (tiga dari kanan) serta sejumlah pejabat lainnya memencet sirene sebagai tanda dimulainya pembangunan Paralympic Training Center di Desa Delingan, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, Jumat, 8 Maret 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE.
Jokowi Target Pembangunan Paralympic Training Center di Karanganyar Selesai Akhir Tahun Ini

Jokowi menghadiri acara peletakan batu pertama pembangunan Paralympic Training Center di Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, Jumat, 8 Maret 2024.


NPC Indonesia Ingin Loloskan 27 Atlet ke Paralimpiade Paris 2024, Pasang Target Dua Medali Emas

22 hari lalu

Mural Paris `2024` terlihat saat upacara penutupan Paralimpiade Tokyo 2020, Stadion Olimpiade, Tokyo, Jepang, Ahad, 5 September 2021. Paris akan menjadi kota penyelenggara Paralimpiade dan Olimpiade pada 2024 mendatang. REUTERS/Kim Kyung-Hoon
NPC Indonesia Ingin Loloskan 27 Atlet ke Paralimpiade Paris 2024, Pasang Target Dua Medali Emas

Ketua Umum NPC Indonesia Senny Marbun tak mau memasang target tinggi untuk perwakilan Indonesia di Paralimpiade Paris 2024 karena enggan membebani atlet yang bertanding.


Ni Made Arianti Jadikan Raihan Medali Emas Asian Para Games 2023 Motivasi ke Paralimpiade

24 Oktober 2023

Ni Made Arianti Putri (kiri) memamerkan medali emas yang diarih dari nomor 100m T12 putri para atletik Asian Para Games Hangzhou 2022 di Huanglong Sports Center Stadium, Selasa, 24 Oktober 2023. Arianti berhasil meraih medali emas dengan catatan waktu 12.53 detik. (ANTARA/HO/NPC INDONESIA/Agung Wahyudi
Ni Made Arianti Jadikan Raihan Medali Emas Asian Para Games 2023 Motivasi ke Paralimpiade

Ni Made Arianti merasa sempat terpuruk sebelum akhirnya mampu meraih medali emas di Asian Para Games 2023.


Asian Para Games 2023: Ni Made Arianti Putri Rebut Medali Emas Atletik, Ni Nengah Widiasih Raih Perak

24 Oktober 2023

Ni Made Arianti Putri (kiri) memamerkan medali emas yang diarih dari nomor 100m T12 putri para atletik Asian Para Games Hangzhou 2022 di Huanglong Sports Center Stadium, Selasa (24/10/2023). Arianti berhasil meraih medali emas dengan catatan waktu 12.53 detik. (ANTARA/HO/NPC INDONESIA/Agung Wahyudi
Asian Para Games 2023: Ni Made Arianti Putri Rebut Medali Emas Atletik, Ni Nengah Widiasih Raih Perak

Pelari Indonesia Ni Made Arianti Putri berhasil menambahkan koleksi medali emas untuk Indonesia di Asian Para Games 2023.


Pelari Indonesia Saptoyogo Purnomo Lolos ke Paralimpiade Paris 2024

13 Juli 2023

Pelari Indonesia Saptoyogo Purnomo membawa bendera usai finis tercepat pada nomor lari 200 meter putra T37 ASEAN Para Games 2022 di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Selasa 2 Agustus 2022. Saptoyogo Purnomo menyumbangkan emas setelah menjadi yang tercepat mencapai garis finis dengan catatan waktu 23,09 detik. ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha
Pelari Indonesia Saptoyogo Purnomo Lolos ke Paralimpiade Paris 2024

Pelari putra Indonesia Saptoyogo Purnomo makin termotivasi setelah memastikan diri lolos ke Paralimpiade Paris 2024.


ASEAN Para Games 2023 Dibuka Sabtu 3 Juni, Dwiska Afrilia Maharani Jadi Pembawa Bendera Merah Putih

2 Juni 2023

Dwiska Afrilia Maharani.  (ANTARA/NPC Indonesia)
ASEAN Para Games 2023 Dibuka Sabtu 3 Juni, Dwiska Afrilia Maharani Jadi Pembawa Bendera Merah Putih

Atlet para-angkat berat putri Dwiska Afrilia Maharani didapuk menjadi pembawa bendera Merah Putih saat defile upacara pembukaan ASEAN Para Games 2023.


Pesan David Jacobs untuk Anak-anak Difabel: Jangan Malu, Jangan Rendah Diri

29 April 2023

Petenis meja Indonesia, David Jacobs, menggigit medali emasnya setelah mengalahkan wakil Cina, Liao Han, dalam babak final tenis meja putra TT10 Asian Para Games 2018 di Ecovention, Ancol, Jakarta, Selasa, 9 Oktober 2018. ANTARA
Pesan David Jacobs untuk Anak-anak Difabel: Jangan Malu, Jangan Rendah Diri

David Jacobs sudah tidak asing di kalangan pencinta tenis meja Indonesia. Prestasinya terukir di level nasional dan internasional.


Sebelum Meninggal, David Jacobs Ditemukan Tergeletak di Pinggir Jalur Rel Kereta Api Gambir-Juanda

28 April 2023

Tokyo: David Jacobs memastikan diri melaju ke babak semifinal para tenis meja kategori TT10 di ajang Paralimpiade Tokyo 2020. Kepastian diperoleh David usai mengalahkan atlet asal Tiongkok, Lian Hao, (3-2) 11-6, 22-10, 6-11, 10-12, 17-15. (foto:dok/npcindonesia)
Sebelum Meninggal, David Jacobs Ditemukan Tergeletak di Pinggir Jalur Rel Kereta Api Gambir-Juanda

Atlet para-tenis meja David Jacobs dinyatakan meninggal di Rumah Sakit Husada, Jakarta Pusat.


Para-Bulu Tangkis Indonesia Sikat Tujuh Emas di Spanyol

1 Maret 2023

Tim nasional para-bulu tangkis Indonesia meraih prestasi bagus dalam turnamen Spanish Para Badminton International 2023. (foto:npcindonesia)
Para-Bulu Tangkis Indonesia Sikat Tujuh Emas di Spanyol

Keberhasilan para-bulu tangkis Indonesia sangat membanggakan karena dalam tujuh ketegori yang berlaga di babak final, semuanya menang.


Menjadi PNS, Profil Ni Nengah Widiasih Peraih Medali Pertama Indonesia di Paralimpiade Tokyo 2020

13 Agustus 2022

Atlet para angkat berat Indonesia Ni Nengah Widiasih. (Dok. NPC Indonesia)
Menjadi PNS, Profil Ni Nengah Widiasih Peraih Medali Pertama Indonesia di Paralimpiade Tokyo 2020

Ni Nengah Widiasih beserta ratusan atlet lainnya mengambil sumpah sebagai PNS di Lingkungan Kemenpora. Berikut profil dan sederet pestasinya.