TEMPO.CO, Jakarta - Juara bertahan Wimbledon, Novak Djokovic, menuju turnamen sebagai unggulan teratas nomor tunggal putra. Ia menjadi unggulan pertama setelah petenis nomor satu dunia asal Rusia, Daniil Medvedev, terkena larangan bermain. Selain itu, atlet peringkat kedua petenis Jerman, Alexander Zverev, juga absen karena cedera.
Penyelenggara Grand Slam lapangan rumput itu telah melarang petenis dari Rusia dan Belarus bermain di Wimbledon tahun ini menyusul invasi Moskow ke Ukraina. Dikutip dari Reuters, Selasa, 21 Juni 2022, Zverev menjalani operasi pada ligamen yang sobek di pergelangan kaki kanannya usai mundur dari semifinal French Open saat melawan Rafael Nadal.
Djokovic, yang tidak mampu mempertahankan gelar Australian Open 2021 dan 2.000 poin peringkat yang diperolehnya karena menolak suntik vaksin Covid-19, baru-baru ini harus rela kehilangan posisi nomor satu dunianya untuk Medvedev. Peringkat petenis Serbia itu juga akan semakin merosot setelah ATP dan WTA memutuskan untuk menghilangkan poin dari turnamen Wimbledon.
Absennya Medvedev dan Zverev membuat Nadal, yang berhasil memenangi gelar Australian Open dan French Open, menjadi unggulan kedua. Hal itu juga membuat Djokovic dan Nadal berada bagian yang berbeda dari undian dan tidak dapat saling berhadapan sampai final pada 10 Juli 2022. Keduanya sempat berduel pada perempat final Roland Garros tahun ini. Nadal keluar sebagai pemenang.
Sementara itu, Inggris memiliki dua petenis yang masuk dalam 10 unggulan teratas dalam turnamen major tersebut. Mereka adalah Cameron Norrie pada urutan kesembilan, sementara juara US Open Emma Raducanu berada di urutan ke-10. Itu didapat setelah petenis Belarus Aryna Sabalenka absen. Petenis nomor satu dunia asal Polandia Iga Swiatek akan menjadi unggulan teratas putri, sementara petenis Estonia Annett Kontaveit menjadi unggulan nomor dua.
Penyelenggara Wimbledon sebelumnya menggunakan sistem berbasis komputer yang mendukung hasil di lapangan rumput untuk menentukan unggulan. Namun, pada edisi 2021, penetapan status unggulan diambil dari peringkat dunia.
Baca juga : Usai Juara Prancis Terbuka 2022, Rafael Nadal Bisa Raih Gelar Wimbledon?
