TEMPO Interaktif, Jakarta - Para pebulutangkis Indonesia gagal melaju ke final turnamen bulu tangkis Copenhagen Masters setelah menuai kekalahan dari lawan-lawannya di Falkoner Hall Frederiksberg, Kopenhagen, Denmark, Selasa (29/12). Tunggal putra Indonesia, Simon Santoso, menyerah dari pebulutangkis tuan rumah, Jan O. Jorgensen. Sedang ganda campuran Nova Widianto/Liliyana Natsir takluk dari pasangan Polandia, Robert Mateusiak/ Nadiezda Kostiuczyk.
Simon, yang bermain di Grup 2, gagal mengulangi sukses atas kemenangan pertamanya dari pebulu tangkis Jerman, Marc Zwiebler, Senin lalu. Melawan Jorgensen yang didukung publik Falkoner Hall, Simon menyerah dua set langsung dengan angka 21-17 dan 21-16 dalam waktu 39 menit.
Kekalahan ini membuat pebulu tangkis yang baru saja meraih medali emas tunggal putra SEA Games Laos itu kehilangan kesempatan tampil di final. Sementara Jorgensen akan berebut menjadi pemenang melawan pebulutangkis Belanda, Dicky Palyama, yang sebelumnya mengalahkan unggulan tuan rumah Peter Gade melalui permainan tiga set dengan angka 21-16, 15-21, dan 21-15.
Di pertandingan sebelumnya, pasangan ganda campuran Nova/Lily sempat memberi secercah harapan Indonesia untuk tampil di final. Setelah kalah di set pertama 18-21 dari Robert Mateusiak/ Nadiezda Kostiuczyk, pasangan peringkat ketiga dunia itu berasil bangkit untuk merebut kemenangan di set kedua dengan angka 21-19. Kedua pasangan itu lalu bermain habis-habisan di set ketiga yang merupakan set penentuan. Sayang, Nova/Lily akhirnya menyerah dengan angka 26-24 dalam pertandingan melelahkan yang menghabiskan waktu 1 jam 5 menit.
Di final, Robert Mateusiak/ Nadiezda Kostiuczyk akan bertemu dengan pasangan Denmark, Thomas Laybourn/Kamilla Rytter Juhl, yang di pertandingan sebelumnya mengalahkan pasangan senegaranya, Anders Kristiansen/Christinna Padersen, dalam permainan dua set 21-13 21-18 yang memakan waktu 35 menit.
Selain Simon Santoso dan pasangan ganda campuran Nova/Lily, Indonesia juga mengirimkan ganda putra Markis Kido/Hendra Setiawan. Pasangan peraih medali emas Olimpiade 2008 di Beijing ini sebelumnya sudah tersisih di pertandingan penyisihan setelah mengalami dua kekalahan sacara beruntun.
ARIS M