Kabar Angin Petinju Legendaris Menantang Canelo karena Mengancam Messi, Ini Profil Mike Tyson

Mike Tyson. (Reuters/Joe Scarnici/Handout Photo via USA TODAY Sports)
Mike Tyson. (Reuters/Joe Scarnici/Handout Photo via USA TODAY Sports)

TEMPO.CO, Jakarta -  Mike Tyson dikabarkan di media sosial membela pemain sepak bola Argentina, Lionel Messi setelah mendapat ancaman dari petinju Meksiko Saul Canelo Alvarez. Canelo melontarkan ancaman karena menganggap Messi melecehkan Meksiko di ruang ganti setelah pertandingan Piala Dunia 2022.  Video itu merekam Messi menggeser jersey tim Meksiko di lantai menggunakan kakinya.

“Ia harus berdoa kepada Tuhan tidak berjumpa langsung denganku," tulis Canelo Alvarez dalam cuitannya.

Namun baru saja, Canelo menyampaikan permohonan maaf melalui cuitan di Twitter. "Belakangan ini saya membiarkan diri saya terbawa oleh hasrat dan cinta yang saya rasakan untuk negara saya. Saya membuat komentar yang tidak di tempatnya dan saya ingin meminta maaf kepada Messi dan orang-orang Argentina," Canelo menuliskan di Twitter, Kamis, 1 Desember 2022.

"Seseorang bernama Canelo mengancam Messi. Jika dia berani menyentuhnya, saya akan kembali ke ring dalam beberapa tahun," dikutip dari cuitan akun Twitter BBO Sports mengklaim itu ucapan Mike Tyson.

Tapi, dalam unggahan akun Instagram Project Football, Amir Tyson anak Mike Tyson mengomentari pernyataan itu. Ia membantah ungkapan itu bersumber dari ayahnya. “Dia pasti tidak mengatakan ini lol,” kata Amir Tyson (@amir_j_tyson).

Baca: 36 Tahun Lalu Mike Tyson Raih Gelar Kelas Berat Tinju Termuda Setelah Kalahkan Trevor Berbick

Profil Mike Tyson

Mengutip IMDb, Michael Gerard Tyson lahir 30 Juni 1966 di Brooklyn, New York, Amerika Serikat. Ia mantan petinju profesional Amerika yang berkompetisi dari tahun 1985 hingga 2005. Petinju itu dijuluki Iron Mike dan Kid Dynamite. Tyson dianggap sebagai salah satu petinju kelas berat terhebat sepanjang masa. 

Sebelum menjadi petinju profesional, Mike Tyson merupakan anggota dari beberapa geng jalanan saat usia muda.  Bobby Stewart menyadari potensi tinju Mike Tyson dan mengarahkannya ke pelatih Cus D'Amato. Tyson menyusun rekor 24–3 sebagai seorang amatir dan menjadi profesional pada 1985.

Mengutip Britannica, Tyson merupakan juara dunia kelas berat sejak 1987 hingga 1990. Tyson memenangi 19 pertarungan profesional pertamanya dengan KO, 12 di antaranya di babak pertama. 

Dia petinju kelas berat pertama yang secara bersamaan memegang gelar WBA, WBC dan IBF. Pada 1990, Tyson disingkirkan oleh Buster Douglas yang tak diunggulkan. Pada 9 November 1996, dalam pertarungan melawan juara kelas berat dua kali, Evander Holyfield, Tyson kalah untuk kedua kalinya dalam karier profesionalnya, melalui technical knockout di ronde ke-11. 

Pertandingan melawan Holyfield pada 28 Juni 1997, Tyson kena diskualifikasi setelah dua kali menggigit telinga lawannya. Akibat pelanggaran itu, dia kehilangan lisensi tinju. Tyson akhirnya kembali mendapat lisensi., Ia kembali naik ring pada 16 Januari 1999. Ia mengalahkan Franz Botha di ronde kelima.

Baca: Piala Dunia 2022: Polandia vs Argentina 0-2, Apa Kata Lionel Messi Setelah Gagal Penalti?

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.








Saran Mario Kempes kepada Lionel Messi: Bertahan di PSG untuk Bermain di Piala Dunia 2026

12 menit lalu

Pemain Timnas Argentina, Lionel Messi. REUTERS/Agustin Marcarian
Saran Mario Kempes kepada Lionel Messi: Bertahan di PSG untuk Bermain di Piala Dunia 2026

Mario Kempes mengatakan bertahan di PSG selama tiga tahun akan menjadi sempurna bagi Messi.


Waktu Bermain di Barcelona Minim, Ayah Ansu Fati Ingin Putranya Pindah Klub

4 jam lalu

Pemain Barcelona, Ansu Fati melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang Dynamo Kyiv dalam penyishan grup E Liga Champions di NSC Olympiyskiy, Kyiv, Ukraina, 2 November 2021. REUTERS/Valentyn Ogirenko
Waktu Bermain di Barcelona Minim, Ayah Ansu Fati Ingin Putranya Pindah Klub

Menurut ayahnya, Ansu Fati pantas mendapat menit bermain lebih banyak di Barcelona.


Bahas Piala Dunia U-20 2023, Presiden FIFA Dikabarkan Segera Bertemu Ketua Asosiasi Sepak Bola Argentina

6 jam lalu

Presiden FIFA Gianni Infantino saat temui Presiden Indonesia Joko Widodo di ruang Jepara, Istana Merdeka, Jakarta Selasa 18 Oktober 2022. Pertemuan Presiden Jokowi dengan FIFA dalam rangka mengawal transformasi sepak bola Indonesia yang merupakan efek Tragedi Kanjuruhan pada 1 Oktober. Kedatangan Presiden FIFA Gianni Infantino juga jadi bagian dari timeline rencana Satgas Transformasi Sepak Bola Indonesia yang diharapkan bisa berujung pada kembali digelarnya Liga 1 pada 25 atau 26 November mendatang. TEMPO/Subekti.
Bahas Piala Dunia U-20 2023, Presiden FIFA Dikabarkan Segera Bertemu Ketua Asosiasi Sepak Bola Argentina

Pertemuan antara Presiden FIFA dan Ketua Asosiasi Sepak Bola Argentina untuk membahas Piala Dunia U-20 2023 akan berlangsung di Paraguay.


Jadwal Moto3 Argentina Pekan Ini: Menanti Poin Perdana Mario Aji

6 jam lalu

Mario Aji (64) saat sesi kualifikasi Moto3 di Sirkuit Algarve, Portimao, Portugal, Sabtu, 25 Maret 2023. (Honda Team Asia)
Jadwal Moto3 Argentina Pekan Ini: Menanti Poin Perdana Mario Aji

Pembalap muda Indonesia Mario Aji akan melakoni jadwal Moto3 Argentina pada akhir pekan ini. Berikut jadwal lengkapnya:


Jadwal Moto2 Argentina: Rider Pertamina Mandalika Bisa Tembus 10 Besar?

7 jam lalu

Pembalap Pertamina Mandalika SAG Team Bo Bendsenyder saat jalani tes pramusim Moto2 Portimao 2023. (Foto: SAG Racing Team)
Jadwal Moto2 Argentina: Rider Pertamina Mandalika Bisa Tembus 10 Besar?

Rider tim Indonesia Pertamina Mandalika SAG Team Bo Bendsneyder akan menjalani jadwal Moto2 Argentina pada akhir pekan ini.


Jebolan La Masia Yang Pernah Disebut "The Next Messi", Ada dari Israel

23 jam lalu

Bojan Krkic. REUTERS/Stringer
Jebolan La Masia Yang Pernah Disebut "The Next Messi", Ada dari Israel

Tiada yang meragukan bahwa Lionel Messi adalah salah satu pemain terbaik di dunia. Banyak pemain dijuluki "The Next Messi", namun karirnya tidak semanis sang bintang.


Absen di Argentina, Penalti Marc Marquez Berlaku di MotoGP Amerika

1 hari lalu

Pembalap tim Repsol Honda Marc Marquez meminta maaf setelah menabrak pembalap Miguel Oliveira saat lap ke-3 balapan MotoGP Portugal di Algarve International Circuit, Portimao, Portugal, Ahad,  26 Maret 2023. Tabrakan ini membuat Marquez dan Oliveira harus keluar dari balapan. REUTERS/Marcelo Del Pozo
Absen di Argentina, Penalti Marc Marquez Berlaku di MotoGP Amerika

Marc Marquez dijatuhi penlati double long lap setelah menabrak Miguel Oliveira di MotoGP Portugal 2023. Sanksi itu akan berlaku di MotoGP Amerika.


Nikhat Zareen, Kisah Nekat Petinju Wanita India yang Berjaya di Women's World Boxing

1 hari lalu

Petinju India, Nikhat Zareen. FOTO/Instagram/zareennikhat
Nikhat Zareen, Kisah Nekat Petinju Wanita India yang Berjaya di Women's World Boxing

Nikhat Zareen adalah petinju wanita asal India mempertahankan gelarnya pada Ahad, 26 Maret 2023, ia menjadi wanita India kedua raih prestasi ini.


Jokowi Akhirnya Bersuara Soal Piala Dunia U-20 2023, Argentina dan Peru Siap Gantikan Indonesia?

1 hari lalu

Logo Piala Dunia U-20 2023
Jokowi Akhirnya Bersuara Soal Piala Dunia U-20 2023, Argentina dan Peru Siap Gantikan Indonesia?

Argentina akan langsung mengajukan diri sebagai penyelenggara Piala Dunia U-20 2023 jika Indonesia mundur. Jokowi pun akhirnya bersuara, ini katanya.


Ini 3 Negara yang Disebut Berpeluang Gantikan Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023

1 hari lalu

Logo Piala Dunia U-20 2023
Ini 3 Negara yang Disebut Berpeluang Gantikan Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023

Beberapa negara disebutkan berpeluang menggantikan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023. Siapa saja mereka?