TEMPO.CO, Jakarta - Petenis nomor satu dunia Ashleigh Barty mendekati targetnya untuk merebut gelar juara Australian Open 2022. Ia berhasil melaju ke babak semifinal setelah tampil dominan mengalahkan petenis Amerika Serikat, Jessica Pegula, dengan 6-2 6-0 hanya dalam waktu satu jam di Melbourne Park, Selasa, 25 Januari 2022.
Setelah memenuhi impian masa kecilnya dengan memenangkan Wimbledon tahun lalu, Barty akan melawan pemain Amerika lainnya, Madison Keys pada hari Kamis, 27 Januari 2022, untuk mendapatkan satu tempat di final. "Penampilan yang solid malam ini. Saya bersenang-senang dan saya bisa melakukan servis dengan baik. Saya senang untuk bisa melaju," kata dia dikutip dari Reuters.
Barty, yang menargetkan menjadi petenis lokal pertama sejak Chris O'Neil pada 1978 yang memenangkan Australia Terbuka, belum kehilangan satu set pun di Australia Terbuka kali ini. Ia juga tak terkalahkan pada 2022.
Melaju ke semifinal, petenis Australia itu percaya sudah menjadi pemain yang lebih tangguh setelah menelan kekalahan dari Sofia Kenin di semifinal Australian Open 2020. "Saya telah tumbuh sebagai pribadi. Saya telah tumbuh sebagai pemain. Saya merasa menjadi pemain yang lebih lengkap dan memiliki pengalaman dalam menangani berbagai masalah dan pemecahannya di lapangan," ujar Barty.
Australia's Ashleigh Barty shakes hands with Jessica Pegula of the U.S. after winning their quarter final match REUTERS/Morgan Sette
"Saya pikir ini adalah penghargaan untuk tim saya. Mereka telah melakukan begitu banyak pekerjaan dengan saya di belakang layar untuk membuat versi terbaik dari diri saya. Saya senang bermain di sini," kata Barty menambahkan.
Adapun Madison Keys menikmati status underdog setelah mencapai semifinal Grand Slam pertamanya dalam empat tahun terakhir. Ia mengalahkan unggulan keempat Barbora Krejcikova. "Menyenangkan menjadi pemain yang tidak diunggulkan untuk pertama kalinya dalam waktu yang lama," kata dia.
"Sejujurnya saya merasa cukup netral. Saya telah pergi ke setiap pertandingan dengan berpikir bahwa saya benar-benar bisa memenangkan pertandingan apa pun yang saya mainkan di lapangan," kata Keys yang berhasil menembus babak semifinal di Melbourne saat berusia 19 tahun pada 2015. Saat itu, ia kalah dari Serena Willams.
"Saya sedikit lebih siap kali ini daripada tahun-tahun yang lalu," kata Keys. “Sebagian besar terasa berbeda karena saya sudah tujuh tahun lebih tua dan ini bukan semifinal pertama saya di Grand Slam. Saya pikir saya bisa mengambil pengalaman dari itu. Saya tahu saya akan merasa gugup, tapi saya akan bersemangat," ujar Madison Keys.
Madison Keys of the U.S. celebrates winning her quarter final match against Czech Republic's Barbora Krejcikova REUTERS/Asanka Brendon Ratnayake
Baca juga : Rafael Nadal ke Semifinal Australian Open 2022 Usai Laga Berat 5 Set