TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih baru timnas Belanda, Ronald Koeman, mengatakan dia akan kembali ke cara bermain tradisional Belanda setelah mengambil alih Tim Oranye dari pendahulunya, Louis van Gaal. Koeman, yang telah ditunjuk sebagai penerus Van Gaal tahun lalu, secara resmi diperkenalkan pada Senin, 23 Januari 2023.
Koeman mengatakan dia akan menurunkan tim dengan empat bek lagi, daripada tiga bek tengah dan dua bek sayap seperti yang dilakukan Van Gaal dalam 18 bulan terakhir. Di bawah asuhan Van Gaal, timnas Belanda terhenti di babak perempat final Piala Dunia 2022, kalah dalam adu penalti melawan Argentina.
“Prinsipnya, kami akan kembali ke sistem yang kami mainkan sebelumnya,” kata Koeman, yang pernah menjadi pelatih Belanda antara 2018 dan 2020 sebelum tiba-tiba hengkang ke Barcelona.
"Saya kadang-kadang akan mengubah sistem, tapi kami akan mengikuti prinsip dasar dari empat bek."
Pemain Belanda Daley Blind merayakan gol kedua bersama rekan setimnya pada Babak 16 Besar Piala Dunia 2022 antara Belanda vs Amerika Serikat di Stadion Internasional Khalifa, Doha, Qatar, 3 Desember 2022. REUTERS/Matthew Childs
Kepekaan Belanda atas taktik terganggu ketika Van Gaal meninggalkan pendekatan tradisional 4-3-3 untuk permainan yang lebih menyerang balik. Van Gaal bersikeras itu adalah satu-satunya cara untuk menjadi juara dunia, tetapi Koeman merasa saat menonton Piala Dunia 2022 di Qatar mungkin ada sedikit lebih banyak fleksibilitas dalam pendekatan Belanda dan pengaturan taktis.
Koeman, yang akan berusia 60 tahun pada Maret nanti, mengatakan dia sudah membahas masalah ini dengan beberapa pemain. "Anda harus bertanya kepada mereka apa pendapatnya tentang hal itu.”
Ditanya apakah dia telah berbicara dengan Van Gaal, Koeman berkata: "Tidak. Saya belum melakukannya dan saya juga tidak menganggapnya menarik. Saya punya ide dan pengalaman sendiri. Saya rasa itu tidak perlu.”
Koeman mengatakan akan mengejar trofi, dimulai dengan UEFA Nations League pada Juni mendatang. Belanda menjadi tuan rumah turnamen final empat tim melawan Kroasia, Italia, dan Spanyol. Namun tugas pertamanya adalah memimpin Belanda dalam babak kualifikasi Euro 2024 melawan Prancis di Paris pada 24 Maret nanti.
Baca Juga: Bursa Transfer: Manchester City Merekrut Gelandang Muda Argentina Maximo Perrone
REUTERS
