Sriwijaya FC vs Persiraja Banda Aceh
Pelatih Persiraja Banda Aceh Washiyatul Akmal mengatakan timnya telah melakukan evaluasi jelang pertandingan Liga 2 Indonesia wilayah barat menghadapi Sriwijaya FC di Stadion Atletik 1 Jakabaring, Palembang, Kamis, 22 September 2022.
Jelang pertandingan ini Persiraja tengah berusaha memperbaiki kelemahan mereka, termasuk penyelesaian akhir setelah pada pekan sebelumnya harus takluk dari Semen Padang dengan skor 0-3.
"Kita sudah persiapan dan evaluasi tim, sekarang kami fokus untuk lawan Sriwijaya FC. Evaluasi antar lini juga sudah kita lakukan dalam latihan beberapa hari terakhir. Finishing selalu kami latih, dan ini wajib di setiap latihan," ujar Washiyatul, dikutip dari situs resmi Liga Indonesia, Rabu.
Washiyatul melanjutkan, kemungkinan besar tim Laskar Rencong bisa turun dengan kekuatan penuh ketika menghadapi Sriwijaya FC dan semua pemain dalam kondisi siap bertanding.
"Insya Allah bisa tampil full team, yang pasti semua pemain kami adalah inti, main tidaknya itu adalah bagian dari strategi kami," tegas Washiyatul.
Pada kompetisi Liga 2 Indonesia musim ini, Persiraja Banda Aceh berstatus sebagai tim yang degradasi dari Liga 1 musim lalu setelah menghuni posisi juru kunci dengan total raihan 13 poin dari 34 pertandingan.
Setelah menjalani tiga pertandingan wilayah barat Liga 2 musim ini, Persiraja tercatat menghuni posisi ke-8 klasemen sementara dengan torehan tiga poin dari tiga pertandingan.
Semen Padang vs Perserang Serang
Semen Padang FC menjanjikan permainan menyerang untuk meraih kemenangan atas tim tamu Perserang yang akan mereka hadapi dalam lanjutan Grup Barat Liga 2 2022 di Stadion Haji Agus Salim Padang, Kamis sore, September 2022.
"Kita bermain di kandang akan bermain lebih menyerang dan menekan tim lawan mulai dari lini depan," kata pelatih kepala Semen Padang FC Delfiadri di Padang, Rabu.
Menurut dia anak-anak asuhnya akan bekerja keras dan tidak akan memberi ruang bagi lawan dalam mengembangkan permainan mereka saat berlaga di Stadion Haji Agus Salim Kota Padang Sumatera Barat nantinya dan berupaya mencetak gol untuk meraih kemenangan.
"Kita akan terus berupaya mencetak gol melalui open play dan juga memanfaatkan bola mati agar bisa mencetak gol. Latihan ini terus kita lakukan dalam menempatkan pemain baik dalam situasi sepak pojok maupun tendangan bebas, dalam sepakbola moderen ini kita bisa mencetak gol dari mana saja," kata dia.
Ia menjelaskan formasi yang digunakan biasa adalah empat bek, dua gelandang, tiga pemain tengah dan penyerang tunggal. Saat berlaga di kandang seperti menghadapi Persiraja pada pekan lalu dirinya menggunakan formasi 4-4-2 dengan dua pemain depan yakni Silvio Escobar dengan Vendri Mofu.
"Pada laga itu memang Vendri Mofu belum optimal sehingga ditarik keluar saat jeda babak pertama. Ini yang kita cari tandem yang paling cocok dengan Silvio Escobar yang memang belum kita dapatkan. Mungkin dengan latihan berkelanjutan kita akan dapatkan tandem yang cocok baginya di lini depan," kata dia.
Sementara untuk lini tengah, kehilangan Genta Alparedo membuat dirinya memutar otak untuk menyeimbangkan tim Kabau Sirah dengan menarik Rosad Setiawan yang merupakan gelandang bertahan mengisi posisi tersebut.
"Rosad ini memiliki tenaga namun prinsip bertahan dan saat ini ada Cakra Yudha yang menjadi gelandang bertahan. Kita berharap Drey Buyung Panyalai yang mengisi posisi gelandang serang ini namun karena usia yang masih muda, ego pemain ini cukup tinggi," kata dia.
Sementara itu kapten Semen Padang FC Silvio Escobar mengatakan tim harus siap mengeluarkan kemampuan terbaik mereka menghadapi Perserang. Meski mereka baru mengalami kekalahan, mereka bisa saja berusaha mengambil poin di sini.
"Motivasi menang tentu harus ada dan itu merupakan tanggung jawab kita baik kepada diri saya sendiri maupun anak-anak Semen padang agar bermain maksimal di setiap laga. Jika tim ini kalah maka keluarga saya akan sedih, keluarga saya dan keluarga kedua seperti pemain dan ofisial tim," kata dia.
Selanjutnya: Jadwal Liga 2 Hari Ini dan Klasemen