TEMPO.CO, Jakarta - Ini kisah tersisa dari duel dua bersaudara, Beckham Putra Nugraha dan Gian Zola Nasrullah, dalam laga Arema FC vs Persib Bandung di Liga 1 pekan kesembilan di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Malang, 11 September.
Beckham dan Gian Zola adalah putra pasangan Budi Nugraha dan Yuyun Zawariyah. Keduanya pernah sama-sama membela Persib, tapi kini sudah berpisah. Beckham masih di bandung, sedangkan Gian Zola, sang kakak, memperkuat Arema FC.
Bagi Zola, ini adalah musim pertamanya berbaju Arema FC. Sebelumnya, ia merupakan pemain didikan Diklat Persib yang promosi ke tim senior pada tahun 2016.
Sementara Beckham promosi ke tim senior pada tahun 2019. Sebenarnya, ia pernah berharap bisa bermain berdampingan dengan kakaknya di Liga 1 2020. Namun, takdir berkata lain karena cedera panjang dialami Zola.
Pulih dari cedera, Zola sempat dipinjamkan ke Persela untuk mengembalikan performa terbaik sebelum akhirnya kedua pihak sepakat berpisah.
Dalam pertandingan Persib kontra Arema FC, sebuah momen yang melibatkan Beckham dan Zola terjadi pada menit 55. Sepuluh menit setelah masuk menggantikan Febri Hariyadi, Beckham berlari kencang mengejar bola di sisi lapangan. Di dekatnya, Zola menempel ketat.
Zola tampaknya tahu, Beckham, yang bernomor punggung 7, berpotensi mengancam gawangnya. Adu cepat mengejar bola, Beckham dan Zola akhirnya bertabrakan. Momen itu menyedot perhatian pemain Arema lain yang kemudian membantu Zola untuk menghentikan laju adiknya tersebut.
Usaha Beckham untuk masuk pertahanan Arema akhirnya kandas, tapi momen itu akan selalu membekas.
"Suatu yang membanggakan Zola main di Arema. Tentunya saya memberikan support untuknya. Saya main untuk Persib, tentunya saya juga profesional. Kami sama-sama saling mendoakan dan berharap kesuksesan," kata Beckham, seperti dikutip laman Persib.
Persib akhirnya meraih kemenangan 2-1 atas Arema FC. Satu gol di antaranya dibuat oleh Beckham.
Namun hanya di pertandingan Zola dan Beckham bersitegang. Sepanjang hayat, keduanya akan tetap bersaudara, berbagi tawa juga duka dan meraih impian
Ayah Jadi Bingung
Ketika Beckham dan Gian Zola berhadapan di Kanjuruhan, ayahnya, Budi, antusias menyaksikan. “Pertama, tentu saya merasa bangga karena Beckham dan Zola sama-sama bermain di tim besar di Liga 1. Saya juga bangga karena mereka bisa ditonton oleh bobotoh yang hadir di Malang. Semoga momen ini bisa terus terjaga,” kata pria asli Gedebage, Kota Bandung, ini.
“Dua-duanya meminta doa restu melalui telepon. Beckham duluan yang telepon saya, dan menyusul Zola minta didoakan sebelum pertandingan. Saya hanya bisa mendoakan yang terbaik untuk mereka. Yang penting mereka dikasih keselamatan di pertandingan.”
Namun, Budi mengaku sempat kebingungan untuk menentukan dukungan di laga kemarin. “Saya bingung juga mau dukung siapa. Ah, dukung yang menang saja kalau gitu. Bingung karena Zola dan Beckham sama-sama anak saya,” katanya sembari tertawa.
“Tapi, saya tegaskan kepada mereka untuk bersikap profesional, bermain serius dan tampil sebaik-baiknya di pertandingan.”
Dalam laga itu, Beckham jadi pemenang. “Alhamdulillah, rezekinya ada di Beckham dan Persib," kata Budi. "Mereka video call setelah pertandingan. Mereka ketemu sambil makan malam. Saat video call saya katakan jika rivalitas itu hanya 90 menit di lapangan, selebihnya kalian kakak adik, satu keluarga yang harus saling menyayangi.”
Baca Juga: Harga Tiket Timnas U-19 Indonesia vs Timor Leste, Main Rabu
