Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tinju Dunia: 10 Petinju Legendaris Sepanjang Masa dari Muhammad Ali hingga Manny Pacquiao

image-gnews
Mendiang petinju dunia, Muhammad Ali saat mengenakan sabuk juara WBC usai mengalahkan George Foreman dalam laga bertajuk
Mendiang petinju dunia, Muhammad Ali saat mengenakan sabuk juara WBC usai mengalahkan George Foreman dalam laga bertajuk "Rumble in The Jungle" pada 1974. Heritage Auctions
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Tinju merupakan salah satu olahraga paling populer di Dunia. Adu fisik antara dua petinju kerap menyajikan tontonan yang dinikmati berbagai kalangan. Banyak petinju legendaris dunia yang dikenang sepanjang sejarah, mulai  Muhammad Ali hingga Floyd Mayweather. 

Melansir dari britannica, tinju merupakan olahraga amatir dan professional yang melibatkan serangan dan pertahanan dengan tinju. Petinju biasanya memakai sarung tangan empuk dan umumnya mengamati kode yang ditetapkan dalam aturan Marquess of Queensberry. 

Sesuai dengan berat dan kemampuannya, kontestan tinju mencoba mendaratkan pukulan keras dan seringkali dengan kepalan tangan mereka, masing-masing berusaha menghindari pukulan lawan. Seorang petinju memenangkan pertandingan baik dengan mengungguli lawan lewat poin atau dengan membuat lawan tidak mampu melanjutkan pertandingan. Umumnya pertarungan berkisar dari 3 hingga 12 ronde, dengan setiap ronde berlangsung selama tiga menit.

Tinju pertama kali muncul sebagai acara Olimpiade formal di Olimpiade ke-23 (688 SM), tetapi pertandingan adu tinju pastilah berasal dari prasejarah umat manusia. Bukti visual paling awal untuk tinju muncul dalam ukiran relief Sumeria dari milenium ke-3 SM. Patung relief dari Thebes Mesir (sekitar 1350 SM) menampilkan petinju dan penonton.

Hingga pada awal abad ke-20, tinju telah menjadi jalan menuju kekayaan dan penerimaan sosial untuk berbagai kelompok etnis dan ras. Pada saat inilah tinju profesional menjadi terpusat di Amerika Serikat, dengan ekonominya yang berkembang dan gelombang imigran yang terus menerus.

Beragam orang dari berbagai etnis turut bersaing dalam kompetisi tinju di Amerika Serikat kala itu, seperti Irlandia, Jerman, Skandinavia, Eropa Tengah, Afrika-Amerika, hingga Italia-Amerika. 

Kini, tinju telah merambah popularitasnya nyaris di seluruh dunia. Inggris, Amerika latin, Asia tenggara, Asia timur, Australia, hingga Afrika telah menelurkan petarung-petarung yang mulai dipertimbangkan kehebatannya di kancah dunia. Bahkan, tidak sedikit wanita yang juga berkompetisi di kancah tinju professional. 

Selanjutnya: 10 petinju legendaris dunia, tentu saja ada Muhammad Ali, siapa lagi?

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Tom Cruise Ajukan 2 Syarat Sebelum Beraksi di Penutupan Olimpiade 2024

1 hari lalu

Tom Cruise melompat dari atas atap Stade de France saat upacara penutupan Olimpiade Paris 2024 di Stadion Stade de France, Paris, Prancis, Minggu 11 Agustus 2024. Bintang Hollywood Tom Cruise menjadi simbol perhelatan Olimpiade Los Angeles 2028. REUTERS/Phil Noble
Tom Cruise Ajukan 2 Syarat Sebelum Beraksi di Penutupan Olimpiade 2024

Terungkap, Tom Cruise mengajukan dua syarat sebelum melakukan aksinya dalam upacara penutupan Olimpiade 2024 di Paris.


Jokowi Beri Bonus Atlet Peraih Medali Paralimpiade Paris 2024

5 hari lalu

Presiden Joko Widodo menerima kontingen Indonesia yang ikut serta dalam Paralimpiade Paris di Istana Merdeka, Jakarta, pada Rabu, 11 September 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Jokowi Beri Bonus Atlet Peraih Medali Paralimpiade Paris 2024

Presiden Jokowi mengapresiasi setinggi-tingginya para atlet paralimpiade yang berhasil mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.


39 Tahun Hari Olahraga Nasional, Begini Keputusan Penetapannya

7 hari lalu

Ilustrasi peringatan Hari Olahraga Nasional 2024 yang diposting melalui akun Instagram @jokowi di Jakarta, Senin, 9 September 2024. (ANTARA/Setpres)
39 Tahun Hari Olahraga Nasional, Begini Keputusan Penetapannya

Hari Olahraga Nasional atau Haornas, yang diperingati setiap 9 September sejak 1985. Ini sejarahnya.


Peringati Hari Olahraga Nasional: Prestasi Atlet Angkat Besi Lisa Rumbewas

7 hari lalu

Mendiang atlet angkat besi Indonesia Lisa Rumbewas saat acara angkat besi di Olimpiade. (ANTARA/HO-referensi pihak ketiga/pri)
Peringati Hari Olahraga Nasional: Prestasi Atlet Angkat Besi Lisa Rumbewas

Memperingati Hari Olahraga Nasional (Haornas) beberapa atlet angkat besi kerap mengharumkan nama Indonesia, termasuk lifter Lisa Rumbewas.


Atlet Olimpiade Uganda Rebecca Cheptegei Tewas Usai Dibakar Pacarnya

11 hari lalu

Rebecca Cheptegei dari Uganda selama final maraton putri Atletik Kejuaraan Atletik Dunia di Pusat Atletik Nasional, Budapest, Hungaria, 26 Agustus 2023.REUTERS/Dylan Martinez
Atlet Olimpiade Uganda Rebecca Cheptegei Tewas Usai Dibakar Pacarnya

Pelari olimpiade Uganda Rebecca Cheptegei meninggal pada usia 33 tahun karena kegagalan beberapa organ setelah menderita luka bakar 80 persen


Menara Eiffel akan Dipasang Cincin Olimpiade Permanen , Keluarga Perancangnya Menentang

12 hari lalu

Cincin Olimpiade di menara Eiffel menjelang Olimpiade Paris 2024. REUTERS/Abdul Saboor
Menara Eiffel akan Dipasang Cincin Olimpiade Permanen , Keluarga Perancangnya Menentang

Menara Eiffel, yang telah menjadi simbol Paris dan Prancis, memiliki makna yang lebih luas daripada organisasi tertentu.


Kampung Atlet Cina Peraih Medali Emas Olimpiade Quan Hongchan Jadi Destinasi Wisata

17 hari lalu

Quan Hongchan, asal Cina, merebut medali emas loncat indah menara 10 meter di Olimpiade Tokyo, 5 Agustus 2021. REUTERS/Marko Djurica
Kampung Atlet Cina Peraih Medali Emas Olimpiade Quan Hongchan Jadi Destinasi Wisata

Karena banyak peminatnya, agen perjalanan telah memperkenalkan paket tur satu hari ke kampung halaman Quan Hongchan seharga Rp126 ribu.


Jadwal Tinju Dunia Kelas Berat Sepanjang 2024: Ada Perebutan Gelar Juara Sejati Oleksandr Usyk vs Tyson Fury, Juga Aksi Mike Tyson

22 hari lalu

Oleksandr Usyk berselebrasi setelah mengalahkan Tyson Fury dalam duel tinju perebutan juara sejati kelas berat di Kingdom Arena, Riyadh, Arab Saudi, 19 Mei 2024.  Action Images via Reuters/Andrew Couldridge
Jadwal Tinju Dunia Kelas Berat Sepanjang 2024: Ada Perebutan Gelar Juara Sejati Oleksandr Usyk vs Tyson Fury, Juga Aksi Mike Tyson

Jadwal tinju dunia sepanjang 2024 akan menampilkan serangkaian pertarungan kelas berat yang menarik. Salah satunya perebutan juara sejati.


PBSI Klaim Persiapan untuk Olimpiade Los Angeles 2028 Sudah Dimulai dari Sekarang

25 hari lalu

Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo (tengah) beserta jajaran (kanan) serta Ketua Umum PB PBSI Fadil Imran (kedia kiri) dan Ketua tim pada Kasubdit Ciptakarya Kementerian PUPR Zulfikar saat memberikan keterangan dalam konferensi pers Jakarta, Kamis, 22 Agustus 2024 (ANTARA/Aloysius Lewokeda)
PBSI Klaim Persiapan untuk Olimpiade Los Angeles 2028 Sudah Dimulai dari Sekarang

Ketua Umum PBSI Muhammad Fadil Imran menegaskan persiapan bulu tangkis untuk menghadapi Olimpiade Los Angeles 2028 sudah dimulai.


Mengenal TJ Doheny, yang akan Menghadapi Naoya Inoue

27 hari lalu

Petinju TJ Doheny. Instagram
Mengenal TJ Doheny, yang akan Menghadapi Naoya Inoue

TJ Doheny akan bertarung melawan petinju Naoya Inoue pada 3 September 2024