Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Daftar Perolehan Medali SEA Games Ahad Pagi 15 Mei: 14 Emas, Indonesia Posisi 2

Reporter

Editor

Nurdin Saleh

image-gnews
Pesenam putri Indonesia Rifda Irfanaluthfi beraksi di balok keseimbangan pada nomor tunggal putri semua alat (all round) Senam Artistik SEA Games 2021 Vietnam di Quan Ngua Sports Palace, Hanoi, Vietnam, Sabtu, 14 Mei 2022.  Rifda berhasil meraih emas dengan mengumpulkan 49.650 poin. ANTARA/Zabur Karuru
Pesenam putri Indonesia Rifda Irfanaluthfi beraksi di balok keseimbangan pada nomor tunggal putri semua alat (all round) Senam Artistik SEA Games 2021 Vietnam di Quan Ngua Sports Palace, Hanoi, Vietnam, Sabtu, 14 Mei 2022. Rifda berhasil meraih emas dengan mengumpulkan 49.650 poin. ANTARA/Zabur Karuru
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Hingga Ahad pagi, 15 Mei 2022, kontingen Indonesia memperbaiki posisinya di SEA Games Vietnam 2021. Mereka menempati posisi kedua klasemen perolehan medali.

Menurut laman resmi SEA Games 2021, Indonesia yang sehari sebelumnya berada pada peringkat ketiga, kini naik ke peringkat kedua. Mereka mengumpulkan total 14 medali emas, 16 perak, dan 8 perunggu. Indonesia satu tingkat di atas Thailand yang secara ketat membayangi pada peringkat ketiga dengan 14 emas, 14 perak, dan 29 perunggu.

Kontingen tuan rumah Vietnam semakin menunjukkan dominasinya pada peringkat pertama dengan total 38 medali emas, 30 perak, dan 28 perunggu.

Pada peringkat keempat ada Malaysia dengan 13 emas, 7 perak, dan 21 perunggu, diikuti Filipina posisi kelima dengan 12 emas, 19 perak, dan 22 perunggu.

Atlet-atlet Indonesia berupaya keras mengerahkan segenap kemampuan mereka dalam sejumlah pertandingan perebutan medali yang digelar Sabtu.

Tim dayung menyumbangkan empat medali emas untuk kontingen Indonesia pada hari terakhir perlombaan rowing SEA Games 2021 Vietnam yang digelar di Hai Phong Rowing and Canoeing Training Center.

Empat emas tambahan itu disumbangkan oleh Ferdiansyah/Denri Maulidzar pada nomor Men’s Pair, Ihram pada nomor Men’s Lightweight Single Sculls, Jefri Ardianto Suwarno/Rio Riski Darmawan untuk Men’s Lightweight Pair, dan Memo/Edwini Ginanjar/Rifqi Harits/Sulpianto dari nomor Men’s Lightweight Quadruple Sculls.

Secara keseluruhan dayung Indonesia meraih delapan emas dan enam perak dari disiplin nomor rowing dari total 16 emas yang diperebutkan.

Pelatih rowing Indonesia Agus Budiaji mengatakan hasil tersebut sudah sesuai target yang dicanangkan sebelumnya.

“Sebetulnya melebihi target karena target awal kami hanya delapan medali emas untuk rowing. Tapi untuk dayung beserta kano, kami ditarget meraih 14 sampai 16 medali emas,” kata Agus kepada Antara di Hai Phong Rowing and Canoeing Training Center, Sabtu.

Delapan emas yang diraih dari rowing seluruhnya datang dari tim putra, sementara itu tim putri belum mampu menyumbang sekeping pun emas karena mereka selalu kalah jauh berada di belakang tuan rumah selama babak final. Tim putri Indonesia pun harus puas dengan enam perak, sementara Vietnam menyapu bersih delapan medali emas putri SEA Games.

Setelah rowing berakhir, perlombaan dayung masih akan berlanjut dengan mempertandingkan nomor kano/kayak yang akan digelar mulai 17 Mei sampai 21 Mei.

Emas wushu

Selain dari dayung, medali emas Indonesia juga datang dari cabang wushu melalui Alisya Mellynmar yang mempersembahkan medali emas pertama wushu nomor Taolu Taiji Quan Putri.

Alisya berhasil mengumpulkan angka 9.71 untuk meraih emas, berjarak dua poin di atas peraih perak atlet Singapura Agatha Chrystenz dengan 9.69, sementara peraih perunggu Sy Xuan Sydney dari Malaysia meraih 9.68.

Selain emas, wushu hari ini menambah dua perak dari Nicholas pada nomor Taolu Taiji Jian Putra dengan nilai 9.71 dan Haris Horatius pada nomor Taoulu Nan Quan Putra dengan nilai 9.70.

Namun, dua nomor lainnya yang dipertandingkan hari ini gagal menyumbangkan medali. Nadhira Maurizka dan Zoura Nebulani tidak dapat membawa pulang medali dari Taolu Taiji Quan Putri. Demikian pula dengan Eugina Diva Widodo yang tampil pada nomor Taoulu Dao Shu.

Dari cabang senam, pesenam putri andalan Indonesia Rifda Irfanaluthfi meraih medali emas senam artistik untuk nomor all-around (semua alat) setelah menjadi yang terbaik pada SEA Games Vietnam 2021 di Quan Ngua Sport Complex, Hanoi.

Rifda mengumpulkan 49.650 poin diikuti pesenam asal Filipina Aleah Finnegan Cruz yang mengumpulkan 49.250 poin. Medali perunggu diraih atlet Malaysia Rachel Li Weh Yeoh yang mengumpulkan 48.550 poin.

Namun hasil positif yang diraih Rifda itu tidak diikuti rekan satu timnya, Ameera Rahmajanni Hariadi yang hanya mampu mengumpulkan 45.350 poin.

Manajer Timnas Senam Indonesia Dian Arifin mengatakan sedari awal dia optimistis Rifda dapat mengulang kembali performa terbaiknya dalam SEA Games.

“Rifda memang yang terbaik di nomor itu, jadi memang kami targetkan untuk emas,” kata dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dari cabang atletik, Abdul Hafiz meraih medali perak nomor lempar lembing putra pada SEA Games ke-31 di Hanoi National Sports Complex, Stadion Nasional My Dinh, Hanoi, Vietnam, Sabtu, namun mengaku tidak puas dengan raihan tersebut.

Atlet asal Sumatera Utara tersebut mengaku tak puas dengan lemparan sejauh 70,58 meter, yang tidak lebih baik dari saat dia meraih emas PON Papua 2021 dengan lemparan sejauh 71,03 meter.

Lebih dari itu, dia kecewa tidak dapat mengemas emas dan lagi-lagi hanya membawa pulang perak pada pesta olahraga sesama negara Asia Tenggara yang ketiga kalinya dia ikuti.

"Ini SEA Games ketiga saya, dan tiga kali perak... Saya kecewa juga cuman beberapa centi saja, sebelumnya memimpin,” kata Hafiz kepada ANTARA ditemui usai pertandingan.

Sementara itu, Maria Natalia Londa membawa pulang medali perunggu nomor lompat jangkit yang akan menjadi bekal dirinya dalam mengikuti nomor lompat jauh.

"Sekarang saya sudah bisa merasakan suasana perlombaan di SEA Games multievent saya pertama di tahun 2022 ini, semoga di nomor kedua saya saya bisa lebih rileks, lebih fokus dan lebih bisa memberikan yang lebih baik lagi," ujar Maria usai penyerahan medali.

Berlaga pada kondisi cuaca gerimis dan berkabut yang menyelimuti stadion, yang menjadi tempat penyelenggaraan upacara pembukaan SEA Game itu, Maria sempat mencatatkan dua kali kegagalan dalam enam kali kesempatan yang diberikan.

Maria mengalami kegagalan pada kesempatan pertama dan ketiga, namun berhasil menorehkan catatan terbaiknya pada kesempatan kelima dengan lompatan sejauh 13,45 meter.

Kesuksesan Abdul Hafiz dan Maria Londa meraih medali dari cabang atletik tidak diikuti oleh Eko Rimbawan yang turun dalam nomor lari 200 meter putra. Eko finis posisi kedelapan dengan catatan waktu 21,76 detik.

Selanjutnya: Klasemen perolehan medali SEA Games

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Perenang Penyintas Leukemia, Rikako Ikee, Siap Berkompetisi di Olimpiade 2024 Paris

21 hari lalu

Perenang Jepang Rikako Ikee setelah penyerahan medali nomor 50 meter gaya bebas putri Asian Games 2018 di Aquatic Centre GBK, Senayan, Jakarta, Jumat (24/8/2018). Rikako Ikee telah meraih enam emas AG 2018. ANTARA FOTO/INASGOC/Sigid Kurniawan
Perenang Penyintas Leukemia, Rikako Ikee, Siap Berkompetisi di Olimpiade 2024 Paris

Perenang asal Jepang yang merupakan penyintas leukemia, Rikako Ikee, siap berkompetisi di Olimpiade 2024 Paris.


Polda Metro Jaya Periksa Ahli Gestur Tubuh dalam Kasus Kematian Anak Tamara Tyasmara

52 hari lalu

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Ade Ary Syam Indradi di kantornya pada Kamis, 25 Januari 2024. TEMPO/Desty Luthfiani.
Polda Metro Jaya Periksa Ahli Gestur Tubuh dalam Kasus Kematian Anak Tamara Tyasmara

Polda Metro Jaya akan menggunakan ahli gestur tubuh dalam kasus kematian Raden Andante Khalif Pramudityo atau Dante (6), anak artis Tamara Tyasmara.


Setelah Pecahkan Rekor, Pan Zhanle Rebut Medali Emas Nomor 100 Meter Gaya Bebas Putra di Kejuaraan Dunia

16 Februari 2024

Perenang Cina, Pan Zhanle. REUTERS/Clodagh Kilcoyne
Setelah Pecahkan Rekor, Pan Zhanle Rebut Medali Emas Nomor 100 Meter Gaya Bebas Putra di Kejuaraan Dunia

Perenang asal Cina, Pan Zhanle, merebut medali emas di nomor 100 meter gaya bebas putra dalam Kejuaraan Akuatik Dunia.


Profil Perenang Pan Zhanle, Pemegang Rekor Dunia Nomor 100 Meter Gaya Bebas Putra

13 Februari 2024

Perenang Cina, Pan Zhanle. REUTERS/Clodagh Kilcoyne
Profil Perenang Pan Zhanle, Pemegang Rekor Dunia Nomor 100 Meter Gaya Bebas Putra

Perenang Pan Zhanle, memecahkan rekor dunia renang nomor 100 meter gaya bebas putra saat tampil dalam Kejuaraan Akuatik Dunia di Doha, Qatar


Perenang Remaja Cina, Pan Zhanle, Pecahkan Rekor Dunia Nomor 100 Meter Gaya Bebas Putra

12 Februari 2024

Perenang Cina, Pan Zhanle. REUTERS/Clodagh Kilcoyne
Perenang Remaja Cina, Pan Zhanle, Pecahkan Rekor Dunia Nomor 100 Meter Gaya Bebas Putra

Perenang remaja asal Cina, Pan Zhanle, memecahkan rekor dunia renang nomor 100 meter gaya bebas putra saat tampil dalam Kejuaraan Akuatik Dunia.


Sehari 2 Pemecahan Rekor Dunia: Kim Woo-min di Arena Renang, Devynne Charlton di Lintasan Atletik

12 Februari 2024

Perenang Korea Selatan Kim Woo-min. REUTERS/Evgenia Novozhenina
Sehari 2 Pemecahan Rekor Dunia: Kim Woo-min di Arena Renang, Devynne Charlton di Lintasan Atletik

Perenang Korea Selatan Kim Woo-min dan pelari Bahama Devynne Charlton sama-sama berhasil memecahkan rekor dunia pada Minggu, 11 Februari 2024.


Mencari Bintang Renang Masa Depan, Ayorenang Kembali Gelar Kejuaraan di Bulungan

5 Februari 2024

ayorenang
Mencari Bintang Renang Masa Depan, Ayorenang Kembali Gelar Kejuaraan di Bulungan

Ayorenang berkomitmen untuk mengadakan kompetisi renang setiap bulan di berbagai kota, seperti Bandung, Semarang, Jogja, Surabaya, dan Bali.


Meriahnya Lomba Renang Fun Swimming Competition 2024 Swim To The Challenge

29 Januari 2024

Fun Swimming Competition 2024 Swim To The Challenge,  27 Januari 2024 di North Aquatic Center Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Meriahnya Lomba Renang Fun Swimming Competition 2024 Swim To The Challenge

Ayorenang.id mengusung konsep lomba renang yang berbeda dengan menerapkan konsep liga.


Hasil Indonesia Masters 2024: Bermain Lepas, Putri Kusuma Wardani Lolos ke Babak 16 Besar

24 Januari 2024

Putri Kusuma Wardani, pemain bulutangkis Indonesia di nomor Tunggal Putri saat bermain di turnamen bulutangkis Daihatsu Indonesia Masters di Istora Senayan, pada Rabu, 24 Januari 2024. Photo by : Humas PP PBSI
Hasil Indonesia Masters 2024: Bermain Lepas, Putri Kusuma Wardani Lolos ke Babak 16 Besar

Putri Kusuma Wardani sudah melakukan evaluasi dan berharap bisa melangkah lebih jauh di Indonesia Masters 2024.


Tak Boleh Berlaga Bawa Nama Rusia, Pemegang Rekor Renang ini Pilih Tak Tampil di Olimpiade 2024

27 Desember 2023

Perenang Rusia Kliment Kolesnikov (tengah) berfoto selepas memenangi nomor 50 meter gaya punggung Kejuaraan Renang Eropa bersama peringkat kedua asal Romania Robert-Andrei Glinta (kiri) dan perenang Republik Irlandia Shane Ryan (kanan). ANTARA/twitter.com/LENaquatics.
Tak Boleh Berlaga Bawa Nama Rusia, Pemegang Rekor Renang ini Pilih Tak Tampil di Olimpiade 2024

Perenang Rusia Kliment Kolesnikov memilih untuk tak tampil di Olimpiade 2024 karan tak boleh berlaga di bawah bendera negaranya.