TEMPO Interaktif, Beiijing - Unggulan kedua asal Serbia, Novak Djokovic, tak terbendung di babak perempat final China Terbuka setelah mengalahkan petenis Spanyol, Fernando Verdasco, dengan angka 6-3, 1-6, dan 6-1 di lapangan Olympic Tennis Center, Beijing, Jumat (9/10). Kemenangan juara Australia Terbuka 2008 itu semakin mendekatkan langkahnya untuk merebut posisi tiga besar petenis putra terbaik dunia.
Djokovic, yang sekarang menempati peringkat empat dunia, akan naik peringkat menggusur petenis asal Skotlandia, Andy Murray, pada 19 Oktober mendatang jika berhasil menembus final China Terbuka yang menyediakan hadian 6,6 juta dollar AS ini. Untuk bisa mencapai final, petenis berusia 22 tahun itu harus bisa menundukkan petenis Swedia, Robin Soderling, yang juga melaju ke semifinal setelah mengalahkan petenis Kroasia, Ivan Ljubicic, 7-6 6-4.
Pada pertandingan melawan Verdasco yang merupakan unggulan kelima, Djokovic tampil sangat percaya diri di set pertama. Verdasco segera membalasnya di set kedua setelah berhasil menyelamatkan tiga break poin dalam permainan reli panjang di game pertama pada set kedua yang akhirnya dimenanginya dengan angka yang cukup telak, 6-1. Namun Djokovic segera kembali menemukan permainan di set ketiga untuk menyudahi perlawanan Verdasco.
“Permainanku memang naik turun dalam pertandingan hari ini,” kata Djokovic. “Verdasco memanfaatkan kesempatan di set kedua ketika dia berhasilmematahkan servisku dan mulai melangkah maju, dan dia juga membuat sedikit sekali kesalahan,” lanjutnya.
Tentang peluangnya menggusur Andy Murray dari posisi tiga dunia, Djokovic mengatakan itu sebagai sebuah hal yang wajar dalam dunia tenis. “Aku terkejut ketika mendengar Murray mundur dari turnamen Shanghai Master, tetapi jelas sekali kalau dia punya masalah dengan cederanya,” ujar petenis yang sepanjang tahun ini sudah berhasil melangkah ke final sebanyak tujuh kali dalam berbagai turnamen ini.
Murray memang dipastikan tidak bisa menambah poin di minggu-minggu ini akibat membatalkan rencananya bertanding di Shanghai Master akibat cidera pergelangan tangan yang belum sembuh sejak Amerika Terbuka lalu. Petenis pujaan warga Inggris Raya itu saat ini masih menempati peringkat tiga dunia dengan 8390 poin. Ada pun Djokovic memiliki 7330 poin. “Itulah tenis. Peringkat naik turun, kami sangat dekat dan itu dapat berbalik di tiap waktu. Dan sebenarnya ini masih belum akhir tahun,” ungkap Djokovic.
Petenis lain yang melaju ke semifinal China Terbuka Marin Cilic. Petenis asal Kroasia itu kemarin menghentikan perlawanan petenis asal Rusia, Nikolay Davydenko, 6-4, 6-4.
REUTERS | ARIS M