Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tak Masuk Pelatnas Angkat Besi, Eko Yuli Irawan Masih Punya Tekad ke Olimpiade Paris 2024

Reporter

image-gnews
Lifter Indonesia, Eko Yuli Irawan berpose setelah berlaga pada cabang angkat besi kelas 61 kg dalam ajang SEA Games 2021 di Hanoi, Vietnam, 20 Mei 2022.  Lifter senior Indonesia, Eko Yuli Irawan berhasil mengamankan medali emas dari ajang SEA Games 2021. REUTERS/Chalinee Thirasupa
Lifter Indonesia, Eko Yuli Irawan berpose setelah berlaga pada cabang angkat besi kelas 61 kg dalam ajang SEA Games 2021 di Hanoi, Vietnam, 20 Mei 2022. Lifter senior Indonesia, Eko Yuli Irawan berhasil mengamankan medali emas dari ajang SEA Games 2021. REUTERS/Chalinee Thirasupa
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Lifter Eko Yuli Irawan menyatakan saat ini sudah tidak masuk dalam daftar atlet pemusatan latihan nasional (Pelatnas) angkat besi 2022. Meski demikian, ia masih bertekad ingin tampil di Olimpiade Paris 2024.

Karena sudah tidak berada di Pelatnas, Eko tidak mendapat biaya dari Pengurus Besar Perkumpulan Angkat Besi Seluruh Indonesia (PB PABSI) untuk berangkat ke Kejuaraan Dunia 2022. Kejuaraan tersebut merupakan ajang pertama untuk kualifikasi Olimpiade Paris 2024 dan akan berjalan di Bogota, Kolombia, pada 5-16 Desember 2022. 

Oleh sebab itu, Eko sedang berupaya mencari dukungan sponsor untuk beberapa kejuaraan, salah satunya dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora). Ikhtiar tersebut akhirnya terwujud. 

Peraih medali perak Olimpiade Tokyo 2020 itu akhirnya bisa berangkat ke Kolombia setelah mendapat bantuan dana dari Kemenpora. Sebelumnya, ia sempat kesulitan mencari dana dan berniat menggunakan dana pribadi. 

"Saya mengucapkan terima kasih sudah diperbantukan dan dibiayai untuk mengikuti kualifikasi di Kolombia. Yang pasti saya tidak akan menyia-nyiakan anggaran yang telah dikeluarkan ini dan kami akan maksimal untuk meraih prestasi di Kolombia," kata Eko di Kantor Kemenpora, Jakarta, Rabu, 30 November 2022.

Setelah berhasil mendapatkan dukungan untuk satu kejuaraan, Eko menyatakan untuk turnamen berikutnya belum ada sponsor yang siap membantunya. Ia berharap Kemenpora bisa membiayai setiap kualifikasi yang diikutinya. 

"Kalau memang sampai Olimpiade Paris dibiayai untuk ikut kualifikasi, ya kenapa tidak? Meskipun saya sudah tidak menjadi bagian dari pelatnas,” kata Eko.

Setelah kejuaraan di Bogota, Eko masih harus mengikuti empat sampai lima turnamen lagi untuk mengumpulkan poin menuju Olimpiade Paris 2024. Dua turnamen berikutnya ialah Kejuaraan Dunia 2023 dan Piala Dunia IWF 2024. Selain itu, berdasarkan ketentuan dari federasi internasional IWF, para lifter juga wajib berpartisipasi dalam turnamen tertentu, seperti Kejuaraan Asia 2023 dan beberapa turnamen level Grand Prix.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Eko Yuli Irawan mengatakan akan terus berupaya mencari sponsor, tapi hingga saat ini belum ada yang menawarkan diri. Di sisi lain, lifter berusia 33 tahun itu juga masih berharap bisa kembali bergabung ke Pelatnas.

Eko sebelumnya sempat terlibat perselisihan dengan PB PABSI yang tidak menyetujui permintaannya untuk dilatih oleh Lukman. Eko lantas memutuskan keluar dari Pelatnas awal tahun 2021 sehingga membuat Kemenpora dan Komite Olimpiade Indonesia (KOI) turun tangan mencarikan dana bantuan agar bisa tetap berlatih maksimal menuju Olimpiade Tokyo 2020.

Seandainya tak kunjung dipanggil Pelatnas, Eko mengaku rela mengeluarkan uang pribadi agar bisa mengikuti kejuaraan kualifikasi. Namun, dia tetap berharap bisa mendapat bantuan dana dari pemerintah.

"Sponsor belum ada, tapi tetap kami akan berdiskusi dulu dengan Kemenpora dan federasi. Kalau tidak ada anggaran (dari pemerintah), ya mengeluarkan uang sendiri," kata lifter yang tampil dalam empat edisi Olimpiade itu.

Kendati sudah tidak menjadi atlet Pelatnas, Eko Yuli Irawan menyatakan akan tetap berkoordinasi dengan PB PABSI dan berusaha mengusulkan dukungan dana ke Kemenpora untuk penambahan biaya. "Karena saya tidak ada di SK (Pelatnas),” kata dia.

Baca: PABSI Tetap Ingin Turunkan Eko Yuli Irawan di Kualifikasi Olimpiade Paris 2024

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pelatih Irwansyah Mulai Beri Jonatan Christie dan Anthony Ginting Latihan Interns Jelang Olimpiade 2024

11 jam lalu

Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia Anthony Sinisuka Ginting (kiri) berfoto dengan kompatriotnya Jonatan Christie (kanan) dan pelatihnya Irwansyah (tengah) usai bertanding dalam final All England Open 2024 di Utilita Arena Birmingham, Inggris, MInggu 17 Maret 2024. Anthony Sinisuka Ginting meraih juara kedua usai kalah dari Jonatan Christie dengan skor 15-21, 14-21 ANTARA FOTO/HO-PBSI
Pelatih Irwansyah Mulai Beri Jonatan Christie dan Anthony Ginting Latihan Interns Jelang Olimpiade 2024

Pelatih tunggal putra bulu tangkis Indonesia, Irwansyah, meminta anak asuhnya untuk tetap menjaga kondisi fisik dan mental menjelang Olimpiade 2024.


Kata Fajar / Rian Soal Peluang Bagas / Fikri Lolos ke Olimpiade Paris 2024

1 hari lalu

Ganda putra Indonesia, Bagas Maulana / Muhammad Shohibul Fikri. Kredit: Tim Humas PBSI
Kata Fajar / Rian Soal Peluang Bagas / Fikri Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Bagas / Fikri masih berupaya mengejar tiket ke Olimpiade Paris 2024.


Kiat Atlet Angkat Besi, Nurul Akmal, Jaga Makanan selama Puasa Ramadan

1 hari lalu

Lifter Indonesia Nurul Akmal bersiap melakukan angkatan clear and jerk pada kesempatan pertama dalam pertandingan nomor +71 kilogram putri angkat berat SEA Games 2021 Vietnam di Hanoi Sports Training Centre, Hanoi, Vietnam, . Nurul mendapat medali perak setelah meraih total angkatan terbaik kedua 252 kilogram. ANTARA/Aditya Pradana Putra
Kiat Atlet Angkat Besi, Nurul Akmal, Jaga Makanan selama Puasa Ramadan

Atlet angkat besi Indonesia, Nurul Akmal, mengaku telah mengkonsumsi lebih banyak makanan berprotein selama bulan puasa Ramadan.


Rosan Roeslani: Angkat Besi Memiliki Peluang Besar Meraih Emas Olimpiade 2024

1 hari lalu

Lifter Rahmat Erwin Abdullah. Kredit: Pelatih Angkat Besi Indonesia Dirja Wiharja
Rosan Roeslani: Angkat Besi Memiliki Peluang Besar Meraih Emas Olimpiade 2024

Ketua Umum PB PABSI Rosan Roeslani berharap kontingen angkat besi Indonesia mampu menggondol medali emas pertama Olimpiade 2024 Paris.


Menpora Dito Ariotedjo yakin Atlet Indonesia Bisa Beri Kejutan di Olimpiade 2024

2 hari lalu

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo. TEMPO/Randy
Menpora Dito Ariotedjo yakin Atlet Indonesia Bisa Beri Kejutan di Olimpiade 2024

Menpora Dito Ariotedjo yakin para atlet Indonesia bisa memberi kejutan di Olimpiade 2024 Paris.


Jadwal Penjualan Tiket Red Sparks vs Indonesia All Stars, Ada Kategori Khusus Jumpa Megawati Hangestri Cs

5 hari lalu

Daejeon Red Sparks. (Instagram/@red__sparks)
Jadwal Penjualan Tiket Red Sparks vs Indonesia All Stars, Ada Kategori Khusus Jumpa Megawati Hangestri Cs

LPDUK mengumumkan delapan kategori tiket ditambah satu kategori khusus untuk laga eksibisi Red Sparks vs Indonesia All Star.


Sudah Lolos ke Olimpiade 2024, Bagaimana Kabar Terkini Atlet senam Rifda Irfanaluthfi?

8 hari lalu

Atlet senam Rifda Irfanaluthfi saat berlaga. ANTARA/instagram/@rifda_irfanaluthfi
Sudah Lolos ke Olimpiade 2024, Bagaimana Kabar Terkini Atlet senam Rifda Irfanaluthfi?

Atlet senam Indonesia Rifda Irfanaluthfi mengungkapkan persiapannya menuju Olimpiade 2024.


Ricky Soebagdja Berharap Para Atlet Capai Performa Puncak di Olimpiade 2024 Paris

9 hari lalu

Ricky Soebagdja, Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI. Kredit: Tim Humas PBSI
Ricky Soebagdja Berharap Para Atlet Capai Performa Puncak di Olimpiade 2024 Paris

Kabid Binpres PBSI Ricky Soebagdja berharap para atlet, setelah All England Open 2024, tidak mengendurkan fokus dan komitmennya.


Keppres Kewarganegaraan Cyrus Margono Terbit, Selangkah Lagi Resmi Jadi WNI

9 hari lalu

Cyrus Ashkon Margono. (Instagaram/@cmargono)
Keppres Kewarganegaraan Cyrus Margono Terbit, Selangkah Lagi Resmi Jadi WNI

Pemain keturunan Cyrus Margono tinggal melaksanakan pengambilan sumpah untuk kemudian resmi menjadi WNI.


Jonatan Christie, Anthony Sinisuka Ginting, dan Fajar / Rian, Akan Fokus Kejuaraan Asia setelah Tampil di All England 2024

9 hari lalu

Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia Anthony Sinisuka Ginting (kiri) berfoto dengan kompatriotnya Jonatan Christie (kanan) usai bertanding dalam final All England Open 2024 di Utilita Arena Birmingham, Inggris, MInggu 17 Maret 2024. Anthony Sinisuka Ginting meraih juara kedua usai kalah dari Jonatan Christie dengan skor 15-21, 14-21 ANTARA FOTO/HO-PBSI
Jonatan Christie, Anthony Sinisuka Ginting, dan Fajar / Rian, Akan Fokus Kejuaraan Asia setelah Tampil di All England 2024

Tim Ad Hoc Olimpiade Paris 2024 PBSI telah menyusun rencana turnamen apa saja yang akan diikuti para pemain setelah All England 2024.