Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

NBA: Brooklyn Nets Lepas Kyrie Irving dan Kevin Durant, Era Superteam Berakhir

Reporter

Editor

Nurdin Saleh

image-gnews
Pemain Foward Brooklyn Nets, Kevin Durant. Mandatory Credit: Michael Laughlin-USA TODAY Sports
Pemain Foward Brooklyn Nets, Kevin Durant. Mandatory Credit: Michael Laughlin-USA TODAY Sports
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Bursa transfer pemain tengah musim NBA 2022-2023 membuat Brooklyn Nets jadi pusat perhatian. Menjelang tenggat waktu pertukaran (trade deadline), Jumat, 10 Februari 2023, mereka kehilangan dua megabintangnya dalam waktu berdekatan, yakni Kyrie Irving dan Kevin Durant.

Pada Selasa, 7 Februari 2023, Brooklyn Nets lebih dulu mengumumkan kepindahan Kyrie Irving yang dikirim ke Dallas Mavericks bersama Markief Morris Sebagai gantinya, Brooklyn Nets dapat Spencer Dinwiddie, Dorian Finney-Smith, serta tiga jatah memilih pemain dalam NBA Draft yang sebelumnya jadi hak Dallas Mavericks.

Pada Jumat ini, Nets mengumumkan kepergian Kevin Durant yang menjadi bagian skema trade segi empat, melibatkan Phoenix Suns, Indiana Pacers, dan Milwaukee Bucks. Durant akhirnya berlabih di Phoenix.

Kepergian Durant dan Irving membuat era superteam Brooklyn Nets berakhir hampa karena sama sekali tak pernah jadi juara NBA. Bahkan, mereka tak pernah sekalipun mencicipi final wilayah barat.

Era superteam Brooklyn Nets dimulai pada musim panas 2019 saat berhasil mengamankan jasa Kyrie Irving dan Kevin Durant yang kala itu sama-sama berstatus free agent.

Kombinasi Kyrie Irving yang merupakan playmaker handal dan Kevin Durant sebagai salah satu pemain terbaik NBA diyakini membuat Brooklyn Nets jadi kekuatan mengerikan.

Seolah belum cukup, Brooklyn Nets kembali mendatangkan sosok bintang untuk memperkuat timnya pada 14 Januari 2021. Pemain yang dimaksud adalah James Harden.

Kedatangan James Harden dari Houston Rockets pun membuat banyak pihak makin menjagokan Brooklyn Nets sebagai calon kuat juara NBA. Akan tetapi, line-up mengerikan yang dimiliki Nets di atas kertas tak sejalan dengan performa di atas lapangan pertandingan.

Gelar juara yang disebut-sebut bakal diraih oleh Nets pun tak kunjung datang. Justru, satu per satu bintang pergi meninggalkan klub. Sebelum Kyrie Irving dan Kevin Durant cabut pada pekan ini, James Harden sudah lebih dulu hengkang ke Philadelphia 76ers jelang trade deadline musim lalu. 

Rekam jejak pencapaian Brooklyn Nets di NBA sejak era superteam dimulai 2019:

NBA 2019-2020: Finis ketujuh di musim reguler, kalah 0-4 dari Toronto Raptors di babak pertama playoff wilayah barat.

NBA 2020-2021: Finis kedua di musim reguler, kalah 3-4 dari Milwaukee di semifinal playoff wilayah barat

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

NBA 2021-2022: Finis ketujuh di musim reguler, kalah 0-4 dari Boston Celtics di babak pertama playoff wilayah barat

NBA 2022-2023: Sejauh ini berada di peringkat lima wilayah barat dengan rekor tanding 33 menang-22 kalah

Solusi Instan yang Gagal

Membangun superteam bertabur pemain bintang bisa jadi solusi "instan" bagi sebuah tim yang ingin memperbesar peluang untuk jadi juara NBA.  Namun, dalam kasus Brooklyn Nets, sejumlah halangan membuat mereka tak pernah benar-benar jadi superteam. Hal itu seperti yang pernah diungkapkan oleh Kyrie Irving.

"Kami bermain bersama dalam waktu sangat terbatas, ada banyak cedera dan hal lainnya. Saya ingin melihat itu (superteam) bekerja untuk jangka panjang" ujar Irving dikutip dari NY Times.

Cedera merupakan kendala pertama Nets dalam membentuk superteam. Bahkan, Durant datang dalam kondisi menderita cedera achilles yang didapat pada laga kelima NBA Finals 2019. Setelah sembuh, Durant beberapa kali didera cedera. Terakhir, pemain 34 tahun itu dibekap cedera lutut yang membuatnya absen sejak 9 Januari 2023.

Nets pun sempat kehilangan sosok Irving dalam jangka waktu yang cukup panjang pada musim 2021-2022 karena menolak mendapat vaksin Covid-19. Pada musim ini, Irving juga sempat "berulah" usai dianggap mendukung gerakan antisemitisme yang membuatnya dapat hukuman internal dari Nets berupa larangan tanding delapan laga.

Sedangkan James Harden yang sebenarnya baik-baik saja perlahan jadi tak kerasan karena kondisi internal Brooklyn Nets yang tak stabil. James Harden yang sebelumnya membayangkan bisa bahu-membahu bersama Kevin Durant dan Kyrie Irving justru kerap berjuang sendirian karena dua megabintang lainnya absen.

NBA | ESPN | NY TIMES

Pilihan Editor: Apriyani / Fadia Targetkan Juara All England

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pelicans dan Miami Heat Melaju, Ini Daftar Lengkap Tim yang Lolos Playoff NBA 2024

2 hari lalu

Ilustrasi basket NBA. Reuters
Pelicans dan Miami Heat Melaju, Ini Daftar Lengkap Tim yang Lolos Playoff NBA 2024

New Orleans Pelicans dan Miami Heat melengkapi posisi delapan pada babak playoff NBA Wilayah Barat dan Wilayah Timur.


Bursa Transfer IBL 2024: Rajawali Medan Rekrut Pemain Timnas Denmark Jonas Zohore Bergstedt

9 hari lalu

Rajawali Medan merekrut pemain Timnas Denmark Jonas Zohore Bergstedt. (Antara/IBL)
Bursa Transfer IBL 2024: Rajawali Medan Rekrut Pemain Timnas Denmark Jonas Zohore Bergstedt

Klub IBL 2024, Rajawali Medan, merekrut dua pemain asing sekaligus yakni Jonas Zohore Bergstedt dan Patrick McGlynn.


Prawira Harum Bandung Lolos ke Putaran 2 Kualifikasi Liga Champions Basket Asia, Susul Pelita Jaya

15 hari lalu

Prawira Harum Bandung. (Instagram/@prawirabandung)
Prawira Harum Bandung Lolos ke Putaran 2 Kualifikasi Liga Champions Basket Asia, Susul Pelita Jaya

Prawira Harum Bandung berhasil lolos ke putaran kedua Kualifikasi Basketball Champions League (BCL) Asia 2024, menyusul Pelita Jaya Basketball.


Putra LeBron, Bronny James, Akan Masuk NBA Draft 2024

17 hari lalu

LeBron James dan putranya, Bronny James. (Instagram/kingjames)
Putra LeBron, Bronny James, Akan Masuk NBA Draft 2024

Putra LeBron James, Bronny James, akan masuk dalam draf pemain NBA 2024. Apa kata ayahnya?


Berita NBA: Rajon Rondo Pensiun, Akhiri Karier 16 Tahun Berbuah 2 Gelar Juara

20 hari lalu

Rajon Rondo. (sportingnews)
Berita NBA: Rajon Rondo Pensiun, Akhiri Karier 16 Tahun Berbuah 2 Gelar Juara

Juara NBA dua kali bersama Boston Celtics dan Los Angeles Lakers, Rajon Rondo, mengumumkan putusan untuk pensiun.


Jadwal IBL All Star 2024: Digelar di Britama Arena, 27 April, Pertemukan Tim Legacy dan Tim Future

24 hari lalu

Logo IBL All Star 2024. ANTARA/IBL
Jadwal IBL All Star 2024: Digelar di Britama Arena, 27 April, Pertemukan Tim Legacy dan Tim Future

Jadwal IBL All Star 2024 yang akan digelar pada 27 April di Britama Arena Mahaka Square Kelapa Gading, Jakarta.


Kisah Para Pemain Muslim NBA Berlaga Sambil Berpuasa Ramadan

29 hari lalu

Kyle Irving. Foto : X
Kisah Para Pemain Muslim NBA Berlaga Sambil Berpuasa Ramadan

Sejumlah pemain muslim NBA membagikan kisah mereka mengenai tantangan hingga kiat mereka agar tetap bisa tampil maksimal saat puasa Ramadan.


Berita Basket: Tampil di BCL Asia 2024, Prawira Harum Bandung Bagi Fokus dengan IBL

30 hari lalu

Pelatih Prawira Harum Bandung David Singleton dalam sesi jumpa pers Badminton Champions League Asia Qualifiers di GBK Arena, Jakarta Pusat, Jumat, 22 Maret 2024. TEMPO/Randy
Berita Basket: Tampil di BCL Asia 2024, Prawira Harum Bandung Bagi Fokus dengan IBL

Pelatih Prawira Harum Bandung David Singleton yakin timnya dapat memberi performa terbaik di BCL Asia 2024 meski harus membagi fokus ke IBL 2024.


Kartika Siti Aminah, Pelatih Perempuan Pertama di IBL dengan Jilbab Panjang yang Khas

33 hari lalu

Kartika Siti Aminah (kiri) dan David Singleton. (instagram/bimaperkasajgj)
Kartika Siti Aminah, Pelatih Perempuan Pertama di IBL dengan Jilbab Panjang yang Khas

Profil Kartika yang identik dengan jilbab panjang itu


Profil Luka Doncic, Pebasket Muda yang Mencetak Triple-Double Rekor Baru

42 hari lalu

Reaksi bintang Dallas Mavericks Luka Doncic saat rekannya dinyatakan melakukan pelanggaran oleh wasit dalam Gim 2 final Wilayah Barat NBA melawan Golden State Warriors di Chase Center, California, Amerika Serikat, Jumat (20/5/2022) waktu setempat. ANTARA/REUTERS/USA TODAY SPORTS/Kelley L Cox.
Profil Luka Doncic, Pebasket Muda yang Mencetak Triple-Double Rekor Baru

Pebasket Dallas Mavericks Luka Doncic, belakangan menjadi sorotan, karena berhasil triple double