TEMPO.CO, Jakarta - Tim putri Jakarta BIN membuat kejutan pada seri awal putaran kedua Proliga 2023. Mereka mengalahkan juara bertahan Bandung Bank BJB Tandamata dengan skor 3-0 (25-17, 25-20, 25-22) pada pertandingan di GOR Tri Dharma Petrokimia Gresik, Jumat.
Kemenangan ini merupakan yang kedua beruntun diraih tim asuhan pelatih Octavian itu. Sehari sebelumnya mereka mengalahkan Jakarta Elektrik PLN 3-2. Hasil ini juga membalas kekalahan Jakarta BIN dari Bandung BJB pada putaran pertama.
Bahkan, Octavian pun tidak menduga anak asuhnya bisa menang telak tiga set langsung atas Bandung BJB.
“Agak terkejut juga sih, tapi secara keseluruhan hari ini anak-anak main bagus dan bisa terus menekan lawan,” katanya usai pertandingan, seperti termuat dalam rilis panitia.
Hasil ini membuat peluang Jakarta BIN, yang sejauh ini sudah mengemas empat kemenangan dengan nilai 12, untuk menuju babak empat besar makin besar.
Dibanding saat menghadapi Elektrik PLN, Octavian menyebut penampilan timnya kali ini sudah lebih meningkat dan solid, baik dalam bertahan maupun menyerang. Termasuk penampilan pemain asing baru Fernanda Tome (Brasil) yang bertandem dengan Chen Peiyan (Cina).
Peiyan menyumbang 21 poin dalam laga itu, sedangkan Tome memberi 11 angka.
“Tome ini pemain senior dan berpengalaman, jadi dia bisa membantu pemain-pemain junior kami untuk berkembang,” kata Octavian.
Pemain Jakarta BIN Chen Peiyan senang bisa membantu timnya meraih kemenangan kedua beruntun dan permainannya juga semakin padu dengan rekan-rekannya.
“Sudah tidak ada masalah dengan permainan tim, adaptasi cukup bagus. Atmosfir kompetisi di Indonesia juga bagus,” kata pemain tim nasional China itu.
Sementara itu, Pelatih Bandung Bank BJB Tandamata Alim Suseno mengatakan kekalahan telak timnya kali ini karena performa anak asuhnya jauh menurun dibanding laga putaran pertama.
“Bisa dibilang ini penampilan terburuk sepanjang Proliga musim ini, mungkin siklusnya sedang menurun,” kata Alim.
Klub bola voli putri Proliga 2023, Bandung Bjb Tandamata. (PBVSI/Proliga)
Tidak hanya pemain lokal, Alim Suseno menyebut penampilan dua pemain asingnya Madeline Jazmin Guillen dan Ceren Kapucu juga di bawah performa terbaiknya.
“Memang hari ini kita lagi jelek sekali mainnya. Receive nggak bagus sehingga serangan juga nggak jalan. Jadi, ya terima saja kekalahan ini sebagai bahan evaluasi untuk laga berikutnya,” kata kapten tim Bandung BJB Wilda Siti Nurfadilah.
Wilda mencetak 6 poin dalam laga ini. Madeline Jazmin Guillen menorehkan 11 angka, sedangkan Kapucu mencetak 5 poin.
Wilda menambahkan timnya siap bangkit lagi menghadapi laga berikutnya melawan tuan rumah Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia pada Sabtu (4 Februari). “Semoga besok bisa main lebih baik lagi,” kata dia.
Baca Juga: Daudi Okolle Dominan, Jakarta Bhayangkara Persisi Menang