Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ambil Jalan Pensiun, Ini Deretan Prestasi Greysia Polii

Reporter

image-gnews
Ganda Putri Indonesia Apriyani Rahayu (kanan) dan Greysia Polii melakukan selebrasi saat bertanding melawan ganda putri Thailand Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai pada semifinal Indonesia Open 2021 di Nusa Dua, Bali, Sabtu 27 November 2021. Greysia/Apriyani melaju ke final setelah menang 21-18 dan 21-14 atas ganda putri Thailand. ANTARA FOTO/HO/Humas PBSI
Ganda Putri Indonesia Apriyani Rahayu (kanan) dan Greysia Polii melakukan selebrasi saat bertanding melawan ganda putri Thailand Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai pada semifinal Indonesia Open 2021 di Nusa Dua, Bali, Sabtu 27 November 2021. Greysia/Apriyani melaju ke final setelah menang 21-18 dan 21-14 atas ganda putri Thailand. ANTARA FOTO/HO/Humas PBSI
Iklan

Kala itu, Greysia Polii yang berduet dengan Meiliana Jauhari didiskualifikasi bersama Ha Jung-eun/Kim Min-jung, Jung Kyung-eun/Kim Ha-na, dan Wang Xiaoli/Yu Yang. Keempat pasangan dicoret karena dianggap dengan sengaja bermain untuk kalah pada laga terakhir babak penyisihan grup. Mereka dinilai menentukan jalur yang diinginkan di fase gugur.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kontroversi dimulai dari laga pamungkas Grup A antara Wang Xiaoli/Yu Yang kontra Jung Kyung-eun/Kim Ha-na yang digelar pada 31 Juli 2012. Wang/Yu yang berstatus unggulan pertama nomor ganda putri Olimpiade London 2012 terlihat enggan memenangi laga demi bisa lolos sebagai runner up Grup A.

Hal itu sengaja dilakukan agar mereka tak bersua dengan unggulan kedua sekaligus sesama pasangan Cina, Tian Qing/Zhao Yunlei, di fase gugur.

Sebelumnya, pada laga pagi, Tian Qing/Zhao Yunlei finis runner up Grup D usai dikalahkan Christinna Pedersen/Kamilla Rytter Juhl (Denmark). Berdasar bagan turnamen fase gugur, runner up Grup D ada peluang bertemu dengan juara Grup A di semifinal.

Mengetahui skenario itu, Wang/Yu lantas diarahkan untuk finis sebagai runner up Grup A sehingga bakal menempati pool yang berseberangan dengan Tian/Zhao.

Wang/Yu pun 'berhasil' menuntaskan misinya dengan kalah 14-21, 11-21 dari Jung/Kim di Wembley Arena. Kontroversi pun merembet ke partai pamungkas Grup C yang mempertemukan Meiliana Jauhari/Greysia Polii melawan Ha Jung-eun/Kim Min-jung yang diadakan malam hari.

Korea Selatan seolah ingin merespons 'permainan' Cina dengan melakukan strategi yang sama dengan tujuan sedikit berbeda. Ha Jung-eun/Kim Min-jung yang berstatus unggulan ketiga turnamen diarahkan untuk finis kedua di fase Grup C.

Memang, hasil itu bakal membuat Ha Jung-eung/Kim Min-jung bersua dengan Jung Kyung-eun/Kim Ha-na selaku juara Grup A di fase perempat final. Meski demikian, siapa pun pasangan Korea Selatan yang lolos ke semifinal setidaknya bakal terhindar dari pertemuan kontra unggulan pertama Wang Xiaoli/Yu Yang.

Sayang, Greysia/Meiliana terseret ke dalam 'permainan' itu dan sempat ikut-ikutan tampil tak serius saat bersua Ha/Kim. Pasangan Indonesia pun kalah 21-18, 14-21, 12-21 dan finis kedua di Grup C. Namun, mereka tak lolos ke perempat final. Empat pasangan yang terlibat dalam pengaturan ini akhirnya didiskualifikasi dari Olimpiade London 2012 dan dapat hukuman larangan bermain.

Sementara itu, Ketua Harian PP PBSI Alex Tirta mengatakan berterima kasih atas dedikasi Greysia Polii selama ini. Ia menilai perjuangan selama 19 tahun di Pelatnas bulu tangkis sangatlah luar biasa.

"Saya berharap Greysia Polii masih tetap bersama PBSI. Greysia boleh mundur dari atlet bulu tangkis, tapi dia tidak boleh mundur berkontribusi di bulu tangkis," kata Alex.

Profil dan prestasi Greysia Polii:

Nama: Greysia Polii
Tempat, tanggal lahir: Jakarta, 11 Agustus 1987
Ranking BWF (terkini): peringkat 6 (dengan Apriyani Rahayu)

Rekor karier:
Ganda Putri: 448 menang, 229 kalah
Ganda Campuran: 58 menang, 37 kalah

Ranking tertinggi:
2 (dengan Nitya Krishinda Maheswari)
3 (dengan Apriyani Rahayu)
5 (dengan Meiliana Jauhari)
9 (dengan Jo Novita)

Gelar:
Medali emas Olimpiade Tokyo 2020 (dengan Apriyani Rahayu)
Medali emas Asia Games Incheon 2014 (dengan Nitya Krishinda Maheswari)
Medali emas SEA Games Manila 2019 (dengan Apriyani Rahayu)
India Open 2018 (dengan Apriyani Rahayu)
Thailand Open 2018 (dengan (dengan Apriyani Rahayu)
India Open 2019 (dengan Apriyani Rahayu)
Indonesia Masters 2020 (dengan Apriyani Rahayu)
Spain Masters 2020 (dengan Apriyani Rahayu)
Thailand Open 2020 (dengan Apriyani Rahayu)
Korea Open 2015 (dengan Nitya Krishinda Maheswari)
Singapore Open 2016 (dengan Nitya Krishinda Maheswari)
French Open 2017 (dengan Apriyani Rahayu)
Phillipines Open 2005 (dengan Jo Novita)
Thailand Open 2013 (dengan Nitya Krishinda Maheswari)
Chinese Taipei Open 2014 (dengan Nitya Krishinda Maheswari)
Chinese Taipei Open 2015 (dengan Nitya Krishinda Maheswari)

Baca: Greysia Polii Pensiun, Ini Jadwal Laga Testimoni untuk Perpisahannya

MUHAMMAD NURHENDRA SAPUTRA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mengenal Kento Momota, Pebulu Tangkis Jepang yang Pensiun Usia 29 Tahun

11 jam lalu

Tunggal putra Jepang Kento Momota saat ditemui di mixed zone Indonesia Open 2023, Selasa, 13 Juni 2023. TEMPO/Randy
Mengenal Kento Momota, Pebulu Tangkis Jepang yang Pensiun Usia 29 Tahun

Pebulu tangkis Jepang yang juga dunia dua kali Kento Momota mengumumkan pensiun


Ricky Soebagdja Beri Penjelasan Mengapa Ada Pemain Muda di Skuad Tim Piala Thomas dan Piala Uber 2024

2 hari lalu

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) Ricky Soebagdja. (ANTARA/Arnidhya Nur Zhafira)
Ricky Soebagdja Beri Penjelasan Mengapa Ada Pemain Muda di Skuad Tim Piala Thomas dan Piala Uber 2024

Kabidbinpres PP PBSI Ricky Soebagdja menjelaskan ada diskusi yang dilakukan dengan tim pelatih dalam pemilihan skuad Piala Thomas dan Piala Uber 2024.


Daftar Atlet Indonesia di Piala Thomas dan Piala Uber 2024, Alwi Farhan dan Ruzana Jadi Rising Star

3 hari lalu

Tropi dari Piala Thomas dan Uber 2022 ditampilkan saat berlangsungnya babak semifinal Piala Thomas Uber 2022 di Impact Arena, Bangkok, Thailand, Jumat, 13 Mei 2022.  Indonesia akan menghadapi India di final Piala Thomas. ANTARA/M Risyal Hidayat
Daftar Atlet Indonesia di Piala Thomas dan Piala Uber 2024, Alwi Farhan dan Ruzana Jadi Rising Star

Tim bulu tangkis Indonesia diperkuat mayoritas pemain senior. Alwi Farhan dan Ruzana siap jadi rising star di Piala Thomas dan Piala Uber 2024.


Juara All England dan BAC 2024, Ini Nominal Hadiah yang Diterima Jonatan Christie

4 hari lalu

Tunggal putra Indonesia Jonatan Christie saat bertanding melawan wakil Cina Shi Yu Qi di semifinal Badminton Asia Championships 2024. Dok. PBSI
Juara All England dan BAC 2024, Ini Nominal Hadiah yang Diterima Jonatan Christie

Jonatan Christie menunjukkan performa yang konsisten dengan menjuarai All England dan BAC 2024.


Jonatan Christie Tak Menyangka Bisa Juara Badminton Asia Championships 2024 setelah Raih Gelar All England 2024

5 hari lalu

Jonatan Christie menjadi juara tunggal putra Badminton Asia Championships 2024. Tim Humas PBSI
Jonatan Christie Tak Menyangka Bisa Juara Badminton Asia Championships 2024 setelah Raih Gelar All England 2024

Jonatan Christie menuturkan kunci kemenangan atas Li Shi Feng di final Badminton Asia Championships 2024.


Jadwal Final Badminton Asia Championships 2024 Minggu 14 April: Jonatan Christie Kejar Gelar

5 hari lalu

Tunggal putra Indonesia Jonatan Christie saat bertanding melawan wakil Cina Shi Yu Qi di semifinal Badminton Asia Championships 2024. Dok. PBSI
Jadwal Final Badminton Asia Championships 2024 Minggu 14 April: Jonatan Christie Kejar Gelar

Jonatan Christie akan berhadapan dengan wakil tuan rumah Li Shi Feng di final Badminton Asia Championships 2024 pada Minggu, 14 April 2024.


Dampak Buruk Kesepian di Masa Pensiun dan Cara Mengatasinya

7 hari lalu

Ilustrasi lansia. Mirror.co.uk
Dampak Buruk Kesepian di Masa Pensiun dan Cara Mengatasinya

Banyak warga senior yang merasa kesepian setelah masa pensiun sehingga mempengaruhi kesehatan mental dan fisik. Apa yang perlu dilakukan?


PBSI: Wakil Indonesia Masih Harus Raih Status Unggulan di Olimpiade 2024 Paris

7 hari lalu

Sekjen PBSI Muhammad Fadil Imran (kanan) mengalungkan bunga kepada juara tunggal putra Indonesia Jonatan Christie (kiri) setibanya dari Inggris di Terminal 3, Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Senin, 18 Maret 2024. Pada kejuaraan bulu tangkis All England Open 2024, Indonesia berhasil merebut dua gelar juara yakni tunggal putra Jonatan Christie dan ganda putra Fajar/Rian, sementara Anthony Sinisuka Ginting meraih runner-up tunggal putra. ANTARA/Muhammad Iqbal
PBSI: Wakil Indonesia Masih Harus Raih Status Unggulan di Olimpiade 2024 Paris

Ketua Tim Ad Hoc Olimpiade Paris 2024 PBSI, Muhammad Fadil Imran, mengatakan wakil Indonesia perlu meraih status unggulan. Apa pertimbangannya?


Jadwal Badminton Asia Championships 2024 Mulai Selasa 9 April, Tim Bulu Tangkis Jajal Lapangan Pertandingan

11 hari lalu

Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian / Muhammad Rian Ardianto. Tim Humas PBSI
Jadwal Badminton Asia Championships 2024 Mulai Selasa 9 April, Tim Bulu Tangkis Jajal Lapangan Pertandingan

Tim bulu tangkis Indonesia bersiap tampil di Badminton Asia Championships 2024 yang akan berlangsung pada 9-14 April 2024.


Fajar / Rian Diminta Jaga Momentum Kemenangan All England 2024 saat Tampil di Badminton Asia Championships 2024

12 hari lalu

Ganda putra Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto saat merayakan kemenangan mereka di All England Open 2024 di Birmingham, Inggris, Minggu (17/3/2024). (ANTARA/HO/PP PBSI).
Fajar / Rian Diminta Jaga Momentum Kemenangan All England 2024 saat Tampil di Badminton Asia Championships 2024

Pelatih Aryono Miranat ingin Fajar / Rian melanjutkan tren kemenangan All England 2024 di Badminton Asia Championships 2024.