TEMPO.CO, Jakarta - Jasad Edson Arantes do Nascimento atau lebih dikenal dengan Pele dimakamkan di mausoleum mewah. Ia beristirahat di dalam peti mati emas padat di pinggiran Sao Paulo.
Makam Pele, yang berpulang pada usia 83 tahun akibat kanker usus besar pada 29 Desember 2022, berada di lantai pertama pemakaman vertikal Memorial Necropole Ecumenica. Mausoleum yang dianggap tertinggi di dunia itu terletak kurang dari satu kilometer dari stadion Vila Belmiro milik klub yang membesarkan namanya, Santos.
Dengan pengaturan seperti stadion, gambar para penggemar di tribun, rumput sintetis di lantai dan langit-langit kecil yang dicat, ruangan tempat peristirahatan terakhir juara dunia tiga kali itu menampilkan dua patung emas seukuran manusia.
Makam emas dihiasi dengan salib di bagian atas dan dua panel di samping, menciptakan kembali gol ke-1000 dan selebrasi kepalan tangan terkenal yang dia buat saat mencetak gol di stadion Maracana pada tahun 1969.
Di sudut aula peringatan hanya ada tiga kaus yang dikenakan oleh Pele, satu dari Santos, timnas Brasil, dan New York Cosmos, klub terakhirnya sebelum pensiun pada 1977.
Tempat tersebut diharapkan dapat menarik pengunjung dari seluruh dunia, mengubah kota Santos menjadi objek wisata. Namun saat ini hanya 60 orang yang diizinkan masuk per hari, dengan syarat harus mendaftar terlebih dahulu.
REUTERS
Pilihan editor: Miami Heat Ungguli Boston Celtics 2-0 di Final Playoff NBA Wilayah Timur, Jimmy Butler Jadi Bintang
Ingin lebih terhubung dan berdiskusi langsung dengan redaksi Bola dan Sport? Mari bergabung di grup Telegram Olahraga Tempo. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
