Faktor tuan rumah menjadi salah penentu kemenangan. Dengan bermain bagus dan semangat tinggi Bank Sumsel merebut tiga set langsung yaitu ( 28-26), (25-22), dan (25-22) .
Dua pemain asing Bank Sumsel menunjukkan kualitasnya yaitu Devine, Win Tun Do. Gugi Gustaman pelatih Bank Sumsel menyatakan kepuasannya dalam pertandingan kali ini,. “Anak-anak bermain sangat semangat hari ini dan motivasinya luar biasa,”ujar Gugi.
Kemenangan ini juga membalas kekalahan sebelumnya dengan Sananta1-3.
Tim,kata Gugi sangat haus kemenangan dan dia puas dengan pertandingan malam ini.
Sementara Gugi mengatakan dorongan suporter menjadi motivasi tersendiri bagi tim dalam permainan kali ini. Bagi menyebut tim asuhannya akan mencoba untuk meraih poin dalam pertandingan lanjutan.
Baginya, kemenangan tersebut juga menjadi modal awal untuk melawan Samator yang juga tim kuat dan menyatakan tim yang belum kalah.
Soal belum diturunkannya Chico salah satu pemain asing, pelatihnya mengatakan itu persoalan strategi saja. “Saya ingin lihat bagaimana mental dia jika tidak diturunkan, rupanya latihannya makin keras,”ujar Gugi.
Sementara perwakilan dari Sananta, Leonard Sitorus mengakui kehebatan bank Sumsel dalam pertandingan Sabtu (21/2) sore. Dia juga mengaku bahwa permainan Sananta kurang prima.
Namun Leonard enggan menanggapi tidak maksimalnya dua pemain asing dalam pertandingan yaitu Matt Carren dan Nich Scheftic. “Saya tidak mau berkomentar soal pemain ini itu, “katanya.
Kapten tim Sananta Erwin Rusli puas dengan permainan ini,walaupun kalah. Apalagi poin tidak terpaut jauh. Dia juga mengomentari dua pemain asing kurang fit dalam pertandingan kali ini.
Selain tim putra Bank Sumsel yang meraih kemenangan. Tim Putri Surabaya Bank Jatim berhasil menang melawan Gresik Petrokimia dengan skor 3-1 (25-20), (25-15), (23-25), dan (25-11).
Edi Rusianto pelatih Bank Jatim mengatakan bahwa pertandingan tadi cukup menarik Bank Jatim unggul karena yang turunkan adalah tim utama sementara Petro tidak.
Kapten Tim Gresik Petrokimia, Novia Andriyani mengatakan tim sempat bangkit di set ketiga namun tidak bisa memanfaatkan momentum sehingga kalah.
ARIF ARDIANSYAH