Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hasil US Open 2022: Dihadang Berrettini di Babak Ketiga, Andy Murray Justru Kian Termotivasi

Reporter

Editor

Nurdin Saleh

image-gnews
Andy Murray. Reuters/Robert Deutsch-USA TODAY Sports
Andy Murray. Reuters/Robert Deutsch-USA TODAY Sports
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Andy Murray kandas di babak ketiga US Open 2022. Petenis berusia 35 tahun itu kalah 6-4 6-4 6-7(1/7) 6-3 dari Matteo Berrettini di Flushing Meadows, Sabtu WIB, 3 September.

Andy Murray justru termotivasi untuk membuktikan diri kepada orang-orang yang meragukan masa depannya dalam dunia tenis setelah tersingkir dari US Open, Jumat waktu setempat.

Mantan petenis nomor satu dunia, yang merebut gelar pertama dari tiga gelar Grand Slam miliknya di New York pada 2012, tersebut mengatakan dia menemukan motivasi untuk membuktikan bahwa mereka yang meragukan dirinya itu salah.

"Saya ingin mendorong dan melihat seberapa jauh saya bisa melangkah. Itu akan menjadi motivasi bagi saya dan menarik untuk dilihat," kata dia.

"Banyak orang mengatakan kepada saya bahwa saya tidak akan bisa bermain lagi, dan banyak orang mengatakan kepada saya bahwa saya bisa memukul bola tenis tetapi tidak berkompetisi secara profesional lagi."

"Itu omong kosong, dan saya ingin melihat seberapa dekat saya bisa kembali ke puncak permainan. Ya, itulah motivasinya."

Murray terus membangun kembali kariernya yang terancam terhenti pada 2019 ketika dia harus melakukan operasi untuk memasukkan logam ke pinggulnya.

Hal itu terjadi setelah peringkatnya merosot ke 260 pada akhir 2018.

Pada akhir 2021, dia berada di peringkat 134, tetapi dia masuk ke US Open tahun ini dengan peringkat 51 dan diperkirakan akan kembali ke 40 besar setelah pertandingan yang digelar di New York tersebut.

Namun, dia masih belum kembali ke perempat final Slam sejak Wimbledon pada 2017.

"Saya tidak cukup mampu melakukan gerakan dan fisik seperti yang saya miliki lima, enam tahun lalu. Maksud saya, itu cukup jelas," kata Murray.

"Saya seharusnya tidak berharap demikian. Jika Anda melihat Rafa dan Novak bergerak di sekitar lapangan sekarang dengan usia yang sama, saya pikir mereka bergerak sangat mirip dengan bagaimana mereka lima, enam tahun yang lalu, sedangkan bagi saya jelas ada sedikit drop-off di sana."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Tetapi dalam hal pukulan dan segalanya, tidak ada yang menghentikan saya untuk melakukan pukulan yang sama seperti yang saya lakukan sebelumnya."

Petenis peringkat 14 dunia Berrettini lolos dengan menghasilkan 18 ace dan total 55 winner di Arthur Ashe Court dalam pertandingan yang berlangsung hampir empat jam.

Murray berjuang keras melawan pria yang telah mengalahkannya di final lapangan rumput Stuttgart pada Juni itu.

Dia mungkin kalah tetapi masih berhasil menyelamatkan 10 dari 15 break point dalam laga yang menguji pertahanan itu.

Berrettini adalah semifinalis US Open pada 2019 dan perempat finalis tahun lalu.

Petenis berusia 26 tahun itu akan menghadapi petenis Spanyol Alejandro Davidovich Fokina untuk memperebutkan tempat di delapan besar.

"Saya tidak cukup agresif pada break point, saya pikir Andy memainkan set ketiga yang sangat bagus," kata Berrettini.

"Saya pikir saya akan memiliki peluang di set keempat dan saya mengambilnya."

Berrettini setidaknya telah mencapai perempat final dari empat turnamen major terakhir yang dia mainkan meskipun rekornya terganggu oleh cedera tangan yang membuatnya absen dari French Open. Pada Wimbledon 2021 dia menjadi runner-up setelah dikalahkan Novak Djokovic.

Baca Juga: Jadwa Semifinal Japan Open 2022 Hari Ini

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Karier Petenis Jannik Sinner, Junior hingga Mengalahkan Novak Djokovic

2 hari lalu

Petenis Italia Jannik Sinner berpose dengan piala setelah meraih gelar juara US Open usai kalahkan Taylor Fritz pada pertandingan final  US Open di USTA Billie Jean King National Tennis Center, 9 September 2024. Petenis peringkat satu dunia Jannik Sinner berhasil merebut gelar jaura US Open setelah kalahkan Taylor Fritz dengan 6-3, 6-4, dan 7-5. Mandatory Credit: Mike Frey-Imagn Images
Karier Petenis Jannik Sinner, Junior hingga Mengalahkan Novak Djokovic

Jannik Sinner memenangi gelar Grand Slam keduanya ketika ia mengalahkan Taylor Fritz di final US Open 2024


Hasil Tenis PON 2024: Aldila Sutjiadi Berharap Permainannya Bisa Jadi Motivasi untuk Para Junior

4 hari lalu

Ekspresi petenis Jawa Timur Aldila Sutjiadi usai menang melawan petenis Jawa Barat Joanne Lynn pada babak semifinal tenis beregu putri PON XXI Aceh-Sumut 2024 di Lapangan Tenis Harapan Bangsa, Banda Aceh, Aceh, Jumat (13/9/2024). Aldila Sutjiadi mengalahkan Joanne Lynn dengan skor 6-0 dan 6-2. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/aww. (ANTARA FOTO/Aprillio Akbar).
Hasil Tenis PON 2024: Aldila Sutjiadi Berharap Permainannya Bisa Jadi Motivasi untuk Para Junior

Atlet tenis kontingen Jawa Timur, Aldila Sutjiadi, bertanding di Pekan Olahraga Nasional XXI Aceh-Sumatera Utara atau PON 2024.


Hari Olahraga Nasional: Petenis Legendaris Yayuk Basuki, Penyumbang Medali Emas Terbanyak di Asian Games

7 hari lalu

Yayuk Basuki. TEMPO/Dwianto Wibowo
Hari Olahraga Nasional: Petenis Legendaris Yayuk Basuki, Penyumbang Medali Emas Terbanyak di Asian Games

Hari Olahraga nasional (Haornas) mengingatkan beberapa atlet yang kerap mengharumkan nama bangsa, atlet tenis Yayuk Basuki, salah satunya.


Jannik Sinner Juarai US Open 2024 setelah Kalahkan Taylor Fritz, Raih Gelar Grand Slam Kedua dalam Kariernya

8 hari lalu

Petenis Italia Jannik Sinner berpose dengan piala setelah meraih gelar juara US Open usai kalahkan Taylor Fritz pada pertandingan final  US Open di USTA Billie Jean King National Tennis Center, 9 September 2024. Mandatory Credit: Robert Deutsch-Imagn Images
Jannik Sinner Juarai US Open 2024 setelah Kalahkan Taylor Fritz, Raih Gelar Grand Slam Kedua dalam Kariernya

Jannik Sinner memenangi gelar Grand Slam keduanya pada 2024 ketika ia mengalahkan Taylor Fritz di final US Open 2024.


Aryna Sabalenka Juarai US Open 2024 dengan Kalahkan Jessica Pegula, Raih Gelar Grand Slam Ketiga dalam Kariernya

9 hari lalu

Petenis Belarus, Aryna Sabalenka. REUTERS/Andrew Kelly
Aryna Sabalenka Juarai US Open 2024 dengan Kalahkan Jessica Pegula, Raih Gelar Grand Slam Ketiga dalam Kariernya

Aryna Sabalenka berhasil menjuarai US Open 2024. Ia meraih gelar Grand Slam ketiga dalam kariernya dengan mengalahkan Jessica Pegula.


PON 2024: Hormati Syariat Islam di Aceh, Kostum Tanding Atlet Tenis Putri Dilengkapi Manset dan Legging

10 hari lalu

Logo Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024. Dok.ponxxi-acehsumut.id
PON 2024: Hormati Syariat Islam di Aceh, Kostum Tanding Atlet Tenis Putri Dilengkapi Manset dan Legging

Panpel PON 2024 mensosialisasikan penyesuaian kostum tanding berupa pakaian pelapis bagi para atlet putri selama berlaga di Banda Aceh.


Hasil US Open 2024: Taylor Fritz Kalahkan Frances Tiafoe, Jadi Petenis Putra AS Pertama Capai Final Grand Slam dalam 15 Tahun

10 hari lalu

Petenis Taylor Fritz saat bertanding melawan petenis Yunani, Stefanos Tsitsipas. REUTERS/Issei Kato
Hasil US Open 2024: Taylor Fritz Kalahkan Frances Tiafoe, Jadi Petenis Putra AS Pertama Capai Final Grand Slam dalam 15 Tahun

Taylor Fritz bangkit untuk mengalahkan Frances Tiafoe di US Open 2024 dan menjadi pria Amerika pertama yang mencapai final Grand Slam dalam 15 tahun.


Jannik Sinner Kalahkan Draper, Jadi Petenis Italia Pertama yang Berhasil Lolos ke Final US Open

10 hari lalu

Petenis Italia, Jannik Sinner. REUTERS/Issei Kato
Jannik Sinner Kalahkan Draper, Jadi Petenis Italia Pertama yang Berhasil Lolos ke Final US Open

Petenis nomor satu dunia Jannik Sinner menjadi petenis Italia pertama yang mencapai final US Open.


Hasil Tenis US Open 2024: Jessica Pegula Kalahkan Karolina Muchova, Hadapi Aryna Sabalenka di Final

11 hari lalu

Petenis Jessica Pegula. REUTERS/Andrew Kelly
Hasil Tenis US Open 2024: Jessica Pegula Kalahkan Karolina Muchova, Hadapi Aryna Sabalenka di Final

Jessica Pegula bangkit setelah tertinggal satu set dan satu break untuk mengalahkan petenis Ceko Karolina Muchova dan mencapai final US Open 2024.


Hasil Tenis US Open 204: Aryna Sabalenka Lolos ke Final Keduanya Secara Beruntun

11 hari lalu

Petenis Belarusia Aryna Sabalenka. REUTERS/Eduardo Munoz
Hasil Tenis US Open 204: Aryna Sabalenka Lolos ke Final Keduanya Secara Beruntun

Petenis nomor dua dunia Aryna Sabalenka melaju ke final US Open untuk kedua kalinya secara berturut-turut.