TEMPO.CO, Jakarta - Nova Widianto akan menggunakan strategi bongkar pasang untuk menciptakan ganda campuran terkuat Malaysia menuju Olimpiade Paris 2024. Ia juga berhasrat untuk membentuk sektor tersebut punya gaya permainan yang lebih agresif.
Ganda campuran terbaik timnas bulu tangkis Malaysia saat ini ditempati oleh Chen Tang Jie/Toh Ee Wei yang berada di ranking 147 dan Hoo Pang Ron / Teoh Mei Xing di peringkat 157 dunia. Kedua pasangan yang cukup baru itu menunjukkan grafik menjanjikan dengan jadi juara Bangladesh International Challenge dan Malaysia International Challenge pada akhir tahun lalu.
Lewat dua pasangan tersebut, Nova bertaruh untuk merebut tiket menuju Olimpiade Paris 2024 sektor ganda campuran. Mereka pun bakal bersaing dengan dua ganda campuran Malaysia yang berstatus sebagai pemain profesional, yaitu Tan Kian Meng / Lai Pei Jing (6) dan Goh Soon Huat / Shevon Lai Jemie (7).
Nova harus berpacu dengan waktu untuk memancarkan kekuatan terbaik Tang Jie/Ee Wei dan Pang Ron/Mei Xing untuk melewati dua pasangan profesional Malaysia tersebut. Apalagi kualifikasi menuju Olimpiade Paris sudah akan dimulai pada Mei 2023 hingga awal tahun depan.
Pelatih berkebangsaan Indonesia itu mengatakan akan membongkar duet Tang Jie / Ee Wei dan Pang Ron / Mei Xing jika gagal bersinar di awal tahun ini. Skenario itu akan diambil sebelum kualifikasi Olimpiade dimulai.
Malaysia Open 2023 yang berlangsung pada 10-15 Januari nanti akan jadi salah satu dari tiga ajang pembuktian kekuatan kedua pasangan tersebut di awal musim ini. Nova tidak segan untuk segera membongkar kerja sama kedua pasangan jika mereka gagal tampil apik selama tur Asia pada Januari 2023 dimulai dari Malaysia, India, dan Indonesia.
"Meski mereka telah memenangi gelar International Challenge tetapi saya ingin melihat bagaimana mereka menghadapi para pasangan elite dunia," kata Nova dikutip dari New Straits Times.
"Di situlah tantangan yang sebenarnya. Jika mereka tidak berhasil maka saya akan berdiskusi dengan Rexy untuk memutuskan langkah selanjutnya. Jika perlu memisahkan mereka maka kami akan melakukannya," kata Nova Widianto.
Nova Widianto Ingin Permainan Malaysia Lebih Agresif
Nova Widianto bergabung dengan Pelatnas Malaysia sejak Kamis, 22 Desember 2022 untuk persiapan kualifikasi Olimpiade Paris 2024 yang dimulai pada Mei tahun depan. "Saya telah berbicara dengan Rexy mengenai tujuan ke depannya. Ini adalah pengalaman melatih internasional pertama saya setelah 11 tahun di Indonesia," kata Nova dilansir dari NST.
"Saya antusias tetapi juga sadar bahwa ini tidak akan mudah. Pastinya, Malaysia memiliki banyak talenta. Itu juga menjadi alasan saya menerima tawaran melatih di sini. Malaysia telah memenangi medali perak Olimpiade di sektor ganda campuran. Tahun ini, mereka juga merebut titel juara dunia perdana melalui ganda putra Aaron Chia/Soh Wooi Yik," kata dia.
Juara dunia ganda campuran 2005 dan 2007, bersama Liliyana Natsir, tersebut pun akan menangani setidaknya lima pasangan ganda campuran Malaysia. Mereka adalah Chen Tang Jie/Toh Ee Wei, Hoo Pang Ron/Teoh Mei Xing, Choong Hon Jian/Yap Ling, Loo Bing Kun/Yap Cheng Wen, dan Yap Roy King/Valeree Siow.
"Para pemain kami hanya perlu mulai membuahkan hasil (positif) menjelang Olimpiade. Saya akan melakukan yang terbaik dalam membantu Tang Jie/Ee Wei dan Pang Ron/Mei Xing untuk lolos kualifikasi Olimpiade Paris," ujar Nova.
Salah satu strategi yang akan dilakukan Nova Widianto adalah mengombinasikan permainan defensif dengan ofensif. "Hal terpenting adalah kepercayaan diri. Para pemain harus percaya diri bisa tampil maksimal dan memenangi ajang bergengsi. Saya menyadari bahwa ganda campuran (Malaysia) punya pertahanan yang sangat kuat. Mereka hanya perlu mengombinasikannya dengan permainan menyerang. Saya akan membantu mereka," kata dia.
Baca juga: Berita Bulu Tangkis: Kata Ahsan / Hendra Soal Ambisi Tampil di Olimpiade Paris 2024