Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Timnas U-16 Indonesia Lolos ke Final Piala AFF, Bima Sakti Bahas Kesalahan Kiper Andrika Rachman

Reporter

Editor

Nurdin Saleh

image-gnews
Pemain Timnas Indonesia U-16 melakukan selebrasi seusai mengalahkan Timnas Myanmar U-16 saat laga semi final AFF U-16 2022 di Stadion Maguwoharjo, Depok, Sleman, D.I Yogyakarta, Rabu, 10 Agustus 2022. ANTARA/Andreas Fitri Atmoko
Pemain Timnas Indonesia U-16 melakukan selebrasi seusai mengalahkan Timnas Myanmar U-16 saat laga semi final AFF U-16 2022 di Stadion Maguwoharjo, Depok, Sleman, D.I Yogyakarta, Rabu, 10 Agustus 2022. ANTARA/Andreas Fitri Atmoko
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Timnas U-16 Indonesia Bima Sakti meminta kiper Andrika Rachman tidak mengulangi kesalahan seperti pada laga semifinal Piala AFF U-16 2022 menghadapi Myanmar, Rabu malam, 10 Agustus.

"Nanti ketika melawan Vietnam (final) tak boleh ada lagi kesalahan antisipasi dan kurang komunikasi," kata Bima usai pertandingan versus Myanmar di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta.

Andrika salah mengantisipasi umpan lambung lantaran bertabrakan dengan rekannya sehingga bola hasil halauannya jatuh ke kaki gelandang Myanmar Nay Min Htet yang tanpa kesulitan memasukkan bola  ke dalam Indonesia.

Indonesia baru menyamakan kedudukan pada menit ke-70 lewat tendangan bebas Muhammad Riski Afrisal. 

Kedudukan tak berubah hingga waktu normal tuntas sehingga laga dilanjutkan kepada adu tendangan penalti yang dimenangkan Indonesia 5-4.

Andrika menjadi pahlawan setelah menepis satu tendangan pemain lawan. Bamun, di mata Bima hal itu tak menghapus kesalahannya.

"Begitu tadi kami menang, Andrika langsung mendatangi saya dan meminta maaf atas kesalahannya. Dia mengaku sudah berkomunikasi dengan bek, tapi mungkin (suaranya) kurang keras sehingga terjadi gol ke gawang kami," tutur Bima.

Andrika Fathir Rachman selalu bermain sejak menit pertama sepanjang Piala AFF U-16 2022. Dari laga pertama Grup A hingga semifinal penjaga gawang berusia 16 tahun itu baru kebobolan dua gol.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kata Bima Sakti

Pelatih Timnas U-16 Indonesia, Bima Sakti, mengakui para pemain sempat kesulitan menghadapi taktik bertahan total atau parkir bus dari Myanmar dalam laga semifinal itu. Tapi, ia lega akhirnya bisa lolos ke final.

"Saya memohon maaf kepada suporter yang hadir di stadion dan penonton yang menyaksikan di rumah karena laga tadi agak sedikit menegangkan. Namun, alhamdulillah, kita bisa memenangkan pertandingan," kata Bima.

Penjaga gawang Indonesia Andrika Fathir Rachman juga bersyukur atas kemenangan timnya dari Myanmar. Berikutnya, Andrika berjanji dia dan rekan-rekannya akan berusaha keras untuk memenangkan laga final. "Semoga kami bisa menang melawan Vietnam dan membawa Indonesia menjadi juara," kata dia.

Timnas U-16 Indonesia akan mengejar gelar kedua pada laga final Piala AFF nanti. Sedangkan Vietnam akan mengejar trofi keempat.

Timnas U-16 Indonesia akan melawan Vietnam dalam final di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, Jumat, 12 Agustus 2022, pukul 20.00 WIB. Sebelumnya, Thailand dan Myanmar bertandingan memperebutkan tempat ketiga pukul 15.30 WIB.

Baca Juga: Begini Taktik Bima Sakti buat Timnas U-16 Saat Coba Runtuhkan Taktik Parkir Bus Mynamar

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pecat Philippe Troussier setelah 2 Kali Dikalahkan Timnas Indonesia, Federasi Sepak Bola Vietnam Bayar Kompensasi Rp 2,8 M

1 jam lalu

Philippe Troussier. vnexpress.net
Pecat Philippe Troussier setelah 2 Kali Dikalahkan Timnas Indonesia, Federasi Sepak Bola Vietnam Bayar Kompensasi Rp 2,8 M

Federasi sepak bola Vietnam (VFF) harus membayar kompensasi karena memecat Philippe Troussier dari posisi pelatih Timnas Vietnam.


Menpora Sepakat dengan Putusan PSSI Soal Perpanjangan Kontrak Shin Tae-yong Ditentukan Seusai Piala Asia U-23

2 jam lalu

Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong. PSSI
Menpora Sepakat dengan Putusan PSSI Soal Perpanjangan Kontrak Shin Tae-yong Ditentukan Seusai Piala Asia U-23

Menpora Dito Ariotedjo sepakat dengan PSSI bahwa perpanjangan kontrak pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong akan ditentukan setelah Piala Asia U-23.


Mengenal Rully Nere, Legenda Timnas Indonesia yang Memuji Ragnar Oratmangoen

8 jam lalu

Rully Nere. TEMPO/Zulkarnain
Mengenal Rully Nere, Legenda Timnas Indonesia yang Memuji Ragnar Oratmangoen

Legenda Timnas Indonesia, Rully Nere memuji performa timnas Indonesia saat menang menghadapi Vietnam dalam laga lanjutan Grup F


Shin Tae-yong Bocorkan Akan Ada Pemain Naturalisasi Baru di Timnas Indonesia sebelum Juni

10 jam lalu

Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong memimpin latihan perdana Timnas Indonesia setibanya di Hanoi, Vietnam pada Sabtu malam, 23 Maret 2024. PSSI
Shin Tae-yong Bocorkan Akan Ada Pemain Naturalisasi Baru di Timnas Indonesia sebelum Juni

Shin Tae-yong mengatakan timnas Indonesia akan mendapat tambahan kekuatan pemain naturalisasi pada laga terakhir kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.


Philippe Troussier Tersingkir dari Kepelatihan Timnas Vietnam, Berikut Perjalanan Kariernya

12 jam lalu

Philippe Troussier. vnexpress.net
Philippe Troussier Tersingkir dari Kepelatihan Timnas Vietnam, Berikut Perjalanan Kariernya

Federasi Sepak Bola Vietnam (VFF) mengakhiri kontrak pelatih Philippe Troussier pada Senin, 26 Maret 2024


Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Kedua Timnas Indonesia U-16, Bhayangkara FC Mendominasi

13 jam lalu

Pelatih Timnas U-16 Nova Arianto (kiri) memberikan instruksi kepada pemain saat pemusatan latihan di Lapangan B, Kompleks Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, Senin, 19 Februari 2024. Pemusatan latihan tersebut dipersiapkan untuk mengikuti gelaran Piala AFF U-16 dan kualifikasi Piala Asia U-17. ANTARA/M Risyal Hidayat
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Kedua Timnas Indonesia U-16, Bhayangkara FC Mendominasi

Nova Arianto resmi memanggil 36 pemain untuk mengikuti seleksi tahap kedua Timnas Indonesia U-16 atau Timnas U-16.


Soal Kembali Latih Timnas Vietnam, Park Hang-seo Hanya Tersenyum dan Bilang Terima Kasih

14 jam lalu

Park Hang-seo turut mendampingi timnas Vietnam saat membuat kejutan dengan berhasil lolos ke final Piala Asia U-23 pada 2018. Hal itu merupakan sejarah bagi Vietnam lantaran baru pertama kali mencapai partai final Piala Asia U-23. Namun, Vietnam harus rela tersingkir setelah dikalahkan Uzbekistan dengan skor 1-2. Foto: VFF
Soal Kembali Latih Timnas Vietnam, Park Hang-seo Hanya Tersenyum dan Bilang Terima Kasih

Park Hang-seo mendapatkan pertanyaan tentang kemungkinan kembali menjadi pelatih kepala Timnas Vietnam.


Indra Sjafri Senang Lihat Performa Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Bicara Peran Naturalisasi

14 jam lalu

Pelatih timnas U-20 Indonesia Indra Sjafri saat ditemui di Lapangan B Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat, 15 Maret 2024. TEMPO/Randy
Indra Sjafri Senang Lihat Performa Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Bicara Peran Naturalisasi

Indra Sjafri menilai para pemain naturalisasi yang kini memperkuat Timnas Indonesia telah memberikan kontribusi baik dan memenuhi harapan.


7 Pemain Abroad yang Bisa Dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia U-23 untuk Piala Asia 2024

17 jam lalu

Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong memimpin latihan perdana Timnas Indonesia setibanya di Hanoi, Vietnam pada Sabtu malam, 23 Maret 2024. PSSI
7 Pemain Abroad yang Bisa Dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia U-23 untuk Piala Asia 2024

Nathan Tjoe-A-On hingga Pratama Arhan masuk dalam daftar tujuh pemain yang bisa dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia U-23.


Indra Sjafri Minta Dikotomi Pemain Lokal dan Keturunan di Timnas Indonesia Dihentikan

17 jam lalu

Pelatih timnas U-20 Indonesia Indra Sjafri saat ditemui di Lapangan B Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu, 27 Maret 2024. TEMPO/Randy
Indra Sjafri Minta Dikotomi Pemain Lokal dan Keturunan di Timnas Indonesia Dihentikan

Indra Sjafri menilai pemain Timnas Indonesia yang sudah berpaspor Indonesia bukan lagi keturunan, tapi sepenuhnya menjadi WNI.