TEMPO.CO, Jakarta - Kembalinya Oscar De La Hoya ke atas ring tinju dunia harus tertunda. Menjelang pertarungan melawan Vitor Belfort pada 11 September mendatang, Boxing Scene melaporkan petinju berusia 48 tahun itu dinyatakan positif Covid-19.
Mantan juara enam divisi Hall of Fame itu dijadwalkan akan menghadapi Vitor Belfort, 44 tahun, di Staples Center di Los Angeles , California. Vitor adalah mantan juara kelas berat ringan UFC yang akan melakukan debut tinju profesionalnya.
Setelah De La Hoya dipastikan batal naik ring, Vitor kini mencari lawan pengganti. Adapun pembatalan pertandingan adalah pilihan terakhir. "Meskipun sudah divaksinasi lengkap, saya telah tertular Covid dan saya tidak akan bisa bertarung akhir pekan depan," kata De La Hoya melalui akun media sosialnya pada Jumat, 3 September 2021.
Petinju asal Amerika Serikat itu meneruskan, "Mempersiapkan comeback ini adalah segalanya bagi saya selama beberapa bulan terakhir, dan saya ingin berterima kasih kepada semua orang atas dukungan mereka yang luar biasa. Saat ini saya berada di rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. Saya yakin akan kembali ke ring sebelum tahun ini berakhir. Tuhan memberkati semua orang dan tetap aman."
Oscar De La Hoya (39-6, 30KO) akan bertarung untuk pertama kalinya sejak 2008, ketika karier Hall of Fame-nya berakhir dengan kekalahan dari Manny Pacquiao setelah delapan ronde. Berita tentang comeback resmi diumumkan 26 Maret, saat pertarungan antara Jake Paul dan Ben Askren. De La Hoya adalah tamu kejutan dalam laga itu dan mengutarakan niat untuk kembali ke ring.
Selain nama Evander Holyfield, dilaporkan Boxing Scene, ada juga nama David Haye yang berpeluang menggantikan Oscar De La Hoya. David adalah mantan juara kelas penjelajah yang sudah memutuskan pensiun. Ia dipertimbangkan untuk menghadapi Belfort dalam acara utama laga tinju eksibisi pekan depan.
Baca juga : Jadwal Tinju Dunia September: Ada Joshua vs Oleksandr Usyk, dan Oscar De La Hoya