Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hasil Tinju: Kalahkan Phissanu Chimsunthom, Hebi Marapu Miliki 2 Sabuk Juara

Editor

Nurdin Saleh

Petinju Indonesia Hebi Marapu menganvaskan Phissanu Chimsunthom pada ronde kedua dari 10 ronde di Ambassador Hotel, Bangkok, Thailand, Sabtu, 4 Maret 2023.  (ANTARA/XBC Sportech)
Petinju Indonesia Hebi Marapu menganvaskan Phissanu Chimsunthom pada ronde kedua dari 10 ronde di Ambassador Hotel, Bangkok, Thailand, Sabtu, 4 Maret 2023. (ANTARA/XBC Sportech)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Petinju Indonesia Hebi Marapu menambah koleksi sabuk juaranya. Ia menang TKO pada ronde kedua saat melawan Phissanu Chimsunthom, asal Thailand, di Ambassador Hotel, Bangkok, Thailand, Sabtu, 4 Maret 2023.

Dengan kemenangan ini, Hebi mempertahankan gelar juara tinju kelas ringan versi WBC Asian Boxing Council Continental sekaligus merebut sabuk juara kelas ringan IBA Intercontinental yang lowong.

Hebi menerima sabuk juara langsung dari Presiden WBC Asian Boxing Council Kol. Thanapol Bhakdibhumi dan Presiden IBA Stephane Cabrera. Usai laga, Hebi mengatakan dua sabuk juara menambah kepercayaan diri, namun belum membuat dirinya merasa puas.

“Pertama-tama, saya berterima kasih kepada Tuhan atas kemenangan ini. Saya juga berterima kasih kepada manajemen XBC Sportech yang menaruh kepercayaan pada diri saya sehingga saat ini bisa memiliki dua sabuk juara," kata Hebi dalam keterangan tertulisnya.

"Dua gelar ini membuat saya yakin bahwa saya bisa melangkah ke jenjang yang lebih tinggi lagi. Saya belum merasa puas dengan pencapaian saat ini dan masih mengincar gelar yang lebih besar,” kata petinju asal Sumba Barat itu.

Kombinasi penerapan sports science dan latihan yang diberikan pelatih asal Kanada David John Treharne membuat penampilan Hebi berbeda.

Sejak awal, petinju berusia 34 tahun ini bertarung dengan disiplin melontarkan jab kiri untuk membongkar pertahanan lawan. Phissanu sendiri tampil cukup baik dengan gerakan tubuh dan kaki yang lincah untuk menghindari pukulan Hebi.

Setelah cukup menjajaki gaya lawan, Hebi mulai banyak melontarkan kombinasi pukulan di ronde kedua. Jelang pertengahan ronde kedua, sebuah hook kanan Hebi membuat Phissanu tersungkur.

Memasuki 50 detik terakhir, Phissanu terjatuh untuk kedua kali akibat pukulan kanan Hebi dan kembali mendapat hitungan dari wasit. Tberhenti di situ, pukulan hook kanan Hebi membuat lawan untuk kali ketiga tersungkur dan wasit pun menghentikan pertandingan.

Kemenangan ini membuat rekor bertarung Hebi menjadi 18 kali menang (13 KO), sekali kalah, dan sekali imbang. Sementara itu, Phissanu memiliki rekor 47 kali menang (16 KO), 10 kali kalah (8 KO), dan dua kali imbang.

Hasil Partai Tambahan

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pada pertarungan di partai tambahan, petinju Indonesia lainnya, Jon Jon Jet, juga merebut kemenangan TKO di ronde ketiga dari delapan ronde yang direncanakan atas petinju muda Thailand, Songchai Songklod. Dengan kemenangan ini, Jon memiliki rekor 13 kali menang (10 KO), dan sekali kalah.

Dengan jangkauan tangan yang panjang, Jon tampil taktis dan impresif. Sejak ronde pertama, Jon terus melancarkan jab untuk membongkar pertahanan Songchai. Tak hanya mengandalkan jab, Jon juga memperlihatkan gerakan kaki dan tubuh yang lincah.

Jon terlihat makin nyaman di ronde kedua. Pukulan jab-nya mampu menembus double cover Songchai.

Memasuki ronde ketiga, Jon mulai melancarkan pukulan ke arah tubuh yang berhasil membuat Songchai berlutut dan mendapat hitungan pertamanya. Mengawali dengan hook kanan ke arah tubuh, kombinasi pukulan Jon akhirnya menghentikan perlawanan Songchai saat ronde ketiga tersisa 1 menit 10 detik.

CEO XBC Sportech Urgyen Rinchen Sim merasa puas dengan gelaran Fist of Glory dan penampilan para petinju di bawah manajemen XBC Sportech, yaitu Hebi, Jon, dan Hamzah Farouk, yang semuanya merebut kemenangan.

“Malam yang luar biasa. Kami berhasil mengantarkan Hebi merebut dua sabuk juara, yang secara langsung diberikan oleh Presiden WBC Asian Boxing Council Kolonel Thanapol Bhakdibhumi dan Presiden IBA Stephane Cabrera. Kehadiran mereka menunjukkan apresiasi mereka terhadap apa yang telah XBC Sportech lakukan dalam mengembangkan tinju profesional Indonesia,” ujar Sim.

Hasil Tinju Fist of Glory:

Partai Utama
(Perebutan Gelar Juara Kelas Ringan WBC Asian Boxing Council dan IBA Intercontinental)
Hebi Marapu (menang TKO ronde 2) vs Phissanu Chimsunthom

Partai Tambahan
Jon Jon Jet (menang TKO ronde 3) vs Songchai Songklod 
Hamzah Farouk (menang TKO ronde 4) vs Suriyon Jammon 
Walid Halima Saleem (menang angka) vs Kiattisak Thawisap 
Giuliano Fantone (menang angka) vs Wiraphon Ketunarong 
Oussama Ahmiti (menang KO ronde dua) vs Vachayan Khamon.

Pilihan Editor: Terungkap, Pelatih di Pelatnas PBSI Hanya Dikontrak Lisan

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Cegah Tawuran dan Narkoba, Polsek Jagakarsa Selenggarakan Pertandingan Tinju

11 hari lalu

Kapolsek Jagakarsa Kompol Multazam Lisendra bersama para petinju muda dalam kompetisi tinju cegah tawuran, Jakarta, Selasa 30 Mei 2023. ANTARA/HO-Polsek Jagakarsa
Cegah Tawuran dan Narkoba, Polsek Jagakarsa Selenggarakan Pertandingan Tinju

Lomba tinju itu akan dilaksanakan pada Sabtu, 10 Juni 2023 pukul 09.00 di Polsek Jagakarsa.


Mengenal Devin Haney, Petinju Kelas Ringan Tak Terkalahkan

18 hari lalu

Devin Haney. (Instagram/@realdevinhaney)
Mengenal Devin Haney, Petinju Kelas Ringan Tak Terkalahkan

Devin Haney sukses menjaga statusnya sebagai juara tinju dunia kelas ringan


Hasil Tinju Dunia: Kalahkan Lomachenko, Devin Haney Tetap Tak Tekalahkan dan Jaga Status Juara Sejati Kelas Ringan

20 hari lalu

Devin Haney. (Instagram/@realdevinhaney)
Hasil Tinju Dunia: Kalahkan Lomachenko, Devin Haney Tetap Tak Tekalahkan dan Jaga Status Juara Sejati Kelas Ringan

Devin Haney ini berhasil menjaga statusnya sebagai juara sejati tinju dunia kelas ringan dengan mengalahkan Vasiliy Lomachenko.


6 Teknik dalam Olahraga Tinju, Apa Saja?

35 hari lalu

Ilustrasi Tinju. mp8.ph
6 Teknik dalam Olahraga Tinju, Apa Saja?

Olahraga tinju tak sekadar mengadu pukulan dan kekuatan


Viral, Video Delegasi Ukraina Tinju Wajah Delegasi Rusia di Turki

36 hari lalu

Anggota delegasi Ukraina mengibarkan bendera nasional mereka di samping Olga Timofeeva, wakil ketua delegasi Rusia, untuk mengganggu pidatonya selama pertemuan Majelis Parlemen Kerjasama Ekonomi Laut Hitam (PABSEC) di Ankara, Turki 4 Mei 2023. Edib Kurt /Majelis Agung Nasional Turki, TBMM/Selebaran melalui REUTERS
Viral, Video Delegasi Ukraina Tinju Wajah Delegasi Rusia di Turki

Sebuah video yang memperlihatkan seorang delegasi Ukraina meninju wajah seorang delegasi Rusia di Turki, viral di dunia maya


SEA Games 2023: 2 Petinju Indonesia Percaya Diri Bisa Capai Target 2 Medali Emas

39 hari lalu

Dua atlet tinju putra dan putri kebanggaan tanah air, Maikhel Roberrd Muskita dan Huswatun Hasanah bertekad persembahkan medali emas untuk Indonesia di ajang SEA Games 2023 Kamboja yang akan di gelar pada 5-17 Mei mendatang.(foto:raiky/kemenpora.go.id)
SEA Games 2023: 2 Petinju Indonesia Percaya Diri Bisa Capai Target 2 Medali Emas

Tim tinju Indonesia akan mengirimkan total 11 atlet ke SEA Games 2023 Kamboja yang terdiri dari 3 putri dan 8 putra.


Pernah Menolak Wajib Militer, Gelar Tinju Muhammad Ali Dicabut pada 29 April 1967

42 hari lalu

Muhammad Ali, 25 Mei 1965. Petinju kelas berat legendaris, yang terkenal dengan gaya tinjunya yang menyengat seperti lebah dan menari seperti kupu-kupu ini, meninggal dalam usia 74 tahun, pada 3 Juni 2016. AP/File
Pernah Menolak Wajib Militer, Gelar Tinju Muhammad Ali Dicabut pada 29 April 1967

Muhammad Ali pernah menolak wajib militer, akibatnya gelar tinju kelas berat dunia dan lisensi petinju dia dicopot


Mengenal Rocky Marciano, Petinju Legenda Amerika yang Sulit Dikalahkan

44 hari lalu

Rocky Marciano. sportbreak
Mengenal Rocky Marciano, Petinju Legenda Amerika yang Sulit Dikalahkan

Rocky Marciano memulai karier tinjunya pada 1947. Pensiun dari tinju profesionalnya saat usia 32 tahun, pada 27 April 1956


Manny Pacquiao Terima Tantangan dari Juara WBA Continental Conor Benn

57 hari lalu

Manny Pacquiao. Doc. Boxing Scene.
Manny Pacquiao Terima Tantangan dari Juara WBA Continental Conor Benn

Pertarungan antara Manny Pacquiao dan Conor Benn akan menjadi perhelatan besar di dunia tinju.


Melakukan Debut di Ring Tinju, Mantan Petarung UFC Nate Diaz Akan Melawan Jake Paul

58 hari lalu

Jake Paul melepaskan pukulan ke arah Tommy Fury saat pertandingan tinju di Diriyah Arena, Diriyah, Riyadh, Arab Saudi, 27 Februari 2023. REUTERS/Ahmed Yosri
Melakukan Debut di Ring Tinju, Mantan Petarung UFC Nate Diaz Akan Melawan Jake Paul

Pertarungan Nate Diaz vs Jake Paul akan digelar pada 5 Agustus 2023.