TEMPO Interaktif, Jakarta - Pusat Pengelolaan Komplek Gelanggang Olahraga Bung Karno akan segera melakukan renovasi beberapa fasilitas olahraga di kompleks GBK yang akan menjadi venue atau tempat penyelenggaraan SEA Games 2011 mendatang.
Direktur Pembangunan dan Pengembangan Usaha PPGBK, Mahfudin Nigara, menyatakan dalam SEA Games 2011 mendatang, kawasan GBK akan menjadi tempat penyelenggaraan bagi enam cabang olah raga, yaitu sepak bola, tenis, tenis meja, futsal, anggar, dan bulu tangkis. Karena beberapa fasilitas yang akan menjadi venue cabang-cabang tersebut sudah menua, maka renovasi akan segera dilakukan.
“SEA Games 2011 akan diselenggarakan di empat provinsi termasuk Jakarta. GBK sendiri akan menjadi tempat penyelenggaraan dari enam cabang yang dipertandingkan. Oleh karena itu kami akan segera mengadakan renovasi beberapa fasilitas di GBK,” kata Nigara.
Nigara menambahkan proses renovasi akan mulai dilakukan pada bulan Maret mendatang. Renovasi untuk Stadion Utama GBK, yang menjadi tempat pembukaan SEA Games 2011 sekaligus menjadi tempat penyelenggaraan beberapa pertandingan sepak bola, akan difokuskan pada pergantian rumput. “Soalnya sudah 13 tahun rumput SUGBK belum pernah diganti,” ungkap Nigara.
Renovasi untuk Stadion Tennis Inddor, yang akan menggelar cabang futsal, akan diprioritaskan untuk mengganti atap yang saat ini sudah bocor. Adapun untuk Istora Senayan, tempat penyelenggaraan cabang bulu tangkis, PPGBK bertekad untuk melakukan renovasi besar-besaran agar lebih nyaman dan memenuhi standar. “Renovasi Istora rencananya akan dilakukan besar-besaran untuk memperbaharui lampu, AC, toilet, dan terutama lantainya,” ujar Nigara.
Renovasi juga akan dilakukan di Hall Basket Senayan yang akan menjadi venue bagi pertandingan cabang anggar dan Pintu 5 SUGBK yang akan menggelar pertandingan tenis meja. “Sedang untuk tenis, kompleks lapangan tenis Senayan kondisinya saya kira masih bagus,” tutur Nigara.
Kawasan olahraga GBK mulai dibangun pada tahun pertengahan tahun 1958 semasa pemerintahan Presiden Soekarno. Pembangunan GBK merupakan proyek ambisius Soekarno untuk menyelenggarakan Games of the New Emerging Forces atau Ganefo pada tahun 1963 yang waktu itu diikuti sekitar 50 negara bagian selatan dunia.
ARIS M