Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tinju Dunia: 10 Petinju Legendaris Sepanjang Masa dari Muhammad Ali hingga Manny Pacquiao

image-gnews
Mendiang petinju dunia, Muhammad Ali saat mengenakan sabuk juara WBC usai mengalahkan George Foreman dalam laga bertajuk
Mendiang petinju dunia, Muhammad Ali saat mengenakan sabuk juara WBC usai mengalahkan George Foreman dalam laga bertajuk "Rumble in The Jungle" pada 1974. Heritage Auctions
Iklan

Daftar Petinju Legendaris Dunia

Melansir dari marca.com, majalah tinju The Ring telah memeringkat 10 petinju teratas sepanjang masa dalam perayaan ulang tahun keseratusnya.

Analisis tersebut didasarkan pada hasil, dengan bobot diberikan pada duel antara petinju yang telah muncul dalam '10 besar' peringkat divisi sejak 1925. Berikut daftar 10 petinju legendaris dunia yang berada di urutan teratas: 

1. Sugar Ray Robinson

Ray Robinson memiliki rekor fantastis 174 kemenangan, 19 seri, serta 6 kekalahan dengan 109 kemenangan diantaranya diperoleh lewat KO atau Knock Out (174-19-6, 109 KO). Ia melanjutkan rekor dari 40 pertarungan tak terkalahkan menjadi 91 pertarungan, melawan sejumlah juara dan 10 petarung teratas, dengan lebih dari 40 kemenangan. 

Ia memiliki 14 kemenangan atas juara atau pesaing nomor satu di divisinya. Yang mengerikan, dia juga mengalahkan LaMotta dalam 13 detik untuk menjadi juara di eranya. Dia mengeluarkan karisma dan dalam serangan dia mungkin yang paling terampil. Bahkan Muhammad Ali, Max Schmeling dan Joe Louis mengatakan dia adalah yang terbaik. 

2. Joe Louis

Joe Louis bisa dibilang adalah juara paling dominan dalam sejarah tinju. The Brown Bomber mempertahankan gelarnya selama belasan tahun dengan rekor 25 kali kemenangan melawan yang terbaik di masanya. 

Tujuh belas dari 25 pertandingan gelar Louis (66-3, 52 KO) melawan 10 petinju teratas. Dari 1930 hingga 1956, sembilan pria mengenakan mahkota kelas berat dan Joe Louis mengalahkan tujuh dari mereka. Ini termasuk kemenangannya yang paling legendaris, menang KO ronde pertama atas Max Schmeling dalam pertandingan ulang mereka.

3. Muhammad Ali

Sebelum menjadi juara dunia melawan Sonny Liston, Ali mengalahkan empat petarung top 10 untuk mendapatkan pertarungan gelarnya. Delapan dari sembilan pertahanan gelar dalam pemerintahan pertama 'The Greatest', termasuk menang KO dalam pertandingan ulang melawan Liston, kemenangan atas Floyd Patterson dan unifikasi ulang atau reunification melawan juara WBA Ernie Terrell, juga melawan 10 kelas berat peringkat teratas The Ring. 

Dalam periode tiga tahun pasca-penangguhan, ia terus mengalahkan beberapa petarung peringkat teratas, menghadapi 37 petarung peringkat 10 besar dalam 61 pertarungannya.

4. Tony Canzoneri

Jika hari ini Mayweather membanggakan rekor sempurna melawan banyak juara dunia, di era lain, Tony Canzoneri (137-24-10, 44 menang KO) mengalahkan yang terbaik dari kelas bantam hingga kelas ringan dengan kemenangan besar di kelas welter juga. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Rekor Canzoneri dipenuhi dengan persaingan multi-pertarungan, termasuk round robin dengan Jimmy McLarnin, Barney Ross dan Billy Petrolle. Dia mengalahkan 40 petarung top 10, 11 di antaranya juara bertahan atau petarung peringkat sebagai penantang nomor 1.

5. Emile Griffith

Griffith (85-24-2, 23 KO) berada di peringkat teratas kelas welter dan kelas menengah dari awal 1960-an hingga pertengahan 1970-an, periode di mana ia memenangkan lima kejuaraan dunia melawan petinju top. 

Faktanya, ia meraih kemenangan penting dari kelas ringan hingga kelas berat ringan selama kariernya. Hampir setengah dari lawannya dalam 111 pertarungannya adalah 10 besar di divisi mereka saat Griffith menghadapi mereka.

6. Floyd Mayweather Jr

Floyd memenangkan gelar dalam lima kategori dan kita sudah tahu bahwa dia telah menjadi petinju dengan kesuksesan box-office dan PPV (Pay-Per-View) terbanyak dalam beberapa dekade terakhir dan mungkin dalam sejarah. Ia menutup karir tinjunya dengan rekor sempurna, 50-0

Sejak pertama kali menjadi juara melawan Genaro Hernandez hingga perpisahannya melawan Conor McGregor, Mayweather menghadapi dan mengalahkan 23 petarung 'Top 10' The Ring di divisi mereka. Petinju berjuluk “Money” ini mengalahkan 15 juara dunia berturut-turut sebelum pertandingan pensiunnya.

7. Willie Pep

Dengan rekor 229-11-1 (65 KO), juara kelas bulu ini memenangkan 62 pertarungan pertamanya dengan empat kemenangan atas lawan Ring 'top 10', termasuk kemenangan gelar kelas bulu atas Chalky Wright. 

Rekor Pep mencapai 134-1, dengan rekor tak terkalahkan baru sebanyak 73 pertarungan dan mengatasi kecelakaan pesawat di antaranya. Nama aslinya adalah Guglielmo Papaleo dan dia tanpa henti meraih sukses besar di berbagai kategori.

8. Ezzard Charles

Petinju berjuluk “The Cincinnati Cobra” (95-25-1, 52 KO) bersaing dengan elit dari kelas menengah hingga kelas berat selama lebih dari satu dekade tanpa perebutan gelar. Setelah kembali dari Perang Dunia II, dari Februari 1946 hingga kehilangan gelar kelas berat dari Jersey Joe Walcott pada Juli 1951, Charles memiliki rekor 39-1, dengan skor 20-1 melawan lawan yang berada di peringkat 10 besar The Ring di kelas berat ringan. dan kelas berat.

Manny Pacquiao. Reuters/Joe Camporeale-USA TODAY

9. Manny Pacquiao

Manny Pacquiao atau yang dijuluki “Pac-Man” telah berada di 10 besar The Ring dalam empat dekade berbeda, sehingga tidak diragukan bahwa dia termasuk yang terbaik. 

Meskipun dia sangat tidak dikenal pada saat itu, dia memenangkan gelar dunia pertamanya pada usia 19 tahun dengan menang KO atas Chatchai Sasakul. Dia tampil mengesankan dalam delapan kategori, dan meski kalah dari Mayweather, dia mengalahkan Tim Bradley dalam dua dari tiga pertarungannya. Dalam sembilan pertarungan melawan trio Meksiko Marco Antonio Barrera, Erik Morales dan Juan Manuel Marquez, Pacquiao tampil impresif menghadapi mereka semua.

10. Archie Moore

Archie Moore (183-23-10-132 KO) adalah legenda yang memiliki salah satu karir terlama dalam tinju profesional, terutama pada masanya. Dia aktif selama tidak kurang dari 28 tahun dan memiliki kemenangan terbanyak dengan menang KO

Meski membutuhkan waktu 17 tahun untuk merebut gelar juara dunia, The Mongoose mampu mengalahkan beberapa lawan luar biasa pada masanya, seperti Harold Johnson dan Joey Maxim, meski kalah dari Rocky Marciano.

Pilihan Editor: Kisah Perubahan Nama Petinju Muhammad Ali yang Semula Classius Clay

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kento Momota Putuskan Pensiun dari Bulu Tangkis Dunia Usai Piala Thomas 2024

1 hari lalu

Kento Momota. Doc. BWF.
Kento Momota Putuskan Pensiun dari Bulu Tangkis Dunia Usai Piala Thomas 2024

Juara bulu tangkis dunia dua kali Kento Momota mengumumkan segera pensiun pada usia 29 tahun.


Masuk Sekolah Tinggi Intelijen Negara atau STIN Bisa Jalur Talent Scouting, Ini Penjelasannya

1 hari lalu

Amphitheater and Green Area Smart Campus STIN. koran.tempo.co
Masuk Sekolah Tinggi Intelijen Negara atau STIN Bisa Jalur Talent Scouting, Ini Penjelasannya

Talent scouting adalah salah satu jalur untuk mendaftar ke Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN). Berikut adalah sejumlah talenta yang bisa dipilih.


Jelang Duel Penyatuan Gelar Tinju Kelas Berat, Tyson Fury Remehkan Oleksandr Usyk

6 hari lalu

Petinju Tyson Fury. Action Images via Reuters/Andrew Couldridge
Jelang Duel Penyatuan Gelar Tinju Kelas Berat, Tyson Fury Remehkan Oleksandr Usyk

Petinju Tyson Fury mulai melontarkan perang urat syaraf menjelang pertarungan penyatuan gelar juara tinju dunia kelas berat melawan Oleksandr Usyk.


PBSI: Wakil Indonesia Masih Harus Raih Status Unggulan di Olimpiade 2024 Paris

7 hari lalu

Sekjen PBSI Muhammad Fadil Imran (kanan) mengalungkan bunga kepada juara tunggal putra Indonesia Jonatan Christie (kiri) setibanya dari Inggris di Terminal 3, Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Senin, 18 Maret 2024. Pada kejuaraan bulu tangkis All England Open 2024, Indonesia berhasil merebut dua gelar juara yakni tunggal putra Jonatan Christie dan ganda putra Fajar/Rian, sementara Anthony Sinisuka Ginting meraih runner-up tunggal putra. ANTARA/Muhammad Iqbal
PBSI: Wakil Indonesia Masih Harus Raih Status Unggulan di Olimpiade 2024 Paris

Ketua Tim Ad Hoc Olimpiade Paris 2024 PBSI, Muhammad Fadil Imran, mengatakan wakil Indonesia perlu meraih status unggulan. Apa pertimbangannya?


Mike Tyson akan Melawan Jake Paul, Mengenal Lawan Sang Legenda Tinju Dunia Ini

11 hari lalu

Jake Paul berpose setelah mengalahkan Nate Diaz dalam pertandingan tinju di American Airlines Center, Texas, AS, 5 Agustus 2023. Kevin Jairaj-USA TODAY Sports
Mike Tyson akan Melawan Jake Paul, Mengenal Lawan Sang Legenda Tinju Dunia Ini

Pertarungan Mike Tyson, mantan juara dunia kelas berat YouTuber Jake Paul


5 Fakta Menarik Soal Film Legenda Tinju Kelas Berat George Foreman yang Tayang di Netflix

12 hari lalu

Mantan petinju kelas berat, George Foreman. (tvovermind.com)
5 Fakta Menarik Soal Film Legenda Tinju Kelas Berat George Foreman yang Tayang di Netflix

Kisah hidup legenda tinju kelas berat, George Foreman, diangkat menjadi cerita film yang akan ditayangkan Netflix.


Daftar 11 Atlet Indonesia yang Sudah Lolos ke Olimpiade 2024, yang Terbaru Rizki Juniansyah

14 hari lalu

Lifter putra Indonesia Rizki Juniansyah. ANTARA/Nova Wahyudi
Daftar 11 Atlet Indonesia yang Sudah Lolos ke Olimpiade 2024, yang Terbaru Rizki Juniansyah

Indonesia sudah meloloskan 11 atlet ke Olimpiade 2024, yang terbaru Rizki Juniansyah dari cabang angkat besi.


Celana Pendek Muhammad Ali dalam Pertandingan 'Thrilla in Manila' Dilelang, Ditawar Rp 60 Miliar Belum Dilepas

14 hari lalu

Muhammad Ali saat masih berjaya sebagai juara dunia tinju kelas berat. (thesun.co.uk)
Celana Pendek Muhammad Ali dalam Pertandingan 'Thrilla in Manila' Dilelang, Ditawar Rp 60 Miliar Belum Dilepas

Celana pendek yang dikenakan Muhammad Ali dalam pertandingan tinju legendaris "Thrilla in Manila" dijual rumah lelang Sotheby's di New York.


Raih Emas IWF World Cup 2024, Lifter Rizki Juniansyah Lolos ke Olimpiade 2024 Paris

15 hari lalu

Lifter putra Indonesia Rizki Juniansyah. ANTARA/Nova Wahyudi
Raih Emas IWF World Cup 2024, Lifter Rizki Juniansyah Lolos ke Olimpiade 2024 Paris

Lifter andalan Indonesia, Rizki Juniansyah, berhasil meraih tiket ke Olimpiade 2024 Paris setelah meraih emas di ajang IWF World Cup 2024.


Daftar 10 Atlet Indonesia yang Sudah Lolos ke Olimpiade 2024, Terbaru Eko Yuli Irawan

15 hari lalu

Atlet angkat besi Eko Yuli Irawan. Tim Media NOC
Daftar 10 Atlet Indonesia yang Sudah Lolos ke Olimpiade 2024, Terbaru Eko Yuli Irawan

Indonesia terus menambah tiket ke Olimpiade 2024. Atlet terbaru yang lolos adalah Eko Yuli Irawan, dari cabang angkat besi.