Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Badan Atletik Dunia Akan Seragamkan Ketebalan Sepatu Atlet

Reporter

Editor

Nurdin Saleh

image-gnews
Sprinter asal Amerika Serikat, Noah Lyles (kiri). (Fabrice Coffrini/AFP)
Sprinter asal Amerika Serikat, Noah Lyles (kiri). (Fabrice Coffrini/AFP)
Iklan

TEMPO.CO, JakartaKetebalan sol sepatu atletik pada nomor lintasan dan lapangan akan diseragamkan menjadi tinggi tumpukan 20 mm mulai 1 November 2024. Hal itu diumumkan World Athletics seperti dikutip Reuters, Jumat.

Peraturan saat ini membolehkan sepatu memiliki ketebalan maksimum 20-25mm tergantung kepada event. Ukuran ini bisa naik mencapai 40mm untuk lomba di jalan raya.

World Athletics mengatakan lini masa telah disepakati untuk memberikan pemberitahuan yang cukup kepada produsen sepatu setelah perusahaan-perusahaan itu membenamkan "investasi signifikan" kepada sepatu dengan ketebalan sol antara 20-25mm.

"Banyak sekali kerja dan pertemuan yang memberi latar belakang yang diadakan baik secara internal maupun eksternal mengenai aturan sepatu kami sejak pembentukan Kelompok Kerja Sepatu Atletik pada Juni 2020," kata Kepala Eksekutif World Ahtletics Jon Ridgeon.

"Masih banyak yang harus dilakukan tetapi saya berterima kasih kepada Kelompok Kerja itu, World Federation of the Sporting Goods Industry dan perusahaan-perusahaan sepatu atas keterbukaan dan kolaborasi mereka dalam mencari solusi," kata Ridgeon.

Teknologi sepatu menjadi sorotan sejak rekor mulai bertumbangan. World Athletics berusaha menegaskan batas antara inovasi dan membuat atlet diperlakukan tidak adil.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pelari gawang 400 meter Norwegia, Karsten Warholm, memangkas 0,76 detik dari rekor dunianya sendiri dalam Olimpiade Tokyo tahun ini. Dia mengingatkan teknologi sepatu bisa merusak kredibilitas atlet.

World Athletics juga mengatakan sepatu atletik tidak boleh mengandung teknologi "penginderaan atau cerdas". Aturan dan peraturan baru akan berlaku mulai 1 Januari 2022.

Baca Juga: Egy Maulana Vikri Siap Perkuat Timnas Indonesia di Leg Kedua Semifinal Piala AFF 2020

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Tak Selalu Menyiksa, Ini Manfaat Pakai Sepatu Hak Tinggi bagi Tubuh

13 jam lalu

Ilustrasi sepatu hak tinggi/high heels. Shutterstock.com
Tak Selalu Menyiksa, Ini Manfaat Pakai Sepatu Hak Tinggi bagi Tubuh

Tak selalu bikin pegal dan menyiksa, berikut beberapa potensi dampak positif terkait pemakaian sepatu hak tinggi menurut podiatris.


Ragam Barang yang Pantang Dimasukkan ke Mesin Cuci karena akan Memperpendek Masa Pakai

1 hari lalu

Ilustrasi mesin cuci. Shutterstock
Ragam Barang yang Pantang Dimasukkan ke Mesin Cuci karena akan Memperpendek Masa Pakai

Pakar menjelaskan apa saja yang sebaiknya tak dimasukkan ke dalam mesin cuci karena bisa memperpendek masa pakai peralatan rumah tangga ini.


Mana yang Lebih Baik, Makan Sebelum atau Setelah Olahraga?

1 hari lalu

Ilustrasi wanita berjalan kaki. Freepik.com
Mana yang Lebih Baik, Makan Sebelum atau Setelah Olahraga?

Masih seringkali terjadi kebingungan di banyak orang tentang apakah sebaiknya makan sebelum atau sesudah melakukan olahraga.


5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

2 hari lalu

Ilustrasi push up. Freepik.com
5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

Olahraga atau aktivitas fisik secara teratur bermanfaat untuk tubuh dan kesehatan mental


Apa Manfaat Minuman Isotonik Ketika Berolahraga?

3 hari lalu

Jangan Asal Teguk Minuman Isotonik
Apa Manfaat Minuman Isotonik Ketika Berolahraga?

Minuman isotonik merupakan minuman yang memiliki komposisi yang menyerupai cairan tubuh manusia sehingga memperoleh tekanan osmosis yang seimbang.


Mengenal Jenis-jenis Olahraga Kardio

3 hari lalu

Ilustrasi jump squat. Foto: Freepik.com/diana.grytsku
Mengenal Jenis-jenis Olahraga Kardio

Konsep kardio berasal dari istilah "kardiovaskular" yang merujuk pada sistem jantung dan pembuluh darah dalam tubuh.


6 Olahraga ini Dapat Memulihkan Kebugaran Anda

4 hari lalu

Wanita menggunakan Skipping atau lompat tali. shutterstock.com
6 Olahraga ini Dapat Memulihkan Kebugaran Anda

Banyak orang yang rela mengikuti diet ketat, melakukan olahraga intens, bahkan menahan diri dari makanan favorit mereka demi meraih kebugaran tubuh.


Olahraga 15 Menit Sehari Bantu Tingkatkan Daya Tahan Tubuh

16 hari lalu

Ilustrasi perempuan olahraga di gym. Foto: Freepik.com/Jcomp
Olahraga 15 Menit Sehari Bantu Tingkatkan Daya Tahan Tubuh

Ternyata olahraga ringan selama 15 menit dapat meningkatkan kekebalan dengan meningkatkan kadar sel pembunuh alami bernama raising natural killer (NK)


10 Cara Mengatasi Ngantuk saat Puasa, Harus Berolahraga

23 hari lalu

Bagaimana cara mengatasi ngantuk saat puasa? Ikuti tipsnya berikut ini supaya puasa semakin lancar. Salah satunya harus rajin berolahraga. Foto: Canva
10 Cara Mengatasi Ngantuk saat Puasa, Harus Berolahraga

Bagaimana cara mengatasi ngantuk saat puasa? Ikuti tipsnya berikut ini supaya puasa semakin lancar. Salah satunya harus rajin berolahraga.


Spesialis KFR Bagi Tips Stimulasi Aktivitas Fisik Anak sesuai Usia

23 hari lalu

Ilustrasi anak bermain/UNIQLO
Spesialis KFR Bagi Tips Stimulasi Aktivitas Fisik Anak sesuai Usia

Pakar mengatakan stimulasi aktivitas fisik pada anak bisa dimulai dari usia 0-1 tahun dan disesuaikan kemampuan di usianya.