TEMPO Interaktif, Vientiane - Novi Yanti menjadi atlet penyumbang medali terakhir dari cabang angkat besi dalam pertandingan SEA Games Laos 2009 di Pornsawan School, Minggu (13/12). Bertanding di kelas +69 kilogram, Novi yang baru pertama kali ikut ajang SEA Games meraih medali perunggu setelah mendapatkan total angkatan 207 kilogram.
Medali emas angkat besi kelas +69 kilogram ini direbut oleh lifter Myanmar, Zay Zay Latt, yang mencatat angkatan terbaik untuk snatch 118 kilogram serta clean and jerk 143 kilogram dengan total angkatan 261 kilogram. Ada pun medali perak didapat oleh lifter Thailand Moontar Annipa dengan total angkatan 257 kilogram.
Ada pun Bayu Apriliawan yang turun di kelas +94 kilogram gagal memberikan medali karena tidak bisa menyelesaikan angkatan clean and jerk 175 kilogram. Lifter berusia 21 tahun itu mengalami cedera bahu kanan setelah percobaan angkatan snatch ketiga 156 kilogram. Angkatan snatch Bayu yang masuk catatan seberat 151 kilogram.
Dengan demikian cabang angkat besi sudah memberikan 5 emas, 1 perak dan 1 perunggu dari sembilan atlet yang bertanding untuk kontingen Indonesia. Medali emas diraih oleh Jadi Setiadi yang turun di kelas 56 kilogram, Eko Yuli Irawan (62 kg), Lisa Raema Rumbewas (53 kg), Triyatno (69 kg) serta Okta Dwi Pramita (58 kg). Adapun 1 medali perak disumbangkan oleh Ni Luh Sinta Darmariani yang turun di kelas 69 kilogram.
Koordinator Bidang Olahraga Terukur Angkat Besi Program Atlet Andalan Hadi Wihadja mengatakan puas dengan penampilan para atlet angkat besi. "Mereka bertanding dengan bagus dan target medali emas sudah terlampaui karena awalnya kami hanya pasang empat medali emas,” kata Hadi.
GABRIEL WAHYU TITIYOGA