Kepala Polisi Hakan Jarborg Eriksson mengatakan protes dalam upaya menghentikan pertandingan Swedia-Israel ini --setelah Israel menggempur Gaza Desember lalu-- masih relatif kalem. Namun dikhawatirkan protes ini akan menjadi radikal pada saat pertandingan.
Putaran pertama pertandingan Piala Davis yang akan digelar pada tanggal 6-8 Maret ini rencananya tanpa penonton. Padahal bangku tempat duduk stadion berkapasitas 4.000 tempat duduk di Hall Baltic. Pertandingan ini hanya akan disaksikan oleh kedua tim, ofisial, beberapa sponsor dan wartawan.
Sementara kelompok yang menyerukan “Hentikan Pertandingan“ berkampanye dan mengancam akan mengerahkan 8.000-12.000 orang untuk berdemonstrasi pada tanggal 7 Februari, sebelum pertandingan partai ganda di gelar. “Mereka mengatakan bahwa akan menghentikan pertandingan dengan semua kerugiannya” ujar Jarborg Eriksson kepada kantor berita Swedia TT.
Kelompok sayap kiri, organisasi hak asasi dan kelompok pro-Palestina merencanakan demonstrasi ini selama pertandingan berlangsung. Sedangkan tim Israel dijadwalkan akan tiba pada hari Minggu ini. Sedang tim Swedia berlatih di Stockholm pada pekan ini, sebelum berangkat ke Malmo.
AP| NUR HARYANTO