TEMPO.CO, Jakarta - Valentino Rossi senang melihat pembalap VR46 Academy Francesco Bagnaia merayakan kemenangan MotoGP pertamanya di Aragon, Ahad, 12 September 2021. Ketika Valentino Rossi memutuskan pensiun akhir musim ini, dia merasa puas karena sudah melihat dua pebalapnya memenangkan balapan di MotoGP.
"Saya ingin mengatakan pertama-tama bahwa saya sangat, sangat senang untuk Pecco secara pribadi. Karena saya adalah teman baik Pecco dan kami menghabiskan banyak waktu bersama," kata Rossi, yang mengakhiri balapan di Aragon dengan finis di posisi ke-19.
Pembalap berusia 42 tahun itu meneruskan, “Saya harus mengucapkan selamat karena kemenangan pertama di MotoGP adalah momen yang tidak pernah dilupakan oleh seorang pembalap. Dan juga kemenangan seperti ini dengan pertarungan hingga lap terakhir adalah sesuatu yang hebat."
Bagnaia menjadi pebalap kedua VR46 Academy setelah Franco Morbidelli, yang meraih kemenangan di kelas utama. Pembalap asal Italia mencatatkan kemenangan perdana setelah duel sengit melawan Marc Marquez. Mendapatkan tekanan sejak awal dari juara dunia delapan kali, Bagnaia dengan tenang melakukan serangan balik untuk tetap menjaganya di posisi terdepan.
“Saya pikir dia pantas mendapatkannya karena sepanjang tahun ini dia sangat cepat. Dia mengendarai motor Ducati dengan cara yang fantastis. Kemarin saya berkata kepadanya bahwa ini saatnya untuk menang. Dia selalu sangat cepat, terkadang dia tidak beruntung dengan ban, tapi hari ini adalah waktunya," kata Rossi.
Kemenangan Bagnaia juga merupakan kemenangan grand prix pertamanya sejak kelas Moto2 di Motegi 2018. Ia bergabung dengan MotoGP bersama Pramac Ducati, meraih podium pertamanya pada tahun berikutnya dan dipindahkan ke tim Resmi Ducati untuk tahun 2021. Sepanjang musim ini, ia telah mengklaim empat podium.
“Saya juga sangat bangga dengan pekerjaan di akademi karena kami mengambil Pecco dari Moto3 dan membantunya mencapai level ini. Pada akhirnya, nasib ada di tangan mereka sendiri, karena Anda harus menjadi pembalap yang kuat, tapi kami sangat bangga membantunya mencapai level ini," kata Rossi.
Pembalap berjuluk The Doctor itu meneruskan, “Hasil itu luar biasa karena Pecco menang bersama Ducati, itu sesuatu yang fantastis. Saya melihat persaingan di depan dan saya melihat pertarungan fantastis dengan Marquez, tetapi Pecco selalu berada di depan. Dia mengendarai motor dengan cara yang fantastis. Ini adalah momen untuk menang dan saya sangat senang untuknya," kata dia.
Kemenangan Francesco Bagnaia juga telah membawanya ke urutan kedua dalam kejuaraan dunia. Ia berselisih 53 poin di belakang Fabio Quartararo menuju putaran MotoGP Misano akhir pekan depan.
CRASH
Baca juga : Klasemen MotoGP Usai MotoGP Aragon: Bagnaia Persempit Jarak Poin Quartararo