“Saya punya minat besar terhadap basket dan berharap bisa membangunnya juga di Rusia. Saya juga ingin menjadi salah satu anggota NBA,” kata Prokhorov yang memiliki tubuh setinggi 2,06 meter dan pernah menjadi pemain basket itu.
Perjanjian jual-beli itu akan diselesaikan secara penuh pada Februari tahun depan. Prokhorov akan menjadi orang pertama dari luar wilayah Amerika Utara yang menjadi pemilik klub basket jika ia mengambil alih kepemilikan Nets dari dari pemiliknya saat ini yaitu Bruce Ratner dan Forest City Enterprises. Berdasarkan laporan majalah Forbes, Nets menempati urutan ke-26 dari seluruh tim NBA dengan harga US$ 295 juta.
Dengan adanya pemilik baru, markas Nets akan dipindah dari New Jersey – yang sudah ditempatinya selama 30 tahun – ke Brooklyn, sebuah kawasan di kota New York. Di Brooklyn, Nets akan menempati stadion Barclays Center dan menjadi tim kedua di kota itu setelah New York Knicks.
Berdasarkan aturan NBA, pemilik baru sebuah klub akan diselidiki latar belakangnya dan harus disetujui oleh 75 persen dari 30 pemilik klub. Namun Komisaris NBA David Stern sendiri sudah menyetujuinya. “Kami akan memeriksa rencana pemindahan Nets ke fasilitas di Brooklyn, yang merupakan wilayah kaya dengan budaya olahraga,” kata Stern.
Stern mengatakan ketertarikan terhadap olahraga basket dan NBA berkembang pesat di seluruh dunia. “Kami mendukung komitmen Prokhorov terhadap Nets dan juga kesempatan untuk membangun basket di Rusia,” kata dia.
REUTERS/WIKIPEDIA/GABRIEL WAHYU TITIYOGA