Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Selain Ashleigh Barty, Ini 5 Petenis Dunia yang Pensiun di Puncak Kariernya

image-gnews
Ekspresi petenis Australia, Ashleigh Barty di akhir pertandingan babak pertama Olimpiade Tokyo 2020, di Ariake Tennis Park, Jepang, 25 Juli 2021. Barty yang baru saja menyandang predikat petenis nomor 1 dunia itu dikejutkan oleh petenis peringkat 48 asal Spanyol, Sara Sorribes dan kalah di babak pertama Olimpiade Tokyo. REUTERS/Edgar Su
Ekspresi petenis Australia, Ashleigh Barty di akhir pertandingan babak pertama Olimpiade Tokyo 2020, di Ariake Tennis Park, Jepang, 25 Juli 2021. Barty yang baru saja menyandang predikat petenis nomor 1 dunia itu dikejutkan oleh petenis peringkat 48 asal Spanyol, Sara Sorribes dan kalah di babak pertama Olimpiade Tokyo. REUTERS/Edgar Su
Iklan

TEMPO.CO, JakartaPetenis putri peringkat satu dunia Ashleigh Barty, secara mengejutkan, mengumumkan pensiun arena tenis dunia pada Rabu, 23 Maret 2022. Ia pensiun pada usia 25 tahun atau hanya beberapa pekan setelah menjadi petenis tuan rumah pertama yang menjuarai Australian Open dalam 44 tahun terakhir.

Barty bukan lah satu-satunya bintang tenis yang meninggalkan olahraga tersebut pada puncak kariernya. AFP Sport mendata lima petenis besar lain yang memutuskan pensiun lebih awal. Berikut daftarnya.

Bjorn Borg

Petenis Swedia yang ramah ini adalah kekuatan dominan dalam permainan tenis putra selama sebagian besar akhir 1970-an dan awal 80-an. Ia memenangi French Open enam kali serta lima mahkota Wimbledon berturut-turut.

Dia tiba-tiba mengumumkan pengunduran dirinya pada Januari 1983, pada usia 26, keputusan yang umumnya dikaitkan dengan kelelahan. Satu setengah tahun sebelumnya, dia kalah dari saingan beratnya John McEnroe pada final US Open, satu turnamen besar yang tidak pernah berhasil dia menangi.

Pasangan ganda wanita Martina Hingis mengembalikan pukulan lawannya pasangan Andrea Hlavackova dan Lucie Hradecka pada pertandingan Final Ganda Wanita Australia Terbuka di Melbourne, Australia, 29 Januari 2016. AP/Rick Rycroft

Martina Hingis

Pada 1997, Hingis menjadi pemenang tunggal Grand Slam termuda abad ke-20 ketika ia memenangi Australian Open pada usia 16 tahun tiga bulan. Pada Maret tahun itu dia naik menjadi nomor satu dunia termuda dalam sejarah.

Kemenangan di Wimbledon dan US Open mengikuti pada tahun yang sama. Ia menelan kekalahan pada final French Open yang membuatnya kehilangan kalender Grand Slam dari keempat turnamen major.

Namun, dia kesulitan keluar dari cedera pergelangan kaki. Baru berusia 22 tahun, dia memutuskan pensiun pada Februari 2003, setelah memenangi lima mahkota tunggal Grand Slam dan menghabiskan total 209 minggu sebagai nomor satu.

"Saya sudah terlalu lama berada dalam permainan ini untuk mengetahui apa yang diperlukan untuk mencapai puncak dan saya tidak lagi mampu melakukannya," kata Hingis yang sempat kembali sebagai pemain ganda pada 2006 dan memenangi 10 gelar Grand Slam.

Justine Henin

Seperti Barty, Henin berusia 25 tahun dan berada di peringkat teratas dunia. Petenis Belgia itu membuat keputusan mengejutkan untuk pensiun pada 2008 setelah tujuh gelar Grand Slam tetapi terus berjuang dengan performa dan kelelahan.

Justine Henin. AP/Matthias Schrader

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Ini adalah akhir dari petualangan yang hebat, akhir dari sesuatu yang saya impikan sejak saya berusia lima tahun," kata dia. Selama kembali ke tur dunia secara singkat, Henin mencapai final Australian Open 2010. Saat itu, ia kalah dari Serena Williams. Dia pensiun untuk selamanya pada 2011.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Karier Petenis Jannik Sinner, Junior hingga Mengalahkan Novak Djokovic

2 hari lalu

Petenis Italia Jannik Sinner berpose dengan piala setelah meraih gelar juara US Open usai kalahkan Taylor Fritz pada pertandingan final  US Open di USTA Billie Jean King National Tennis Center, 9 September 2024. Petenis peringkat satu dunia Jannik Sinner berhasil merebut gelar jaura US Open setelah kalahkan Taylor Fritz dengan 6-3, 6-4, dan 7-5. Mandatory Credit: Mike Frey-Imagn Images
Karier Petenis Jannik Sinner, Junior hingga Mengalahkan Novak Djokovic

Jannik Sinner memenangi gelar Grand Slam keduanya ketika ia mengalahkan Taylor Fritz di final US Open 2024


Hari Olahraga Nasional: Petenis Legendaris Yayuk Basuki, Penyumbang Medali Emas Terbanyak di Asian Games

7 hari lalu

Yayuk Basuki. TEMPO/Dwianto Wibowo
Hari Olahraga Nasional: Petenis Legendaris Yayuk Basuki, Penyumbang Medali Emas Terbanyak di Asian Games

Hari Olahraga nasional (Haornas) mengingatkan beberapa atlet yang kerap mengharumkan nama bangsa, atlet tenis Yayuk Basuki, salah satunya.


Jannik Sinner Juarai US Open 2024 setelah Kalahkan Taylor Fritz, Raih Gelar Grand Slam Kedua dalam Kariernya

8 hari lalu

Petenis Italia Jannik Sinner berpose dengan piala setelah meraih gelar juara US Open usai kalahkan Taylor Fritz pada pertandingan final  US Open di USTA Billie Jean King National Tennis Center, 9 September 2024. Mandatory Credit: Robert Deutsch-Imagn Images
Jannik Sinner Juarai US Open 2024 setelah Kalahkan Taylor Fritz, Raih Gelar Grand Slam Kedua dalam Kariernya

Jannik Sinner memenangi gelar Grand Slam keduanya pada 2024 ketika ia mengalahkan Taylor Fritz di final US Open 2024.


Aryna Sabalenka Juarai US Open 2024 dengan Kalahkan Jessica Pegula, Raih Gelar Grand Slam Ketiga dalam Kariernya

9 hari lalu

Petenis Belarus, Aryna Sabalenka. REUTERS/Andrew Kelly
Aryna Sabalenka Juarai US Open 2024 dengan Kalahkan Jessica Pegula, Raih Gelar Grand Slam Ketiga dalam Kariernya

Aryna Sabalenka berhasil menjuarai US Open 2024. Ia meraih gelar Grand Slam ketiga dalam kariernya dengan mengalahkan Jessica Pegula.


Hasil US Open 2024: Taylor Fritz Kalahkan Frances Tiafoe, Jadi Petenis Putra AS Pertama Capai Final Grand Slam dalam 15 Tahun

10 hari lalu

Petenis Taylor Fritz saat bertanding melawan petenis Yunani, Stefanos Tsitsipas. REUTERS/Issei Kato
Hasil US Open 2024: Taylor Fritz Kalahkan Frances Tiafoe, Jadi Petenis Putra AS Pertama Capai Final Grand Slam dalam 15 Tahun

Taylor Fritz bangkit untuk mengalahkan Frances Tiafoe di US Open 2024 dan menjadi pria Amerika pertama yang mencapai final Grand Slam dalam 15 tahun.


Jannik Sinner Kalahkan Draper, Jadi Petenis Italia Pertama yang Berhasil Lolos ke Final US Open

10 hari lalu

Petenis Italia, Jannik Sinner. REUTERS/Issei Kato
Jannik Sinner Kalahkan Draper, Jadi Petenis Italia Pertama yang Berhasil Lolos ke Final US Open

Petenis nomor satu dunia Jannik Sinner menjadi petenis Italia pertama yang mencapai final US Open.


Hasil Tenis US Open 2024: Jessica Pegula Kalahkan Karolina Muchova, Hadapi Aryna Sabalenka di Final

11 hari lalu

Petenis Jessica Pegula. REUTERS/Andrew Kelly
Hasil Tenis US Open 2024: Jessica Pegula Kalahkan Karolina Muchova, Hadapi Aryna Sabalenka di Final

Jessica Pegula bangkit setelah tertinggal satu set dan satu break untuk mengalahkan petenis Ceko Karolina Muchova dan mencapai final US Open 2024.


Hasil Tenis US Open 204: Aryna Sabalenka Lolos ke Final Keduanya Secara Beruntun

11 hari lalu

Petenis Belarusia Aryna Sabalenka. REUTERS/Eduardo Munoz
Hasil Tenis US Open 204: Aryna Sabalenka Lolos ke Final Keduanya Secara Beruntun

Petenis nomor dua dunia Aryna Sabalenka melaju ke final US Open untuk kedua kalinya secara berturut-turut.


Terhenti di Semifinal US Open 2024, Aldila Sutjiadi / Rohan Bopanna Tetap Bangga

13 hari lalu

Petenis putri Indonesia Aldila Sutjiadi saat tampil di turnamen Grand Slam US Open 2024. Dok: Athletica Company.
Terhenti di Semifinal US Open 2024, Aldila Sutjiadi / Rohan Bopanna Tetap Bangga

Petenis putri Indonesia Aldila Sutjiadi tetap merasa bangga walau gagal lolos ke final US Open 2024.


Hasil US Open 2024: Taylor Fritz Kalahkan Alexander Zverev, Capai Semifinal Grand Slam Pertamanya

13 hari lalu

Petenis Taylor Fritz. REUTERS/Issei Kato
Hasil US Open 2024: Taylor Fritz Kalahkan Alexander Zverev, Capai Semifinal Grand Slam Pertamanya

Taylor Fritz mengalahkan Alexander Zverev untuk mencapai semifinal Grand Slam pertamanya di US Open 2024.