TEMPO.CO, Jakarta - Piala Dunia 2022 di Qatar akan menjadi turnamen sepak bola paling digital yang pernah ada. FIFA telah mengumumkan bahwa semua pemain akan mendapatkan akses untuk statistik kinerjanya lewat aplikasi digital.
Aplikasi ini awal dikembangkan setelah serikat pemain, FIFPRO, menerima feedback dari para pemain sepak bola.
Dari survei FIFPRO, terungkap sebanyak 80 persen pemain menginginkan detail penampilan individu mereka di lapangan. Untuk memenuhi keinginan itu, aplikasi tersebut akan digunakan untuk kali pertama. Namun, di sisi lain, para pemain juga khawatir data mereka dikumpulkan dan digunakan.
Untuk semua pemain dari 32 tim yang memenuhi syarat, akan mendapatkan akses ke aplikasi itu setiap hari dan mendapatkan pembaruan komprehensif yang akan muncul setiap mereka selesai bertanding.
Aplikasi ini menjadi langkah penting dalam memberikan akses yang sama ke tim. Terlepas dari dukungan keuangan, karena semua skuad akan memiliki kesempatan yang sama untuk mengakses informasi tersebut,
Teknologi baru ini memiliki kapasitas untuk mempengaruhi pemain dalam berbagai cara, termasuk melalui pemantauan kinerja, negosiasi kontrak, teknologi dalam game, dan keterlibatan penggemar.
Selain itu, teknologi ini juga dapat memperluas aksesibilitas dan meningkatkan presisi teknologi lainnya, seperti, memungkinkan analisis lanjutan kinerja olahraga dan kondisi fisik menggunakan data kesehatan dan biometrik.
“Pengembangan pemain-sentris (pusat) ini, didasarkan pada feedback langsung dari para pemain. Dan ini merupakan contoh bagus lainnya tentang bagaimana FIFA yang akan menggunakan teknologi sebaik mungkin dengan meningkatkan pengalaman sepak bola bagi para aktor kunci di lapangan,” kata Johannes Holzmueller, FIFA Direktur Teknologi dan Inovasi Sepak Bola.
Stadion Qatar yang digunakan untuk pertandingan Piala Dunia 2022, akan disediakan sistem pelacakan yang dapat mengikuti pergerakan para pemain yang bertanding, termasuk dalam jarak yang mereka tempuh di berbagai titik kecepatan.
Aplikasi yang akan digunakan ini juga menyematkan video yang dapat menampilkan momen-momen penting bagi pemain yang sedang bertanding. Keberadaan bola yang sedang ditendang serta lokasi penerimaan bola antar pemain di lapangan tersebut juga dapat ditunjukkan dalam aplikasi.
Pembuatan aplikasi ini merupakan salah satu tujuan dari visi 2020-2023 FIFA yakni ingin memanfatkan teknologi yang dapat melayani sebuah pertandingan sepak bola, pemain, dan momen pertandingan.
Belum ada kepastian kapan aplikasi ini akan dirilis. Tetapi peluncuran aplikasi tersebut dapat dilakukan kurang dari 60 hari menjelang Piala Dunia Qatar 2022.
DOHA NEWS, FIFPRO, DESY ALHAMDIANA PUTRI
Baca Juga: Piala Dunia 2022: Profil Timnas Belanda di Grup A, Selamat Datang De Oranje
