Kejuaraan itu akan memperebutkan Piala Kapolri, Piala Menteri Dalam Negeri, dan Piala Ketua Dewan Juri Irkanas.
Dari 95 orang anggota tim terdiri atas atlet dan pelatih. Kelompok atlet dibagi dalam dua kategori. Kategori pertama atlet kelompok umur 13-15 tahun. Sisanya, dari kelompok kelas berat, yaitu dari usia 16 tahun ke atas. Mereka semua adalah yang telah terseleksi pada Kejuaraan Karate Daerah yang diselenggarakan Irkanas Sulselbar tahun lalu. Ketua Tim pelatih Mursalim Bodo’o mengatakan persiapan untuk maju di kejuaraan ini telah berlangsung sejak tiga bulan lalu.
“Yang pasti persiapan sudah kita matang. Mulai dari latihan fisik, pemantapan dasar, dan teknik pertandingan. Kita sudah siapkan teknis khusus dari melihat kemampuan teknis dan skill para atlet,” kata Mursalim di sela pelepasan tim yang berlangsung di Sekolah Menengah Umum Negeri 1 Makassar.
Mursalim yang juga pelatih karate nasional ini melanjutkan, upaya lain yang dilakukan pelatih yaitu dengan meningkatkan daya tahan, kecepatan, dan teknik strategi atlet. Manajer Tim Nasrullah, mengatakan tim nya optimistis bisa menang. “Kita yakin bisa menang, karena tahun-tahun sebelumnya kita telah menang berkali-kali,” katanya.
Nasrullah menambahkan atlet-atlet Karate dari Sulawesi Selatan memang diperhitungkan. Itu lantaran banyak atlet karate asal provinsi ini yang telah berprestasi, bukan hanya di tingkat nasional tapi juga tingkat internasional.
Ini ketiga kalinya Kejuaraan nasional Irkanas digelar. Kejuaraan ini diadakan setiap dua tahun sekali. Tim Irkanas Sulselbar sukses merebut Juara umum Kedua yang memperebutkan piala Kapolri tahun 2006 dan 2008.Tim juga sukses memenangkan juara pertama pada kejuaraan nasional tahun 2006 dan juara Kedua pada tahun 2008, di mana dua-duanya untuk kelas atlet Polri.
Irkanas Sulselbar sendiri kini beranggotakan 3000 orang, dengan Ketua Umum Kepala Kepolisian Daerah Sulawesi selatan dan Barat.
SUKMAWATI