Pemegang kaus kuning sementara, Mehdi Sohrabi dari Tabriz Petrochemical Team Iran, menempel ketat Sergey untuk menjadi pemenang kedua. Sementara juara etape kedua asal Indonesia yang memperkuat tim Araya Indonesia, Fatahillah Abdullah kembali mendapat podium dengan finis di urutan ketiga. Tempat keempat dan kelima diduduki Douglas Repacholi (Plan B Australia) dan pembalap Indonesia, Heksa Priya, yang membela tim Custom Cycling Club.
Sama seperti di etape kedua, para pembalap juga memasuki finis hampir bersamaan di etape ketiga ini. Karena itu catatan waktu yang diperoleh kelompok pembalap yang finish hampir bersamaan dihitiung sama dengan yang ditorehkan Sergey meski dengan perolehan bonus waktu yang berbeda.
Memasuki etape ketiga Selasa (24/11), para pembalap unggulan masih terlihat sulit untuk memisahkan diri dari rombongan besar. Beberapa aksi breaking away (memisahkan diri dari rombongan besar) berkali-kali dilakukan oleh para pembalap asal Indonesia, Jepang, Iran, dan Malaysia. Namun sampai menjelang garis finis, sebagian besar pembalap tetap bergabung dalam rombongan besar.
Usai lomba, Sergey, menyatakan ia sebenarnya sempat tertinggal dalam rombongan besar di beberapa kilo meter terakhir. Namun menjelang finish ia meningkatkan kecepatan sepedanya. Pembalap yang memang spesialis sprint ini akhirnya bisa mengejar pembalap lain dan bahkan finish pertama. “Hasil yang cukup oke buat saya mengingat saya sempat tertinggal di kelompok terakhir rombongan besar,” kata Sergey. “Hasil ini, bagaimanapun, juga merupakan hasil jerih payah tim secara keseluruhan. Saya bekerja keras untuk tim ini meski saya sebenarnya masih lelah karena pekan lalu juga ikut di Hainan Tour.”
Sementara itu Mehdi Sohrabi yang kembali menjadi runner-up di etape ketiga ini menyatakan rute di etape ketiga ini agak berbahaya baginya. Terutama ketika jalanan menuju turunan. “Bukan banyaknya lubang yang membuat etape ketiga ini terlihat berbahaya. Tetapi ketika ada turunan tajam, banyak kendaraan berlawanan arah yang tetap melaju,” katanya.
Sedangkan Fatahillah Abdullah, menyatakan dirinya kembali tidak menyangka bisa kembali masuk podium. “Jalanan banyak lubang hingga membuat agak susah. Tapi syukur saya bisa mengatasinya. Saya tidak bisa menyangka bisa kembali masuk podium,” ujar pembalap asal Makassar itu.
Hasil etape ketiga ini tetap menempatkan Mehdi Sohrabi sebagai pemakai kaus kuning, pemimpin klasemen sementara Tour de Indonesia dengan catatan waktu total 6 jam 3 menit 3 detik. Tempat kedua dan ketiga juga ditempati pembalap Tabriz Petrochemical Team yang lain, yaitu Andrey Mizuroj (6 jam 3 menit 17 detik) dan Hossein Askari (6 jam 3 menit 17 detik).
ARIS M