Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kata PBSI Soal Isu Keretakan Pelatih Herry IP dan Kevin Sanjaya Sukamuljo

image-gnews
Pelatih Herry IP memberikan arahan kepada Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo saat menghadapi pasangan Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi, dalam laga final BWF World Tour Finals 2021, di Bali, Ahad, 5 Desember 2021. Indonesia gagal meraih gelar dalam turnamen tersebut. Instagram/Badminton.Ina
Pelatih Herry IP memberikan arahan kepada Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo saat menghadapi pasangan Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi, dalam laga final BWF World Tour Finals 2021, di Bali, Ahad, 5 Desember 2021. Indonesia gagal meraih gelar dalam turnamen tersebut. Instagram/Badminton.Ina
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI)  membantah adanya hubungan keretakan antara pelatih ganda putra, Herry Iman Pierngadi dan Kevin Sanjaya Sukamuljo. Ketua Harian PP PBSI, Alex Tirta mengatakan bahwa sampai saat ini Herry IP masih menjabat sebagai pelatih ganda putra, sedangkan Kevin juga masih berstatus sebagai atletnya.

"Saya mendengar berita tentang tim ganda putra menyangkut hubungan coach Herry IP dengan Kevin. Sampai hari ini, Herry IP masih menjadi sektor ganda putra utama. Dia masih bertanggung jawab dan memegang kendali penuh sektor ganda putra di Pelatnas Cipayung," kata Alex melalui keterangan tertulisnya di Jakarta pada Senin, 26 September 2022. 

Hubungan Herry IP dan Kevin dikabarkan sedang memanas. Juara All England 2017 dan 2018 itu dikabarkan tak lagi mau dilatih oleh pelatih berjuluk coach Naga Api itu.  Alex menilai bahwa memanasnya hubungan pelatih dan atlet, jika ada, sebenarnya adalah hal yang normal dan wajar. 

Menurut dia, itu biasa terjadi. PBSI, kata dia, akan menyelesaikan permasalahan yang muncul secara profesional dalam waktu singkat. "Kami mengimbau masyarakat Indonesia untuk tidak menghiraukan gosip-gosip yang belum ada kebenarannya. Mari mendukung tim bulutangkis Indonesia untuk terus berprestasi dan membawa harum kebanggaan negeri," kata dia.

Penampilan Kevin, yang berpasangan dengan Marcus Fernaldi Gideon, pada tahun 2022 mengalami pasang surut. Mereka mengalami paceklik gelar dalam rangkaian BWF World Tour Super Series sepanjang 2022. Capaian terbaik terjadi pada ajang All England 2022 dan Indonesia Masters 2022 saat keduanya berhasil menembus babak semifinal. 

Cedera Marcus dianggap berpengaruh pada penurunan performa pasangan ganda putra yang baru saja turun dari peringkat satu dunia. Pada April lalu, Marcus menjalani operasi di kakinya. Atlet bulu tangkis berusia 31 tahun ini menjalani operasi di luar negeri. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pasangan Kevin / Marcus sempat absen dalam beberapa turnamen sebelum mereka kemudian tampil di Japan Open 2022 dan Kejuaraan Dunia di Jepang 2022. Penampilan The Minions hanya sampai babak 16 besar. Saat itu Kevin/Marcus dikalahkan oleh pasangan Inggris, Bean Lane/Sean Sandy.

Di Japan Open 2022, langkah Kevin / Marcus juga kandas di babak 16 besar setelah kalah dari wakil Korea Selatan, Kim Gi Jung / Kim Sa Rang. Hasil buruk juga pasangan berjuluk Minions dapat pada ajang Indonesia Open 2022. Mereka juga kandas di babak 16 besar atau babak kedua.

Baca juga : Komentar Dejan/Gloria Usai Jadi Juara Indonesia International Series 2022

 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Banyak Pemain Bulu Tangkis Indonesia yang Cedera, Apa Kata Ketua PBSI?

5 hari lalu

Ketua Umum PP PBSI Agung Firman Sampurna (kanan). Foto: badmintonindonesia.org
Banyak Pemain Bulu Tangkis Indonesia yang Cedera, Apa Kata Ketua PBSI?

Banyak pemain bulu tangkis Indonesia yang cedera pada bulan ini. Apa Kata Ketua PBSI?


Turnamen Bulu Tangkis Daihatsu Indonesia Masters 2024 Digelar Januari, Simak Jadwal dan Harga Tiketnya

6 hari lalu

DAIHATSU Indonesia Masters 2024. Istimewa
Turnamen Bulu Tangkis Daihatsu Indonesia Masters 2024 Digelar Januari, Simak Jadwal dan Harga Tiketnya

Harga tiket untuk menonton Daihatsu Indonesia Masters 2024 mulai Rp 90 ribu hingga Rp 1,1 juta, dan bisa dipesan mulai Selasa, 28 November 2023.


Daihatsu Kembali Jadi Sponsor Utama Indonesia Masters 2024

6 hari lalu

Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia Anthony Sinisuka Ginting mengembalikan kok ke arah lawannya pebulu tangkis tunggal putra Hongkong Lee Cheuk Yiu pada babak 32 besar Daihatsu Indonesia Masters 2023 di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Rabu, 25 Januari 2023. Anthony Sinisuka Ginting menang atas Lee Cheuk Yiu dengan skor 21-10, dan 21-12. TEMPO/M Taufan Rengganis
Daihatsu Kembali Jadi Sponsor Utama Indonesia Masters 2024

Turnamen bulu tangkis Daihatsu Indonesia Masters 2024 akan digelar di Istora Senayan, Jakarta, 23-28 Januari 2024.


Kondisi Terkini Jonatan Christie yang Cedera sebelum China Masters 2023

7 hari lalu

Tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie. Foto: Tim Media PBSI
Kondisi Terkini Jonatan Christie yang Cedera sebelum China Masters 2023

Pelatih Irwansyah berharap Jonatan Christie bisa pulih secepatnya agar dapat berlatih maksimal untuk persiapan menuju World Tour Finals 2023.


China Masters 2023: Tunggal Putra Gagal Sumbang Medali, Pelatih Irwansyah Bakal Tambah Porsi Latihan

7 hari lalu

Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting. Kredit: Tim Media PBSI
China Masters 2023: Tunggal Putra Gagal Sumbang Medali, Pelatih Irwansyah Bakal Tambah Porsi Latihan

Setelah China Masters 2023, pelatih tunggal putra Irwansyah akan memantapkan persiapan anak asuhnya untuk menghadapi World Tour Finals 2023.


Ganda Putra Indonesia Rontok di China Masters 2023, Aryono Miranat Sebut Kepercayaan Diri Pemain Tak Stabil

8 hari lalu

Pelatih ganda putra Indonesia, Aryono Miranat. Kredit: Tim Media PBSI
Ganda Putra Indonesia Rontok di China Masters 2023, Aryono Miranat Sebut Kepercayaan Diri Pemain Tak Stabil

Pelatih ganda putra Aryono Miranat mengevaluasi penampilan pasangan ganda putra di China Masters 2023.


Terhenti di Perempat Final China Masters 2023: Pramudya / Yeremia Kurang Tenang di Poin-poin Krusial

9 hari lalu

Ganda putra Indonesia, Pramudya Kusumawardana / Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan. Tim Media PBSI
Terhenti di Perempat Final China Masters 2023: Pramudya / Yeremia Kurang Tenang di Poin-poin Krusial

Pramudya / Yeremia mengungkapkan penyebab kekalahannya di pertandingan perempat final China Masters 2023, Jumat, 24 November 2023.


Hasil China Masters 2023: Pramudya / Yeremia Dikalahkan Pasangan Tuan Rumah, Tak Ada Wakil Indonesia Lolos ke Semifinal

9 hari lalu

Ganda putra Indonesia, Pramudya Kusumawardana / Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan. Kredit: Tim Media PBSI
Hasil China Masters 2023: Pramudya / Yeremia Dikalahkan Pasangan Tuan Rumah, Tak Ada Wakil Indonesia Lolos ke Semifinal

Leo / Daniel, wakil Indonesia lain, yang bertanding di perempat final China Masters 2023 hari ini, juga kalah.


Gagal Maju Semifinal China Masters 2023, Leo / Daniel Akui Tertekan dan Banyak Bikin Salah Sendiri

9 hari lalu

Ganda putra Indonesia, Leo Rolly Carnando / Daniel Marthin. Kredit: Tim Media PBSI
Gagal Maju Semifinal China Masters 2023, Leo / Daniel Akui Tertekan dan Banyak Bikin Salah Sendiri

Leo / Rolly mengakui pasangan India Satwiksairaj / Chirag bermain lebih baik saat mereka berhadapan di perempat final China Masters 2023, Jumat.


Hasil China Masters 2023: Leo / Daniel Gagal Lolos ke Semifinal, Keok Lawan Pasangan India Unggulan 1

9 hari lalu

Ganda putra Indonesia, Leo Rolly Carnando / Daniel Marthin. Kredit: Tim Media PBSI
Hasil China Masters 2023: Leo / Daniel Gagal Lolos ke Semifinal, Keok Lawan Pasangan India Unggulan 1

Setelah Leo / Daniel gagal ke semifinal China Masters 2023, harapan Indonesia punya wakil di babak empat besar terletak pada Pramudya / Yeremia.