TEMPO.CO, Jakarta - PB Percasi kembali menghelat turnamen catur internasional, setelah tahun lalu sukses menyelenggaran Asian Youth Chess Championship di Bali, dan mendapat penghargaan sebagai Event of The Year 2022 pada Asian Chess Summit 2023 pada Maret lalu di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA).
Turnamen internasional kali ini Asian Zona 3.3 Open & Women Chess Championship 2023 yang kan diselenggarakan 5-13 Mei 2023 di di Hotel Century Park, Senayan, Jakarta.
Turnamen ini sangat penting karena melalui kejuaraan inilah para pecatur di Zona 3.3 Asia akan bersaing untuk memperebutkan tiket ke Piala Dunia Catur 2023 yang akan diselenggarakan pada Juli-Agustus 2023 di Baku, Azerbaijan.
Zona 3.3 Asia ini meliputi 17 negara anggota FIDE yaitu negara ASEAN (Brunai Darussalam, Filipina, Indonesia, Kamboja, Laos, Malaysia, Myanmar, Singapura, Thailand, Timor Leste dan Vietnam) plus Hong Kong, Jepang, Korea Selatan, Macau, Mongolia, dan Taiwan .
Ketua Panitia Asian Zona 3.3 Open & Women Chess Championship 2023, dr Dwi Hatmisari Ambarukmi mengatakan tersedia tiga tiket untuk berlaga di Piala Dunia. “Dua tiket untuk juara dan runner-up di kelompok Open (putra) dan satu tiket untuk juara di kelompok Women (putri),” kata dr Poeng.
Tercatat 58 peserta dari 9 negara (Malaysia, Thailand, Mongolia, Singapura, Taipei, Vietnam, Indonesia, Hongkong, dan Filipina) akan bertanding selama sepekan, 5 - 13 Mei 2023 di Hotel Century Park, Senayan, Jakarta.
Pada pertandingan catur Zone 3.3 Asia ini, Indonesia menurunkan tim dengan jumlah pemain terbanyak 20 pecatur yang terdiri dari 12 pecatur putra dan 8 pecatur putri. Sementara Vietnam berada di urutan kedua dengan 15 pecatur (6 putra dan 9 putri), disusul Mongolia yang mengirimkan 9 pemainnya (6 putra dan 3 putri).
Presiden Federasi Catur Internasional (FIDE) Zona 3.3 Asia yang juga Ketua Umum PB PERCASI, GM Utut Adianto merasa bangga, Indonesia kembali dapat menyelenggarakan turnamen catur bergengsi seperti ini.
“Selama ini Indonesia selalu menjadi tuan rumah yang luar biasa, karena mampu memberikan yang terbaik. Dan, saya berharap turnamen kali ini tak hanya bersinar karena penyelenggaraannya, tetapi juga dapat melahirkan pemain-pemain yang akan menjadikan Zona 3.3 menjadi kekuatan yang diperhitungkan di skala global,” kata Utut, berharap.
Asian Zona 3.3 Open & Women Chess Championship 2023 ini menggunakan sistem Swiss 9 babak, serta menerapkan aturan (regulations) yang ketat sesuai turnamen catur internasional pada umumnya. Tak hanya itu, kejuaraan ini pun sangat bergengsi karena menyediakan hadiah 9000 USD untuk kategori Open (putra) dan 6000 USD untuk kategori Women (putri).
Pilihan Editor: GM Utut Adianto Terpilih sebagai Presiden FIDE Zona 3.3 Asia
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.