Pengurus besar setiap cabang olahraga, kata Mulyana, memang sangat diharapkan dapat menciptakan program pemusatan latihan secara mandiri. “Itu yang selalu menjadi tujuan kami ke depannya,” katanya. Mulyana menilai kemandirian Pengurus Besar Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PB PBSI) kini juga telah diikuti oleh beberapa cabang lain. “Dan saya yakin nantinya akan berkembang terus,” katanya.
Menurut Mulyana, potensi untuk menciptakan pemusatan latihan mandiri telah terbuka lebar di beberapa cabang olahraga. “Apalagi yang memang memiliki jadwal event (turnamen atau pertandingan) yang cukup padat setiap tahunnya,” katanya. Mulyana mencontohkan beberapa cabang yang potensial menciptakan pelatihan mandiri adalah atletik, tenis, tenis meja, taekwondo, renang, balap sepeda dan bahkan sepakbola. “Kompetisi yang harus diikuti pada cabang ini cukup banyak. Asal ada persiapan dari atlet dan didukung dengan modal yang kuat, pasti prestasi akan tercipta,” lanjutnya.
EZTHER LASTANIA