Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Asian Youth Chess Championship 2022: Vietnam Juara Umum, Indonesia Raih 3 Medali Emas di Nomor Catur Kilat

image-gnews
Ketua Umum PB Percasi GM Urut Adianto (tengah) bersama tim catur Indonesia di Asian Youth Chess Championship 2022, 14-21 Oktober 2022 di Bali. Foto: PB Percasi
Ketua Umum PB Percasi GM Urut Adianto (tengah) bersama tim catur Indonesia di Asian Youth Chess Championship 2022, 14-21 Oktober 2022 di Bali. Foto: PB Percasi
Iklan

TEMPO.CO, JakartaAsian Youth Chess Championship 2022 (AYCC) telah berakhir 21 Oktober 2022. Tim catur Vietnam sebagai juara umum di nomor catur standard dengan perolehan medali 5 emas, 5 perak, 1 perunggu, disusul kemudian India memperoleh 3 emas, 3 perak, 4 perunggu, serta Iran di urutan ke tiga 1 emas, 1 perak, 1 perunggu.

Penutupan AYCC yang secara resmi dilakukan Hisham Al Taher, General Secretary dari Asian Chess Federation (ACF). “Terima kasih untuk Indonesia yang telah menyelanggarakan AYCC dengan sukses dan keramah tamahannya,” ujarnya di Grand Inna, Kutam, Bali.

Meski Indonesia belum berhasil berada di posisi tiga besar, namun Ketua Umum PB Percasi GM Utut Adianto merasa bangga dengan perjuangan para pecatur junior Indonesia.

"Penyelenggaraan turnamen seperti ini untuk meletakan fundamental bagi para pecatur kita kedepannya. Kalau berbicara catur untuk kawasan Asia, persaingannya cukup berat. Kita harus memberikan peluang pemain junior kita berani menghadapi para petarung hebat dari luar, " ujarnya.

Menurut Utut, Asia memiliki banyak atlet catur yang sangat kuat, bila tidak dimulai dari sekarang memberikan pelatihan yang baik, kesempatan pertandingan, dan membuat evaluasi terus-menerus, maka Indonesia akan tertinggal. "Siklus tiga hal tersebut harus kita lakukan terus menerus, jangan sampai terputus. Contohnya, penyelenggaraan turnamen AYCC ini, " ujarnya.

Sementara di nomor Catur Kilat, Indonesia memberikan hasil yang menggembirakan dengan memperoleh 3 emas, 3 perak, 10 perunggu.

Baca: Asian Youth Chess Championship 2022: FM Aditya bagus Arfan Raih Medali Perak KU18

Indonesia Borong Medali Emas di Nomor Catur Kilat

Tuan rumah Indonesia akhirnya berhasil meraih 3 medali emas pada hari terakhir di nomor Catur Kilat Asian Youth Chess Championship yang berlangsung di Hotel Grand Inna, Kuta, Jumat 21 Oktober 2022.

Medali emas tersebut diraih oleh Laysa Latifah di nomor putri G16 (Individual) dan G16 Blitz Team atas nama Laysa, Adeeba dan Salwa Nadia Maharani. 1 nomor lain diraih pada nomor U16 Team yang direbut oleh pasukan catur timnas dari Aditya Bagus Arfan, Nayaka Budidharma dan Reynard Kristopher.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

 Laysa sukses meraih medali duo emas setelah mampu melewati para pecatur asing seperti Mongolia, Kazakhstan dan 2 babak terakhir melangkahi 2 pecatur tangguh Vietnam. Laysa saling berbantu dengan pecatur Jatim asal kota Kediri Adeeba yang dendam menggilas lawan-lawan berat dari Kazakhstan, India dan tentu saja Vietnam, sehingga sukses meraih medali perak Individual G16.

Hal itu didukung pecatur Surabaya Jatim Salwa Maharani. Ketiganya memperoleh medali emas Tim G16. Pasukan khusus catur dari Timnas Indonesia mampu merajalela di nomor catur kilat U16 yang diperkuat Adit (Arfan Bagus Aditya), Nayaka, Aden (Karunia Bagus), Reynard, Fabian (dari Bali) mampu menorobos kekuatan besar Vietnam yang tangguh. Adit, Nayaka danlainnya.

Usaha mereka tak sia-sia, medali emas Tim U16 Catur Blitz pun mereka raih. Namun demikian, pasukan khusus ini rupanya masih kesulitan menahan laju pecatur Vietnam yang sakti Vo Pham Thien Phuc elo rating 2171 yang akhirnya lolos meraih medali emas U16 catur Blitz Individual. Sedang perak diraih oleh pecatur andalan Kazakhstan Malygin Vladislav yang meraih perak individual.

Sayangnya, beberapa peluang medali emas lepas di kelompok U18 Open ketika pecatur pelatnas Zacky Diaulhaq di babak terakhir gagal menahan gempuran pecatur Mongolia Itgelt Khuyagtsogt yang akhirnya meloloskan duo Mongol ini meraih medali emas dan perak di nomor individual U16. Sedangkan Zacky harus puas dengan medali perunggu, kendati sejak awal dia memimpin klasemen sampai 5 babak.

Selain meraih perunggu individual, Zacky juga meraih U16 Tim bersama teman-temannya (Raden dan Kemas) di kelompok ini. Livi yang berjuang di G16 sempat menyodok ke puncak papan setelah menaklukkan pecatur Vietnam namun terakhir tersungkur oleh pecatur India WFM Bhagyashree Patil yang akhirnya meraih medali emas. Livi (Liuviann Cecilia Natalie) hanya berhasil meraih perunggu.

Baca juga: Tropi Emas untuk Tim Catur Putra Indonesia U-18 di Asian Youth Chess Championship 2022

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Philippe Troussier Tersingkir dari Kepelatihan Timnas Vietnam, Berikut Perjalanan Kariernya

13 jam lalu

Philippe Troussier. vnexpress.net
Philippe Troussier Tersingkir dari Kepelatihan Timnas Vietnam, Berikut Perjalanan Kariernya

Federasi Sepak Bola Vietnam (VFF) mengakhiri kontrak pelatih Philippe Troussier pada Senin, 26 Maret 2024


Soal Kembali Latih Timnas Vietnam, Park Hang-seo Hanya Tersenyum dan Bilang Terima Kasih

15 jam lalu

Park Hang-seo turut mendampingi timnas Vietnam saat membuat kejutan dengan berhasil lolos ke final Piala Asia U-23 pada 2018. Hal itu merupakan sejarah bagi Vietnam lantaran baru pertama kali mencapai partai final Piala Asia U-23. Namun, Vietnam harus rela tersingkir setelah dikalahkan Uzbekistan dengan skor 1-2. Foto: VFF
Soal Kembali Latih Timnas Vietnam, Park Hang-seo Hanya Tersenyum dan Bilang Terima Kasih

Park Hang-seo mendapatkan pertanyaan tentang kemungkinan kembali menjadi pelatih kepala Timnas Vietnam.


Ketika Philippe Troussier Membuat Nguyen Quang Hai, 'Messi dari Vietnam', Terabaikan

1 hari lalu

Pemain Vietnam, Nguyen Quang Hai, pada laga melawan Indonesia di kualifikasi Piala Dunia 2026. Doc. Bonga24h.vn.
Ketika Philippe Troussier Membuat Nguyen Quang Hai, 'Messi dari Vietnam', Terabaikan

Philippe Troussier membuat Nguyen Quang Hai kesal lantaran menjadi cadangan saaat dua kali takluk dari Timnas Indonesia.


Didepak dari Kursi Pelatih Timnas Vietnam, Philippe Troussier Perlu Minta Maaf ke Penggemar?

1 hari lalu

Philippe Troussier. vnexpress.net
Didepak dari Kursi Pelatih Timnas Vietnam, Philippe Troussier Perlu Minta Maaf ke Penggemar?

Philippe Troussier didepak dari kursi pelatih Timnas Vietnam setelah kekalahan 0-3 dari Indonesia di ajang kualifikasi Piala Dunia 2026.


Delegasi Korea Utara Kunjungan Kerja ke Vietnam

1 hari lalu

Bendera Korea Utara berkibar di kantor konsulat Korea Utara di Dandong, provinsi Liaoning, Cina. REUTERS
Delegasi Korea Utara Kunjungan Kerja ke Vietnam

Rangkaian kunjungan kerja itu dilakukan sebagai bagian dari upaya Pyongyang memperluas hubungan diplomatik setelah lockdown pandemi Covid-19.


Ada Tekanan Publik Vietnam di Balik Pemecatan Philippe Troussier

1 hari lalu

Pemain Timnas Indonesia Marselino Ferdinan (kiri) saat menghadapi Vietnam di kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion My Dinh, Hanoi, Vietnam, Selasa, 26 Maret 2024. Kredit: Tim Media PSSI.
Ada Tekanan Publik Vietnam di Balik Pemecatan Philippe Troussier

Pertandingan menghadapi Timnas Indonesia pada kualifikasi Piala Dunia 2026 menjadi laga terakhir pelatih Philippe Troussier bersama Vietnam.


Dituduh Getok Harga ke Turis Asing, Pedagang Makanan Kaki Lima di Hanoi Kena Denda

1 hari lalu

The Huc Bridge di Distrik Hoan Kiem, Hanoi, Vietnam (Pixabay)
Dituduh Getok Harga ke Turis Asing, Pedagang Makanan Kaki Lima di Hanoi Kena Denda

Insiden getok harga yang menargetkan wisatawan asing di Hanoi banyak dilaporkan akhir-akhir ini.


Sebelum Dipecat, Philippe Troussier Optimistis Vietnam Masih Bisa Lolos Putaran 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026

1 hari lalu

Pelatih timnas Vietnam Philippe Troussier dan gelandang Vietnam Nguyen Van Duc dalam sesi jumpa pers menjelang laga Indonesia vs Vietnam di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu, 20 Maret 2024. TEMPO/Randy
Sebelum Dipecat, Philippe Troussier Optimistis Vietnam Masih Bisa Lolos Putaran 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026

Pelatih Vietnam Philippe Troussier masih optimistis timnya lolos ke putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.


PHRI Bali: Libur Lebaran Berpotensi Dongkrak Hunian hingga 80 Persen

2 hari lalu

Wisata Bali (TEMPO/Mila Novita)
PHRI Bali: Libur Lebaran Berpotensi Dongkrak Hunian hingga 80 Persen

Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Bali menyebutkan libur panjang Lebaran 2024 berpotensi mendongkrak tingkat hunian hotel.


Wisatawan Protes Banyak Sampah Plastik di Ha Long Bay

2 hari lalu

Ha Long Bay Vietnam (Pixabay)
Wisatawan Protes Banyak Sampah Plastik di Ha Long Bay

Sampah plastik cenderung lebih banyak muncul di kawasan Ha Long Bay pada September hingga Mei, bertepatan dengan musim pariwisata.