TEMPO.CO, Jakarta - Kapten timnas Inggris, Harry Kane, mendoakan yang terbaik untuk Pele, legenda sepak bola Brasil yang dilaporkan kondisi kesehatannya sedang tidak bagus.
Surat kabar harian Brasil, Folha de S.Paulo melaporkan Pele, 82 tahun, dipindahkan ke pengobatan paliatif setelah kemoterapi yang dijalaninya tidak lagi memberikan hasil yang diharapkan saat dia berjuang melawan kanker usus besar.
Ditanya mengenai berita itu, Kane berkata: "Pertama dan terpenting, kami memanjatkan doa terbaik kami untuknya dan juga keluarganya".
"Dia adalah inspirasi dalam permainan kami, pesepak bola yang luar biasa dan pribadi yang luar biasa."
Pele adalah satu-satunya pria yang memenangkan tiga Piala Dunia, 1958, 1962, dan 1070. Dia menjadi pencetak gol terbanyak Brasil sepanjang masa dengan 77 gol dalam 92 pertandingan.
Pria bernama lengkap Edson Arantes do Nascimento ini mengalami masalah dalam bergerak sejak operasi pinggul yang gagal pada 2012.
Kane pernah mendapatkan saran dari legenda Brasil itu, untuk tidak pernah percaya bahwa dia dalah pemain terbaik di dunia dan terus belajar. Ditanya soal itu, penyerang Tottenham Hotspur ni berujar: "Mendengar kata-kata itu keluar darinya sungguh spesial bagi saya."
"Dan saya selalu merasa seperti seorang yang selalu belajar dan akan terus belajar selama sisa karier saya, jadi dia sangat tepat memberikan saran itu," kata pemain berusia 29 tahun ini.
Mengetahui Pele saat ini tidak sedang dalam kondisi kesehatan yang bagus, Kane mangaku sedih. "Tentu saja sedih mendengar berita itu, tapi kami berharap dia baik-baik saja, bukan hanya saya tetapi seluruh tim Inggris."
Pemain depan Prancis, Kylian Mbappe, yang menjadi pemain muda pertama sejak Pele yang memenangkan Piala Dunia empat tahun lalu di Rusia, menulis pesan yang ditujukan untuk Pele di akun media sosialnya pada Sabtu, 3 Desember 2022. "Berdoa untuk Raja @Pele."
Folha de S.Paulo melaporkan bahwa Pele dirawat karena merasakan gejala, seperti nyeri dan sesak napas. Surat kabar itu memberitakan bahwa legenda Brasil itu mengalami pembengkakan dan masalah jantung yang membuatnya dirawat di rumah sakit awal pekan ini, berita mengenai kondisi pria 82 tahun ini sebelumnya dilaporkan oleh ESPN Brasil.
Pele dibawa ke rumah sakit di Sao Paolo pada Selasa untuk dievaluasi pengobatan kankernya setelah tumor di usus besarnya diangkat pada September tahun lalu.
Satu sisi, Pele, menyampaikan pesannya kepada para penggemarnya agar tidak mengkhawatirkannya. Dia menulis di akun media sosialnya mengucapkan terima kasih untuk dukungan yang dia terima.
"Selalu menyenangkan menerima pesan positif seperti ini," tulis dia di Instagram. "Terima kasih kepada Qatar atas penghargaan ini, dan kepada semua orang yang mengirimkan dukungannya."
Di Qatar, tempat berlangsungnya Piala Dunia 2022 saat ini, ada dukungan yang juga diberikan kepada Pele. Salah satunya dengan menampilkan bayangan wajahnya di bangunan gedung disertai ucapan semoga lekas sembuh.
Ada pula aksi penggemar yang memberikan dukungan kepada Pele dengan membentangkan bendera raksasa dengan fotonya dari tribun Stadion Lusail, Qatar, pada Sabtu dinihari WIB, saat Brasil menghadapi Kamerun di laga akhir fase grup. Di laga itu, Tim Samba yang sudah memastikan ke babak 16 besar Piala Dunia 2022 gagal meraih kemenangan dan kalah 0-1 dari Kamerun.
SKY SPORTS
Baca Juga: Dokter Sebut Pele Alami Infeksi Pernapasan, Kondisinya Stabil