Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Buka Piala Dunia Panjat Tebing 2022, Menpora Berharap Atlet Indonesia Kembali Pecahkan Rekor

Reporter

Editor

Nurdin Saleh

image-gnews
Menpora Zainudin Amali secara resmi membuka Piala Dunia Panjat Tebing 2022 atau ISFC World Cup Jakarta 2022 di Lot 16-17 SCBD, Jakarta, Sabtu, 24 September 2022. (ANTARA/Muhammad Ramdan)
Menpora Zainudin Amali secara resmi membuka Piala Dunia Panjat Tebing 2022 atau ISFC World Cup Jakarta 2022 di Lot 16-17 SCBD, Jakarta, Sabtu, 24 September 2022. (ANTARA/Muhammad Ramdan)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali secara resmi membuka Piala Dunia Panjat Tebing 2022 atau ISFC World Cup Jakarta 2022 di Lot 16-17 SCBD, Jakarta, Sabtu.

Amali menyampaikan rasa bangga karena Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) pimpinan Yenny Wahid mampu membawa gelaran bergengsi ini ke Indonesia.

"Hari ini menjadi luar biasa. Mimpi kita yang sudah lama baru terwujud untuk bisa menjadi tuan rumah Piala Dunia Panjat Tebing. Saya mengapresiasi FPTI karena Indonesia akhirnya bisa menyelenggarakan event sebesar ini," kata Menpora.

Sebagai cabang olahraga unggulan dalam Desain Besar Olahraga Nasional (DBON), Amali berharap atlet Indonesia bisa meraih hasil terbaik sekaligus bisa memecahkan rekor dunia yang saat ini juga dipegang oleh atlet Merah Putih yakni Kiromal Katibin dengan 5,00 detik untuk nomor speed putra.

"Semoga rekor dan juara dunia yang kita miliki tetap dipertahankan dan rekornya bisa kita pecahkan di ajang ini. Lalu, kita harapkan ke depan bisa menghasilkan medali pada saat Olimpiade Paris 2024 mendatang," ujar Amali menambahkan.

Pada kesempatan yang sama Ketua Umum FPTI Yenny Wahid mengungkapkan gelaran ini bisa terwujud setelah penantian panjang.

"Setelah menunggu bertahun tahun akhirnya ajang internasional panjat tebing bisa diadakan di Indonesia. Hari ini, ratusan atlet dari 27 negara berkumpul di Indonesia. Para atlet akan bertanding untuk memperebutkan medali-medali yang sudah disediakan dan untuk menunjukkan kepada dunia bahwa kita semua akan naik lebih tinggi, lebih cepat, dan lebih kuat," ujar Yenny.

Berdasarkan data dari FPTI, Indonesia menurunkan 42 atlet yang terdiri atas 22 atlet speed dan 20 atlet lead, dengan rincian dari kategori speed putra 12 orang dan putri 10 orang, sedangkan kategori lead 10 putra dan 10 putri.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dari jumlah atlet yang turun dua atlet Indonesia Kiromal Katibin maupun Veddriq Leonardo berpeluang memenangi gelar juara umum kategori speed Piala Dunia musim 2022 di Jakarta, yang menjadi seri penutup rangkaian Piala Dunia Panjat Tebing 2022 untuk kategori speed.

Berdasarkan catatan Federasi Panjat Tebing Internasional (IFSC), kedua atlet Indonesia ini menduduki posisi pertama dan kedua klasemen sementara Piala Dunia 2022 nomor speed.

Veddriq, yang menjadi juara umum speed putra edisi tahun lalu, berada di puncak klasemen sementara dengan koleksi 3910 poin, diikuti Katibin di posisi kedua dengan 3275 poin.

Apabila Veddriq atau Katibin bisa menjadi yang tercepat dalam kejuaraan di Jakarta nanti maka salah satu di antara mereka akan mendapat tambahan 1000 poin dan memastikan gelar juara umum Piala Dunia 2022 speed putra.

Peluang Veddriq dan Katibin untuk menjadi juara umum hanya bisa dijegal apabila wakil Spanyol Erik Noya Cardona menjadi juara di Seri Jakarta nanti.

Baca Juga: Veddriq dan Katibin Ingin Kunci Gelar Juara Dunia

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Menpora Dito Ariotedjo: Final Proliga 2024 Akan Dibuat Seperti Laga Red Sparks Melawan Indonesia All Stars

3 hari lalu

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Dito Ariotedjo. TEMPO/Intan Setiawanty
Menpora Dito Ariotedjo: Final Proliga 2024 Akan Dibuat Seperti Laga Red Sparks Melawan Indonesia All Stars

Setelah kedatangan Red Sparks, Menpora Dito Ariotedjo yakin ekosistem bola voli Indonesia akan semakin maju.


Jadwal Red Sparks vs Indonesia All Stars, Menpora Dito Ariotedjo: 11 Ribu Tiket Terjual, Sudah Nyaris Sold Out

6 hari lalu

Rombongan klub Red Sparks dari Korea Selatan di Jakarta. ANTARA/Kemenpora RI
Jadwal Red Sparks vs Indonesia All Stars, Menpora Dito Ariotedjo: 11 Ribu Tiket Terjual, Sudah Nyaris Sold Out

Menpora Dito Ariotedjo mengatakan tiket Red Sparks melawan Indonesia All Stars nyaris sold out.


Menpora Dito Ariotedjo Sebut Kehadiran Red Sparks yang Diperkuat Megawati Hangestri Momentum Angkat Kiprah Voli Indonesia

6 hari lalu

Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo memberikam keterangan usai pertemuan bersama ofisial dan pemain tim bola voli asal Korea Selatan Red Sparks di Kantor Kemenporta, Jakarta, Rabu (17/4/2024). (ANTARA/Aloysius Lewokeda)
Menpora Dito Ariotedjo Sebut Kehadiran Red Sparks yang Diperkuat Megawati Hangestri Momentum Angkat Kiprah Voli Indonesia

Red Sparks yang diperkuat Megawati Hangestri akan bertanding melawan Indonesia All Star pada Sabtu, 20 April 2024, di Indonesia Arena, Senayan.


FPTI Kawal Progres Latihan Atlet Panjat Tebing yang Lolos ke Olimpiade Paris 2024

20 hari lalu

Desak Made Rita Kusuma Dewiatlet panjat tebing. Instagram
FPTI Kawal Progres Latihan Atlet Panjat Tebing yang Lolos ke Olimpiade Paris 2024

FPTI menerapkan teknologi perekaman untuk mengawal progres latihan atlet panjat tebing yang lolos Olimpiade Paris 2024.


2 Sudah Lolos, FPTI Targetkan 4 Atlet Panjat Tebing Lain Bisa Raih Tiket Olimpiade 2024

22 hari lalu

Atlet panjat tebing nomor speed Indonesia saat berlatih. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
2 Sudah Lolos, FPTI Targetkan 4 Atlet Panjat Tebing Lain Bisa Raih Tiket Olimpiade 2024

FPTI memproyeksikan sebanyak enam atlet panjat tebing Indonesia akan lolos untuk ikut berkompetisi dalam ajang Olimpiade 2024 Paris


Menpora: Peremajaan dan Modernisasi Fasilitas Pelatnas Bulu Tangkis Cipayung Sudah Disetujui Presiden Jokowi

26 hari lalu

Pelatnas bulu tangkis PBSI Cipayung. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Menpora: Peremajaan dan Modernisasi Fasilitas Pelatnas Bulu Tangkis Cipayung Sudah Disetujui Presiden Jokowi

Menpora Dito Ariotedjo berkomitmen untuk memperbarui fasilitas olahraga di Pelatnas Bulu Tangkis Cipayung.


Menpora Sepakat dengan Putusan PSSI Soal Perpanjangan Kontrak Shin Tae-yong Ditentukan Seusai Piala Asia U-23

26 hari lalu

Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong. PSSI
Menpora Sepakat dengan Putusan PSSI Soal Perpanjangan Kontrak Shin Tae-yong Ditentukan Seusai Piala Asia U-23

Menpora Dito Ariotedjo sepakat dengan PSSI bahwa perpanjangan kontrak pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong akan ditentukan setelah Piala Asia U-23.


Ricky Soebagdja Berharap Indonesia Bisa Miliki Stadion Khusus Bulu Tangkis

27 hari lalu

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) Ricky Soebagdja. (ANTARA/Arnidhya Nur Zhafira)
Ricky Soebagdja Berharap Indonesia Bisa Miliki Stadion Khusus Bulu Tangkis

Kabid Binpres PP PBSI Ricky Soebagdja berharap Indonesia bisa memiliki stadion pertandingan yang dikhususkan untuk bulu tangkis.


Menpora Dito Ariotedjo yakin Atlet Indonesia Bisa Beri Kejutan di Olimpiade 2024

29 hari lalu

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo. TEMPO/Randy
Menpora Dito Ariotedjo yakin Atlet Indonesia Bisa Beri Kejutan di Olimpiade 2024

Menpora Dito Ariotedjo yakin para atlet Indonesia bisa memberi kejutan di Olimpiade 2024 Paris.


Menpora: Fun Volleyball Antara Red Sparks dan Timnas Bola Voli Indonesia Tak Pakai Dana APBN

32 hari lalu

Klub bola voli Koera Selatan Red Sparks. Instagram
Menpora: Fun Volleyball Antara Red Sparks dan Timnas Bola Voli Indonesia Tak Pakai Dana APBN

Menpora Dito Ariotedjo memastikan pertandingan "Fun Volleyball" antara Red Sparks dan Timnas Bola Voli Putri Indonesia tidak menggunakan dana APBN.