TEMPO.CO, Jakarta - Pemain bintang Miami Heat, Jimmy Butler, telah menemukan waktu untuk mengajukan 23 aplikasi ke Kantor Paten Amerika Serikat saat Miami Heat lolos ke Final NBA 2023 dan mendapatkan merek dagang baru.
Miami Heat kembali ke Final NBA untuk kedua kalinya dalam empat musim terakhir dan sebagian besar kesuksesan mereka jatuh di pundak small forward mereka Jimmy Butler, yang juga mencari uang dari penampilan playoff-nya di luar lapangan.
Menurut laporan Front Office Sports yang dikutip AS pada Selasa, 30 Mei 2023, Butler mengajukan pendaftaran merek dagang Himmy Buckets ke Kantor Paten Amerika Serikat (USPTO) pada 24 Mei lalu. Butler berusaha memasarkan kopi, bir, minuman ringan, air kemasan, cangkir dan cangkir kopi, serta pakaian dengan merek Himmy Buckets.
Aplikasi tersebut dibuat oleh Zs Endorsement LLC dan, menurut situs USPTO, perusahaan ini memiliki 23 aplikasi pendaftaran merek mulai dari logo Jimmy Butler, hingga namanya, dan logo merek kopinya yang terkenal selama bubble NBA di masa pandemi Covid-19.
Jimmy Butler telah menjadi bagian penting dari perjalanan Heats ke Final NBA. Enam kali All-Star itu telah bermain dalam 17 dari 18 pertandingan playoff Miami dan rata-rata mencetak 28,5 poin; 7,0 rebound; 5,7 assist; 2,1 steal; dan 0,3 blok tembakan dalam 39,4 menit permainan.
Butler telah menampilkan beberapa penampilan spektakuler selama playoff ini, seperti malam 56 poinnya melawan Milwaukee Bucks di babak pembukaan playoff NBA Wilayah Timur. Satu-satunya pertandingan yang dilewatkan Butler adalah game kedua dari seri semifinal Wilayah Timur melawan New York Knicks setelah pergelangan kakinya terkilir di game pertama.
AS
Pilihan editor: Apriyani / Fadia Ungkap Strateginya Lolos ke Babak Kedua Thailand Open 2023
Ingin lebih terhubung dan berdiskusi langsung dengan redaksi Bola dan Sport? Mari bergabung di grup Telegram Olahraga Tempo. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.