TEMPO.CO, Jakarta - Tim panahan Indonesia akan mengikuti kompetisi Antalya 2022 Hyundai Archery World Cup Stage 1. Kompetisi tersebut akan diselenggarakan di Turki pada 18-24 April 2022.
Manajer tim panahan Indonesia, Ari Wiranto mengatakan, kegiatan tersebut akan menjadi kompetisi pemanasan bagi atlet panahan sebelum SEA Games 2022. Oleh karena itu, Ari tidak memberikan target khusus di kompetisi tersebut.
"Turnamen ini menjadi pemanasan bagi para atlet sebelum turun ke SEA Games. Antalya jadi satu latihan dan kami tidak memberi target kepada atlet, mereka tidak harus tampil maksimal di sana. Tapi peak performance harus dicapai di Vietnam," kata Ari di Lapangan Panahan Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis, 31 Maret 2022.
Sebanyak 10 atlet akan dikirimkan ke turnamen tersebut. Mereka terdiri dari tujuh atlet putra dan tiga atlet putri yang akan turun di nomor compound dan recurve.
Dari tujuh atlet putra, ada tiga atlet yang kemarin turun di Olimpiade Tokyo 2020. Mereka adalah Riau Agatha, Arif Dwi Pangestu dan Alviyanto Bagas Prastyadi.
Menurut Ari, 10 atlet panahan yang saat ini sedang melakukan pemusatan latihan akan berangkat semua ke SEA Games 2022. Pengurus Pusat Persatuan Panahan Seluruh Indonesia (PP Perpani) memberikan target untuk bisa meraih medali emas di SEA Games Hanoi.
"Tim inti kami di SEA Games 10 atlet dengan target diharapkan ada empat medali emas. Nantinya diharapkan recurve bisa menyumbangkan dua medali emas dan compound dua medali emas," kata Ari menambahkan.
Sementara itu, pada SEA Games 2019, tim panahan Indonesia menyumbangkan dua medal emas dari dua yang ditargetkan. Emas tersebut disumbangkan dari nomor individu putra dan beregu putra.