TEMPO.CO, Jakarta - Atlet Sumatera Selatan Rio Maholtra meraih medali emas nomor 110 meter gawang putra pada Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua yang digelar di Mimika Sport Complex, Mimika, Selasa sore, dengan catatan waktu 14,11 detik.
Medali perak PON Papua diraih Hirzan Rahmadon dari Riau dengan catatan waktu 14,33 detik, sedangkan perunggu diraih oleh Ghanes Bagus Pandega dari Jawa Timur dengan waktu 14,41 detik.
Di urutan keempat, M Khairudin Syahputra dari Sumatera Utara dengan catatan waktu 14,71 detik, disusul Haris Halim S dari Jawa Timur (14,71 detik).
Kemudian, Novan Warisal dan Lenoord Fredrik Ajawaila yang sama-sama dari Papua dengan catatan waktu masing-masing 15,25 detik dan 16,12 detik.
Catatan waktu Rio itu memecahkan rekor yang dicetak Edi Zakaria asal Jawa Timur yang menorehkan waktu 14,16 detik pada PON 2004.
Namun, Rio belum bisa memecahkan rekor nasional yang dicetaknya sendiri untuk nomor 110 meter gawang putra pada 2018 dengan catatan waktu 14,02 detik.
Rekor nasional itu diraih Rio yang juga anggota TNI yang bertugas sebagai Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) itu pada semifinal Asian Games 2018 yang digelar di Indonesia.
Penyerahan medali nomor 110 meter gawang putra dilakukan oleh Letjen TNI (Purn) Hinsa Siburian Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) yang juga pembina Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI).
Pertandingan PON XX Papua cabang olahraga atletik akan berlangsung mulai 5 hingga 14 Oktober 2021 di GOR Mimika Sport Complex dan Kompleks Freeport Kuala Kencana.
Terdapat 23 nomor perlombaan putra dan putri yang dipertandingkan untuk memperebutkan 46 medali emas, 46 medali perak, dan 46 medali perunggu.
